Fimela.com, Jakarta Ayam adalah salah satu bahan makanan yang sangat digemari dan dapat diolah menjadi berbagai hidangan yang menggugah selera. Namun, masalah bau amis dan sisa darah yang tertinggal pada daging ayam sering kali mengganggu saat proses memasak. Meskipun sudah dicuci dengan air mengalir, bau tidak sedap ini bisa tetap menempel, sehingga membuat masakan terasa kurang menarik.
Menurut Fimela.com yang merangkum dari akun YouTube Tekno ku channel pada Kamis, (27/3/2025), terdapat cara yang mudah untuk mengatasi bau amis dan sisa darah pada ayam dengan memanfaatkan 4 bahan dapur yang mudah ditemukan, yaitu garam, jeruk nipis, bawang putih, dan jahe. Dengan menggunakan metode yang benar, daging ayam akan menjadi lebih segar dan bersih, siap untuk diolah tanpa merusak teksturnya. Mari kita simak langkah-langkah serta tips praktis yang dapat diterapkan untuk menghilangkan bau tersebut!
What's On Fimela
powered by
Advertisement
Kenapa Bau amis dan Sisa Darah pada Ayam Harus Dihilangkan?
Bau tidak sedap yang sering muncul pada daging ayam umumnya disebabkan oleh adanya sisa darah yang tertinggal. Jika tidak dibersihkan dengan tuntas, sisa darah tersebut dapat memengaruhi rasa dan aroma ayam, sehingga mengurangi kenikmatan saat menyantap hidangan tersebut.
Selain itu, sisa darah ini juga dapat berdampak negatif pada kualitas masakan. Makanan yang memiliki bau amis bukan hanya terasa kurang nikmat, tetapi juga dapat memberikan kesan yang tidak higienis bagi yang menyantapnya.
Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami metode yang tepat dalam membersihkan daging ayam agar bau amis dapat dihilangkan dan ayam siap diolah menjadi hidangan yang menggugah selera. Salah satu kesalahan umum yang sering dilakukan saat mencuci ayam adalah hanya mengandalkan air biasa.
Pendekatan ini ternyata tidak efektif dalam mengatasi bau amis dan sisa darah yang mungkin masih ada. Sebagai alternatif, menggunakan bahan alami yang memiliki kemampuan untuk mengatasi masalah ini bisa menjadi solusi yang lebih baik dan efektif.
4 Bahan Dapur Efektif untuk Mengatasi Bau Amis Ayam
Untuk mengatasi bau amis pada daging ayam, terdapat beberapa bahan dapur yang dapat digunakan secara efektif. Di antaranya adalah:
- Garam: berfungsi mengangkat lendir serta kotoran yang menempel pada daging ayam.
- Jeruk nipis: memiliki sifat asam yang mampu mengurangi bau amis serta memberikan kesegaran pada daging.
- Jahe: tidak hanya berfungsi sebagai penghilang bau, tetapi juga menambah rasa gurih pada ayam.
- Bawang: membantu bumbu lebih meresap ke dalam daging, sehingga cita rasa masakan menjadi lebih kaya.
Advertisement
Cara Praktis Menghilangkan Bau Amis dan Sisa Darah pada Ayam
Untuk menghilangkan bau amis pada ayam, ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan.
- Pertama, cuci ayam di bawah air mengalir yang deras. Pastikan Anda menggosok permukaan daging dengan lembut untuk menghilangkan sisa-sisa kotoran yang mungkin menempel.
- Selanjutnya, rendam ayam dalam campuran air dan garam. Aduk campuran tersebut hingga semua kotoran terangkat, kemudian bilas ayam dengan air bersih.
- Setelah itu, gunakan perasan jeruk nipis untuk membantu menetralisir bau amis yang ada. Diamkan ayam selama 10-15 menit sebelum Anda membilasnya kembali agar hasilnya lebih maksimal.
- Setelah proses tersebut, tambahkan parutan jahe dan bawang putih ke dalam ayam. Kemudian, simpan ayam yang sudah dibumbui dalam kulkas selama beberapa menit agar bumbu dapat meresap dengan baik.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda akan mendapatkan ayam yang lebih segar dan bebas dari bau amis.
Rendam Ayam dalam Campuran Air dan Garam
Ambil daging ayam yang masih segar dan letakkan di dalam sebuah wadah atau mangkuk. Selanjutnya, tambahkan air serta garam dengan jumlah yang sesuai, lalu aduk hingga semua kotoran yang menempel pada ayam dapat terangkat dengan baik.
Advertisement
Gunakan Perasan Jeruk Nipis untuk Menetralisir Bau Amis
Tambahkan perasan jeruk nipis ke potongan ayam yang telah disiapkan. Setelah itu, biarkan selama 10-15 menit agar bumbu meresap sebelum dibilas kembali.
Tambahkan Parutan Jahe dan Bawang Putih
Setelah memarut jahe dan bawang putih, simpanlah parutan tersebut di dalam kulkas. Hal ini bertujuan agar rasa dari bawang putih dan jahe dapat meresap dengan baik ke dalam potongan ayam.
Ketika saatnya untuk mengolah ayam, tidak perlu mencucinya kembali. Anda hanya perlu menambahkan bumbu sesuai dengan selera, dan ayam pun sudah siap untuk dimasak.
Advertisement
Kesalahan yang Perlu Dihindari Saat Mencuci Ayam
Ada beberapa kesalahan yang perlu dihindari ketika mencuci ayam:
- Pertama, mencuci ayam hanya dengan air mengalir. Ini tidak efektif untuk menghilangkan bau amis.
- Selain itu, perendaman ayam dalam bahan asam seperti jeruk nipis atau cuka terlalu lama dapat mengakibatkan daging menjadi keras.
- Selain itu, proses pembersihan ayam yang tidak dilakukan dengan baik dapat meninggalkan sisa darah. Hal ini tentunya dapat mengganggu kenikmatan saat menyantap ayam tersebut.
Dengan memperhatikan langkah-langkah ini, Anda dapat menikmati hidangan ayam yang lebih lezat dan aman untuk dikonsumsi.
Keuntungan Menyimpan Ayam yang Sudah Dibersihkan di Kulkas
Setelah dibersihkan, menyimpan ayam di dalam kulkas menawarkan berbagai keuntungan:
- Salah satunya adalah bumbu dapat lebih meresap ke dalam daging, menjadikan ayam lebih lezat saat dimasak.
- Selain itu, ayam yang disimpan di kulkas juga memiliki masa simpan yang lebih lama dan tetap terjaga kesegarannya sebelum proses memasak.
- Penting untuk menghindari kontaminasi bakteri saat menyimpan ayam. Oleh karena itu, pastikan untuk menempatkan ayam dalam wadah tertutup atau menggunakan plastik kedap udara agar kualitas dan kebersihannya tetap terjaga.
Advertisement
Apakah Garam dapat Membunuh Bakteri Saat Mencuci Ayam?
Garam memang berfungsi untuk membersihkan ayam dari lendir dan kotoran, namun efektivitasnya dalam membunuh bakteri masih terbatas. Oleh karena itu, untuk meningkatkan kebersihan ayam, Anda dapat merendamnya dalam air panas selama beberapa menit setelah mencucinya menggunakan garam dan jeruk nipis. Langkah ini akan membantu dalam membunuh bakteri yang mungkin masih menempel.
Jika Anda ingin memastikan kebersihan ayam secara menyeluruh, merebus ayam sebentar sebelum proses memasak juga merupakan pilihan yang baik. Dengan melakukan ini, sisa darah dan kotoran yang terperangkap akan lebih mudah terangkat, sehingga ayam siap untuk diolah dengan lebih aman. Dengan demikian, menjaga kebersihan ayam sangat penting agar hidangan yang dihasilkan tetap higienis dan lezat.
Pertanyaan Umum: Cara Mengatasi Bau Amis pada Ayam
Berikut ini adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan mengenai cara menghilangkan bau amis pada ayam: Mengapa ayam masih mengeluarkan bau meskipun telah dicuci? Mencuci ayam hanya dengan air mengalir ternyata tidak cukup untuk menghilangkan aroma amis. Sisa-sisa darah dan lendir yang tertinggal pada daging dapat menjadi penyebab utama timbulnya bau yang tidak sedap.
Apakah merendam ayam dengan jeruk nipis dapat merusak tekstur daging? Tidak demikian, karena sebenarnya jeruk nipis dan cuka dapat membantu melunakkan tekstur ayam jika digunakan dengan cara yang tepat.
Bagaimana cara menyimpan ayam yang telah dibersihkan agar tetap segar? Simpan ayam dalam wadah yang tertutup rapat atau menggunakan plastik kedap udara di dalam kulkas untuk menjaga kesegarannya.