Fimela.com, Jakarta Pisang goreng adalah camilan favorit banyak orang berkat perpaduan rasa manis dan tekstur renyahnya. Namun, menjaga kerenyahan pisang goreng agar tidak cepat melempem sering menjadi tantangan tersendiri.
Meskipun pisang goreng yang baru diangkat dari wajan terasa sangat krispi, dalam beberapa jam teksturnya bisa berubah menjadi lembek. Rahasia untuk mempertahankan kerenyahan pisang goreng terletak pada pemilihan bahan dan teknik pengolahan yang tepat, termasuk jenis tepung, perbandingan bahan adonan, dan metode menggoreng.
Beberapa trik tambahan juga dapat diterapkan untuk memastikan pisang goreng tetap crispy meskipun sudah dingin. Dengan mengikuti tips sederhana, Anda bisa menikmati pisang goreng yang lezat dan tetap garing meski sudah beberapa jam setelah digoreng. Mari cari tahu rahasianya, dilansir Fimela.com dari berbagai sumber, Jum'at (14/3/2025).
Advertisement
TasteAtlas menobatkan pisang goreng Indonesia sebagai ‘dessert’ terlezat di dunia dalam daftar ‘best deep fried dessert’ yang mereka buat pada bulan Februari 2023.
Advertisement
Menentukan Pisang dan Tepung yang Sesuai
Langkah awal yang sangat penting dalam membuat pisang goreng adalah pemilihan pisang dan jenis tepung. Jika pisang yang digunakan terlalu matang, maka hasilnya akan menjadi lembek dan tidak enak.
Oleh karena itu, disarankan untuk memilih pisang yang masih agak keras dan belum sepenuhnya matang. Untuk tepung, kombinasi tepung beras, tepung jagung, dan tepung terigu dengan protein rendah untuk lapisan luar dan protein tinggi untuk lapisan dalam sangat dianjurkan.
Kombinasi ini akan memberikan tekstur yang lebih renyah dan tahan lama. Tepung jagung memiliki reputasi yang baik dalam membuat pisang goreng menjadi lebih garing.
Selanjutnya, penting untuk tidak melupakan bahan tambahan lain seperti baking powder, yang sebaiknya dilarutkan dengan air dingin. Sedikit garam dan gula juga sangat diperlukan untuk meningkatkan rasa dan kerenyahan.
Beberapa orang juga memilih untuk menambahkan wijen atau taburan lainnya demi menambah cita rasa. Pastikan adonan yang dibuat tidak terlalu encer maupun terlalu kental agar lapisan tepung dapat menempel dengan baik pada pisang tanpa menjadi terlalu tebal.
Terdapat beberapa jenis pisang yang sangat direkomendasikan, antara lain pisang tanduk, pisang kepok, dan pisang uli. Jenis-jenis pisang ini memiliki tekstur yang ideal untuk mencapai kerenyahan yang diinginkan saat digoreng. Anda juga dapat bereksperimen dengan berbagai jenis pisang untuk menemukan yang paling sesuai dengan selera Anda.
Metode Penggorengan yang Tepat
Suhu minyak goreng memiliki dampak besar terhadap tingkat kerenyahan pisang goreng. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa minyak sudah benar-benar panas sebelum memulai proses menggoreng.
Jika minyak terlalu dingin, pisang akan menyerap lebih banyak minyak dan hasilnya menjadi lembek. Untuk mencapai hasil yang optimal, gunakan api dalam kondisi sedang.
Selain itu, jangan memasukkan terlalu banyak irisan pisang sekaligus ke dalam penggorengan. Hal ini dapat menurunkan suhu minyak dan berakibat pada tekstur pisang yang tidak diinginkan.
Disarankan untuk menggoreng pisang satu per satu atau dalam jumlah sedikit agar suhu minyak tetap terjaga. Beberapa resep bahkan merekomendasikan teknik menggoreng dua tahap: "goreng hingga setengah matang, lalu siram adonan tambahan ke dalam minyak panas untuk lapisan krispi tambahan." Teknik ini serupa dengan cara membuat kremesan ayam.
Setelah pisang goreng matang, angkat dan tiriskan minyaknya dengan baik. Sebaiknya letakkan pisang di atas kertas penyerap minyak untuk menghilangkan kelebihan minyak yang dapat mempengaruhi rasa.
Pilihlah minyak berkualitas tinggi dengan titik asap yang tinggi untuk menghindari pisang menyerap terlalu banyak minyak dan menghasilkan rasa yang kurang enak. Pastikan juga pisang dalam keadaan benar-benar kering sebelum digoreng untuk mencegah terjadinya percikan minyak.
Goreng irisan pisang sedikit demi sedikit agar tidak saling menempel. Aduk sesekali selama proses menggoreng dan tunggu hingga warna pisang berubah menjadi kuning keemasan, yang menandakan bahwa pisang goreng telah siap disajikan.
Advertisement
Cara Menyimpan Pisang Goreng dengan Baik
Setelah pisang goreng mendingin, sebaiknya simpan di dalam wadah yang kedap udara agar tidak menjadi lembek. Wadah yang kedap udara ini berfungsi untuk menjaga kerenyahan pisang goreng agar lebih bertahan lama.
Pastikan untuk tidak menyimpan pisang goreng dalam wadah yang terbuka, karena hal tersebut akan membuatnya mudah menyerap udara dan kelembapan, yang dapat mengakibatkan teksturnya menjadi lembek. Dengan mengikuti saran-saran yang telah disebutkan, Anda dapat membuat pisang goreng yang tetap renyah dan tahan lama.
Perlu diingat bahwa setiap resep pisang goreng bisa memiliki sedikit perbedaan, jadi jangan ragu untuk bereksperimen demi menemukan cara yang paling cocok dengan selera Anda.
Selamat mencoba! Kesimpulannya, untuk membuat pisang goreng yang krispi dan awet, Anda perlu memperhatikan berbagai detail, mulai dari pemilihan bahan hingga teknik penyimpanannya. Dengan mengikuti tips yang telah disampaikan, Anda akan dapat menikmati kelezatan pisang goreng renyah kapan pun Anda mau.