Sukses

Food

Rahasia Membuat Bakwan Renyah Tanpa Baking Soda, Tips dan Trik Praktis

Fimela.com, Jakarta Di Indonesia, bakwan menjadi salah satu jenis gorengan yang sangat digemari. Dengan tekstur yang renyah di bagian luar dan lembut di bagian dalam, serta isian sayuran yang melimpah, bakwan memiliki keunikan tersendiri jika dibandingkan dengan gorengan lainnya.

Oleh karena itu, tidak mengherankan jika banyak orang lebih memilih untuk membeli bakwan dari pedagang gorengan atau rumah makan ketimbang membuatnya sendiri. Selain alasan praktis, bakwan yang dijual oleh pedagang sering kali memiliki rasa yang lebih renyah dan nikmat. Namun, anggapan bahwa membuat bakwan goreng yang renyah itu sulit sebenarnya tidak sepenuhnya akurat.

Seorang pengguna Instagram bernama @mardatillahika telah membagikan teknik khusus untuk menjaga agar bakwan tetap renyah meski telah dingin. Dengan menggunakan metode yang tepat, siapa pun kini dapat membuat bakwan goreng yang garing dan enak di rumah tanpa perlu khawatir akan cepat melempem.

Untuk informasi lebih lanjut, simaklah rangkuman yang telah disusun Fimela.com pada Jum'at (13/3/2025).

Persiapan dan Bahan yang Diperlukan

Sebelum Anda mulai, penting untuk memastikan bahwa semua bahan dan peralatan yang diperlukan telah disiapkan dengan baik. Bahan-bahan utama yang perlu disediakan antara lain tepung terigu, yang dapat dipadukan dengan tepung beras atau maizena untuk menciptakan tekstur yang lebih renyah.

Selain itu, sayuran seperti kol, wortel, tauge, daun bawang, seledri, dan lainnya juga harus ada dalam daftar. Bumbu-bumbu yang diperlukan mencakup bawang merah, bawang putih, garam, merica, dan kaldu bubuk. Anda juga bisa menambahkan telur jika diinginkan serta air untuk adonan. Beberapa resep bahkan menyarankan penggunaan susu agar teksturnya lebih lembut.

Selain bahan-bahan pokok, Anda bisa mempertimbangkan untuk menambahkan bahan pelengkap seperti udang atau tahu demi meningkatkan cita rasa masakan.

Pastikan semua sayuran dicuci bersih dan dipotong sesuai dengan selera Anda. Untuk peralatan yang diperlukan, siapkan mangkuk besar untuk mencampur adonan, pengocok telur atau garpu, pisau dan talenan, serta wajan atau penggorengan.

Jangan lupa juga untuk menyediakan spatula atau sutil, saringan minyak, dan piring saji. Dengan persiapan yang baik, proses memasak akan menjadi lebih lancar dan efisien.

Perbandingan antara tepung terigu dan tepung beras atau maizena sangat mempengaruhi hasil akhir bakwan. Agar bakwan yang dihasilkan menjadi sangat renyah, disarankan untuk menggunakan air es saat mencampurkan adonan.

'Karena jika tidak, minyak yang diserap akan jauh lebih banyak saat bakwan diangkat.' Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda akan dapat menghasilkan bakwan yang tidak hanya enak tetapi juga memiliki tekstur yang sempurna.

Haluskan Rempah-rempah

Langkah pertama adalah menyiapkan semua bahan yang diperlukan, seperti enam siung bawang putih, lima siung bawang merah, satu sendok teh ketumbar, dan empat kemiri. Mengingat jumlahnya yang tidak terlalu banyak, Anda bisa menghaluskan bumbu-bumbu tersebut dengan cara diulek agar rasa yang dihasilkan lebih nikmat.

Selanjutnya, Anda perlu memotong sayuran yang akan digunakan sebagai isian bakwan. Sayuran ini sebenarnya bisa divariasikan sesuai selera, tetapi dalam panduan ini, sayuran yang dipilih adalah wortel, tauge, kol, seledri, dan daun bawang. Hasil potongan sayur tersebut sebaiknya kecil-kecil dan kemudian disisihkan untuk langkah berikutnya.

Untuk membuat adonan, tambahkan tepung beras agar bakwan yang dihasilkan lebih renyah dan tahan lama. Bahan-bahan lengkap untuk adonan ini meliputi 250 gram terigu protein tinggi, 50 gram tepung beras, 50 gram tepung maizena, satu sendok teh garam, satu sendok teh kaldu jamur, satu sendok teh kaldu ayam bubuk, dan 300 ml air. Campurkan semua bahan tersebut dalam mangkuk besar bersamaan dengan bumbu halus dan sayuran, lalu aduk hingga semua bahan tercampur rata.

Setelah adonan siap, panaskan minyak dalam jumlah yang cukup banyak di wajan untuk menggoreng bakwan. Ambil adonan bakwan menggunakan sendok hingga memenuhi wajan, biasanya sekitar 4-5 sendok.

Saat menggoreng, pastikan untuk membolak-balik bakwan agar matang merata. Goreng hingga bakwan berwarna coklat keemasan, kemudian tiriskan dan sajikan di atas piring. Ulangi proses ini hingga semua adonan bakwan habis. Dengan cara ini, bakwan akan tetap renyah meskipun sudah dingin.

Saran dan Tips Lainnya

Untuk memperoleh bakwan yang sangat renyah dan dapat bertahan lama, ada beberapa tips tambahan yang bisa diterapkan. Pertama, gunakan air es saat membuat adonan dan tambahkan sedikit tepung beras atau maizena.

Pastikan minyak dalam keadaan benar-benar panas sebelum memulai proses menggoreng, dan hindari membalik bakwan terlalu sering saat digoreng. Gunakan api dengan ukuran sedang, serta pastikan untuk meniriskan bakwan dengan baik setelah digoreng.

Jika Anda ingin menikmati bakwan yang lebih sehat, Anda dapat mencoba memanggangnya di oven atau menggunakan air fryer. Namun, perlu dicatat bahwa tekstur bakwan yang dipanggang akan sedikit berbeda dibandingkan dengan bakwan yang digoreng.

Untuk menjaga agar bakwan tetap renyah, Anda bisa menambahkan sekitar satu sendok makan margarin yang sudah dilelehkan ke dalam adonan bakwan tersebut.

Untuk mempertahankan kerenyahan bakwan, simpanlah dalam wadah yang kedap udara setelah bakwan tersebut dingin. 'Ketika jumlah tepung beras yang digunakan berlebihan atau tepung terigu yang digunakan kurang, bakwan jagung dapat memiliki tekstur yang keras.' Dengan memperhatikan hal ini, Anda bisa mendapatkan bakwan yang lezat dan renyah.

Mengenai nilai gizi per porsi bakwan, yaitu sekitar 2-3 buah, kira-kira mengandung: Kalori: 200-250 kkal, Karbohidrat: 25-30 gram, Protein: 5-7 gram, Lemak: 10-15 gram, dan Serat: 2-3 gram. Nilai gizi ini dapat bervariasi tergantung pada bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan bakwan tersebut.

People also ask

Jenis tepung apa yang sebaiknya digunakan untuk membuat bakwan?

Agar bakwan memiliki tekstur yang renyah, penting untuk memilih variasi tepung yang tepat. Setidaknya, tiga jenis tepung yang harus digunakan adalah tepung terigu, maizena, dan sagu tani. Kombinasi ketiga tepung ini akan memberikan hasil yang optimal dan membuat bakwan menjadi lebih lezat.

Mengapa bakwan harus menggunakan tepung beras?

Penggunaan tepung terigu dalam adonan bakwan memberikan kelembutan pada bagian dalamnya, sedangkan tepung beras berkontribusi pada penciptaan tekstur renyah yang diinginkan. Saat mencampur adonan, penting untuk menambahkan air sebanyak 75 ml secara bertahap, yakni dalam tiga tahap, agar adonan memiliki konsistensi yang tepat.

Apa saja bahan yang digunakan untuk membuat bakwan?

Umumnya, bakwan adalah camilan gorengan yang berbahan dasar sayuran dan sering dijual oleh pedagang keliling. Bahan utama yang biasa dicampurkan meliputi tauge, potongan kubis, dan potongan wortel yang diaduk dengan adonan tepung terigu sebelum digoreng dalam minyak yang cukup banyak untuk mendapatkan hasil yang crispy.

Apa penyebab bakwan menjadi keras?

Salah satu faktor utama yang membuat bakwan jagung mengeras adalah pemilihan jagung yang tidak tepat. Pastikan untuk menggunakan jagung manis yang segar, karena jagung yang sudah terlalu matang cenderung memiliki tekstur yang lebih keras, sehingga mempengaruhi kualitas bakwan yang dihasilkan.

Berapa takaran tepung beras yang tepat untuk bakwan?

Sebaiknya, gunakan tepung terigu dan tepung beras dengan perbandingan 3:1. Misalnya, jika Anda menggunakan 3 sendok makan tepung terigu, cukup tambahkan 1 sendok makan tepung beras. Jika terlalu banyak menggunakan tepung terigu, hasil gorengan bisa menjadi lembek dengan cepat, sehingga perbandingan yang tepat sangat penting untuk mencapai tekstur yang diinginkan.

Selanjutnya: Persiapan dan Bahan yang Diperlukan

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading