Fimela.com, Jakarta Sahabat Fimela, kalau ngomongin kuliner Indonesia, pasti gak bisa lepas dari yang namanya santan. Banyak sekali hidangan khas Nusantara yang menggunakan santan sebagai bahan utamanya, mulai dari rendang, gulai, opor ayam, hingga soto Betawi yang terkenal dengan kuahnya yang kaya rasa dan gurih.
Santan sendiri merupakan hasil perasan dari parutan kelapa yang memberikan cita rasa gurih alami dan membuat masakan semakin lezat. Meskipun saat ini sudah banyak tersedia santan instan dalam kemasan, tentu santan segar yang dihasilkan dari kelapa asli punya rasa yang lebih otentik dan tekstur yang lebih creamy.
Nah, buat Sahabat Fimela di rumah yang kepingin santannya lebih kental dan gurih, ada trik khusus dalam proses memarut dan memeras kelapanya, lho. Yuk, simak cara-caranya!
Advertisement
Advertisement
1. Pilih Kelapa yang Tepat
Gak semua kelapa cocok untuk dibuat santan. Kalau ingin hasil santan yang kental dan gurih, pastikan kamu memilih kelapa yang sudah tua. Kenapa?
Well… itu karena kelapa tua punya daging yang lebih tebal dan kadar minyak lebih tinggi, sehingga hasil santan kamu nantinya bakal lebih pekat. Ciri-ciri kelapa tua sendiri biasanya punya tempurung yang keras, serat yang kasar, serta warna dagingnya yang putih pekat dan agak tebal.
2. Trik Cepat Memarut Kelapa
Setelah kamu mendapatkan kelapa yang pas, langkah selanjutnya adalah memarut kelapa. Kalau biasanya memarut kelapa terasa melelahkan, ada beberapa trik yang bisa bikin proses ini lebih mudah dan cepat:
- Gunakan parutan yang cukup tajam supaya hasil parutan lebih halus dan mudah diperas.
- Bekukan kelapa yang sudah dikupas dengan memasukannya ke dalam freezer selama beberapa jam supaya daging kelapa lebih mudah diparut.
- Potong daging kelapa kecil-kecil, lalu blender dengan sedikit air hangat supaya lebih cepat halus.
Advertisement
3. Cara Memeras Kelapa agar Santan Lebih Kental
Nah, setelah kelapa diparut, saatnya memeras santan agar hasilnya maksimal. Berikut triknya:
- Gunakan air hangat, bukan air panas: menggunakan air hangat akan membantu mengeluarkan lebih banyak sari dari kelapa tanpa membuatnya kehilangan rasa. Jangan gunakan air panas, karena justru bisa membuat santan pecah dan kurang creamy.
- Peras dengan saringan kain: untuk mendapatkan santan yang lebih kental dan bersih dari ampas, kamu bisa menggunakan kain tipis sebagai saringan saat memeras parutan kelapa. Tekan perlahan agar semua sarinya keluar maksimal.
- Ulangi proses pemerasan: setelah perasan pertama menghasilkan santan kental, kamu bisa menambahkan sedikit air lagi ke ampas kelapa dan peras kembali untuk mendapatkan santan kedua yang lebih encer.
4. Simpan dengan Cara yang Benar
Kalau Sahabat Fimela ingin menyimpan santan agar tahan lebih lama, pastikan menyimpannya dengan cara yang tepat seperti berikut:
- Simpan santan di dalam wadah tertutup rapat agar tidak terkontaminasi udara dan bau dari kulkas.
- Masukkan ke dalam freezer agar santan bisa bertahan lebih lama.
- Aduk santan sebelum digunakan supaya teksturnya kembali merata sebelum dimasak.
Itu dia beberapa tips yang bisa dicoba di rumah supaya Sahabat Fimela bisa mendapatkan santan segar yang lebih kental dan gurih. Jadi, gak perlu lagi bergantung pada santan instan, deh!