Rahasia Resep Kue Apem Tradisional, Langkah-Langkah Simpel untuk Pemula

Untuk memulai petualangan membuat kue apem yang lezat, langkah pertama adalah mencampurkan gula pasir dengan air panas. Tujuannya adalah untuk melarutkan gula hingga benar-benar menyatu dengan cairan. Gunakan sekitar 350 ml air panas, aduk hingga gula larut sempurna, dan biarkan campuran ini mendingin sampai hangat. Suhu hangat ini sangat penting karena akan mengaktifkan ragi dengan sempurna.

Setelah larutan gula mencapai suhu hangat yang ideal, tambahkan satu sendok makan ragi instan. Pastikan ragi tercampur dengan baik agar proses fermentasi adonan berjalan lancar. Campuran ini akan memberikan tekstur yang lembut dan pori-pori kecil pada kue apem ketika nanti dikukus, menjadikannya semakin menggugah selera.

Setelah larutan ragi siap, ambil wadah besar dan masukkan tepung beras serta tepung terigu ke dalamnya. Gunakan takaran 200 gram tepung beras dan 50 gram tepung terigu untuk mendapatkan tekstur yang ideal. Secara perlahan, tuangkan larutan ragi ke dalam campuran tepung sambil terus diaduk menggunakan whisk agar merata.

Aduk terus hingga adonan tidak lagi menggumpal dan memiliki konsistensi yang lembut. Setelah semuanya tercampur dengan baik, tutup wadah dengan plastik wrap dan biarkan selama 30 menit. Proses ini memberi waktu bagi ragi untuk bekerja, sehingga adonan akan mengembang dengan sempurna.

Sambil menunggu adonan mengembang dengan sempurna, persiapkan cetakan apem dan olesi dengan sedikit minyak agar tidak lengket. Pastikan kukusan sudah dipanaskan hingga menghasilkan uap yang stabil, langkah ini penting untuk memastikan kue matang dengan merata.

Setelah adonan mengembang, tambahkan baking powder untuk memberikan tekstur yang lebih ringan dan mengembang. Bagi adonan menjadi beberapa bagian, lalu tambahkan pewarna makanan sesuai selera, seperti hijau pandan atau merah muda, untuk memberikan tampilan yang menggugah selera.

Langkah pamungkas dalam proses ini adalah mengukus adonan dalam cetakan. Isi cetakan dengan adonan hingga hampir penuh, kemudian letakkan dalam kukusan yang sudah dipanaskan sebelumnya. Kukuslah dengan api sedang selama 15 menit. Pastikan tutup kukusan dilapisi dengan kain bersih agar tetesan air tidak jatuh mengenai adonan.

Setelah kue apem matang, angkat dan biarkan dingin sejenak sebelum dikeluarkan dari cetakan. Sajikan kue apem dalam keadaan hangat untuk menikmati cita rasa yang paling optimal.

Apa fungsi ragi dalam adonan kue apem?

Ragi berfungsi sebagai bahan pengembang yang menciptakan tekstur empuk dan pori-pori kecil pada kue apem.

Kain mencegah uap air menetes ke adonan, yang dapat membuat kue menjadi basah dan kurang sempurna.

Adonan biasanya didiamkan selama 30 menit untuk memberikan waktu fermentasi yang cukup.