Fimela.com, Jakarta Santan segar merupakan bahan utama dalam berbagai kuliner khas Indonesia, mulai dari opor, gulai, sayur lodeh, hingga beragam minuman menyegarkan. Meski banyak yang lebih memilih santan segar daripada santan instan, tantangan utamanya adalah masa simpan santan segar yang relatif singkat. Tanpa bahan pengawet, santan segar mudah basi jika tidak disimpan dengan benar.
Berbeda dengan santan instan yang lebih praktis dan tahan lama, santan segar yang diperas langsung dari kelapa parut hanya bisa bertahan maksimal dua jam di suhu ruang sebelum teksturnya menggumpal dan rasanya berubah asam. Meski begitu, ada cara untuk membuat santan segar bertahan lebih lama tanpa perlu kulkas.
Kang Jateng, pemilik usaha minuman es dawet keliling, berbagi tips melalui kanal YouTube-nya tentang cara menyimpan santan segar agar tetap enak dan segar hingga sepuluh jam tanpa bantuan kulkas. Berikut adalah panduan lengkapnya yang telah dirangkum pada Selasa (24/12/2024).
Advertisement
Advertisement
Proses Pembuatannya Dimulai dari Kelapa Parut
Kang Jateng memaparkan bahwa pembuatan santan murni dimulai dengan pemilihan kelapa parut yang berkualitas. Kelapa parut tersebut kemudian diberi sedikit garam, ditumbuk halus, dan dicampur dengan air untuk mengekstraksi sari santan yang segar dan penuh cita rasa. Setiap langkah dalam proses ini dilakukan dengan sangat cermat demi menjamin santan yang dihasilkan memiliki mutu terbaik.
Setelah melalui proses pencampuran air dan pengadukan, santan yang dihasilkan kemudian disaring berulang kali untuk mendapatkan tekstur yang lembut dan menggugah selera. Tahap ini sangatlah krusial untuk memastikan santan siap digunakan dalam berbagai hidangan atau disimpan untuk keperluan di masa mendatang.
Penyimpanan Santan dalam Plastik Kilogram
Setelah proses penyaringan santan selesai, tahap berikutnya adalah pengemasan. Kang Jateng memilih untuk mengemas santan murni ke dalam plastik berukuran kiloan yang dapat diikat dengan rapat. Dengan cara ini, santan menjadi lebih praktis untuk dibawa dan dapat disimpan lebih lama tanpa perlu khawatir akan cepat basi.
Pengemasan santan ini sangat penting untuk memastikan kebersihan dan kesegaran santan tetap terjaga hingga siap digunakan. Kemasan yang rapat juga melindungi santan dari paparan udara luar yang dapat mempercepat pembusukan.
Advertisement
Menyimpan Santan Dalam Termos dengan Es Batu
Salah satu trik menarik dari Kang Jateng untuk menjaga santan tetap segar adalah dengan menyimpannya di dalam termos. Namun, ada cara khusus agar termos tersebut benar-benar efektif dalam menjaga kesegaran santan. Santan yang sudah dikemas sebaiknya disimpan dalam termos yang telah diisi dengan es batu yang dihancurkan.
Es batu ini berfungsi menjaga suhu di dalam termos tetap rendah, sehingga menghambat pertumbuhan bakteri yang bisa mempercepat pembusukan santan. Suhu dingin tersebut sangat ampuh untuk mempertahankan kualitas santan, bahkan jika harus disimpan dalam waktu yang lebih lama di luar lemari pendingin.
Mengapa Es Batu Bisa Membantu Menjaga Kesegaran Santan?
Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan oleh betterhealth.vic.gov.au, es batu memiliki kemampuan luar biasa dalam mencegah pertumbuhan bakteri pada bahan makanan, termasuk santan murni. Dengan menjaga suhu tetap rendah berkat es batu, santan bisa bertahan lebih lama dan tetap segar, bahkan tanpa bantuan kulkas.
Metode penyimpanan ini tidak hanya efektif, tetapi juga sangat praktis. Anda dapat membawa santan murni yang telah disimpan dalam termos berisi es batu ke mana saja, tanpa perlu khawatir akan cepat basi. Ini adalah solusi sempurna bagi mereka yang memerlukan santan segar saat berada di luar rumah, seperti Kang Jateng yang berjualan es dawet.
Advertisement
Termos yang Tepat untuk Penyimpanan Santan
Saat memilih termos untuk menyimpan santan, penting untuk memastikan Anda memilih yang tepat. Pilihlah termos yang cukup besar untuk menampung santan dan es batu yang telah dihancurkan. Termos berkualitas akan menjaga suhu tetap dingin, sehingga santan tetap segar sepanjang hari.
Ada beragam jenis termos dengan harga terjangkau yang cocok untuk menyimpan santan. Pastikan Anda memilih termos dengan kualitas yang baik, yang dapat menjaga suhu dingin tanpa membiarkan udara keluar, sehingga kualitas santan tetap terjaga hingga saat digunakan.
Pertanyaan dan Jawaban Seputar Santan
Advertisement
Berapa lama santan murni bisa bertahan tanpa kulkas?
Santan segar biasanya hanya bisa bertahan sekitar 2 jam di suhu ruang sebelum mulai menggumpal dan rasanya berubah menjadi asam. Namun, jika disimpan dengan cara yang tepat menggunakan es batu, santan dapat tetap segar hingga 10 jam.
Apa saja manfaat menambahkan es batu saat menyimpan santan?
Es batu mampu mempertahankan suhu dingin, sehingga menghambat pertumbuhan bakteri dan menjaga kesegaran santan lebih lama.
Advertisement
Apakah bisa menggunakan cara ini untuk santan instan?
Untuk mendapatkan hasil yang optimal, metode ini lebih cocok digunakan pada santan murni tanpa bahan pengawet. Sementara itu, santan instan biasanya memiliki daya tahan lebih lama karena sudah mengandung pengawet.