Sukses

Food

Cara Mudah Membuat Cakwe yang Mengembang dan Lembut, Wajib Coba di Rumah

Fimela.com, Jakarta Cakwe adalah camilan tradisional khas Tiongkok yang telah ada sejak abad ke-12, kini telah menembus batas negara dan menjadi favorit banyak orang di Indonesia. Makanan ini biasanya dinikmati sebagai kudapan ringan atau sebagai pelengkap bubur. Namun, membuat cakwe yang empuk dan mengembang sempurna bukanlah hal yang mudah bagi semua orang.

Sebenarnya, membuat cakwe tidak sesulit yang dibayangkan, asalkan kita mengikuti langkah-langkah yang tepat. Banyak yang gagal dalam membuat cakwe karena kesalahan dalam mengolah adonan. Seorang kreator YouTube, Rose Miami Kitchen, telah membagikan rahasia penting agar cakwe bisa mengembang, berongga, dan lembut.

Menurut Rose Miami Kitchen, kunci sukses dalam membuat cakwe terletak pada pemilihan bahan dan cara mengolah adonan. "Nggak akan alot, kecuali kalau dia bantet dan tidak berongga maka dia kan alot kalau sudah dingin," ujarnya dikutip, Rabu (18/12/2024).

Persiapan Bahan dan Proses Pencampuran

Untuk menciptakan cakwe yang sempurna, bahan-bahannya sangatlah sederhana dan mudah ditemukan. Anda hanya memerlukan 320 gram tepung terigu serba guna, satu sendok makan baking powder, 1/4 sendok teh baking soda, satu sendok teh garam, dan satu sendok makan gula pasir. Campurkan semua bahan kering ini dalam sebuah wadah dengan menggunakan whisk hingga benar-benar tercampur rata. Setelah itu, tambahkan 220 ml air ke dalam campuran tersebut, namun jumlah air dapat disesuaikan tergantung pada kelembapan tepung yang Anda gunakan.

Gunakan spatula untuk mengaduk adonan hingga semua bahan tercampur dengan baik. Jangan khawatir jika adonan masih terasa agak kasar atau menggumpal, karena pada tahap ini, adonan akan lebih mudah diolah setelah langkah berikutnya. Jika adonan terasa terlalu lembek, Anda bisa menambahkan sedikit tepung terigu. Sebaliknya, jika adonan terlalu keras, cukup tambahkan sedikit air untuk mendapatkan tekstur yang diinginkan.

Teknik Menguleni Adonan

Setelah semua bahan tercampur dengan baik, lanjutkan dengan menguleni adonan menggunakan tangan. Langkah ini sangat penting untuk mendapatkan tekstur cakwe yang kenyal dan lembut. Ketika adonan sudah mulai padat, tambahkan satu sendok makan minyak untuk membantu menjaga kelembutan adonan. Uleni kembali hingga adonan mencapai tekstur yang Anda inginkan. Jika adonan terasa terlalu lembek, Anda bisa menambahkan tepung, sementara jika terlalu keras, tambahkan sedikit air.

Setelah adonan cukup padat dan elastis, bungkus adonan dengan plastik dan simpan di dalam kulkas selama minimal 12 jam, atau lebih baik lagi semalaman. Proses ini dikenal sebagai resting, yang sangat penting untuk membantu adonan mengembang dengan sempurna dan menjadi lebih lentur. Resting juga memudahkan Anda saat memotong adonan dan membuat bentuk yang seragam.

Proses Resting yang Krusial

Proses resting adalah langkah penting yang tidak boleh diabaikan dalam pembuatan cakwe. Menurut Rose Miami Kitchen, semakin lama adonan dibiarkan beristirahat, semakin baik hasil akhirnya. Proses ini tidak hanya membantu adonan mengembang dengan sempurna, tetapi juga membentuk rongga-rongga khas di dalam cakwe. Semakin lama waktu resting, semakin baik tekstur dan kualitas rongga yang dihasilkan.

Selama masa resting, adonan menjadi lebih lentur, sehingga lebih mudah dipotong dan dibentuk. Setelah menjalani waktu resting yang cukup, keluarkan adonan dari kulkas dan biarkan berada di suhu ruangan selama 30 menit sebelum melanjutkan ke tahap berikutnya. Langkah ini akan membuat adonan lebih mudah dibentuk dan mencegahnya menjadi keras.

Pembentukan dan Pemotongan Adonan

Setelah adonan selesai diresting, letakkan di atas meja atau talenan yang sudah ditaburi tepung. Bagi adonan menjadi dua bagian, lalu pipihkan dengan rolling pin hingga mencapai ketebalan sekitar 1/2 cm. Kemudian, potong adonan menjadi bagian-bagian dengan lebar 2 cm. Pada setiap potongan adonan, tekan bagian tengahnya dengan tusuk sate yang telah dibasahi air, sehingga membentuk cekungan yang menarik.

Langkah berikutnya adalah menumpukkan potongan adonan yang utuh di atas potongan adonan yang telah ditekan. Gunakan sumpit yang telah diberi tepung untuk menekan bagian tengah adonan agar dapat mengembang dengan sempurna. Pastikan pinggiran adonan tidak saling menempel agar proses pengembangan berjalan mulus saat digoreng.

Penggorengan dan Penyelesaian

Setelah semua potongan adonan siap, langkah terakhir yang harus Anda lakukan adalah menggorengnya. Pastikan Anda menggunakan minyak dalam jumlah banyak dan minyak tersebut harus benar-benar panas. Saat proses menggoreng berlangsung, pastikan untuk membalik cakwe secara berkala agar mengembang dengan sempurna dan tidak menggumpal. Anda bisa menggunakan penjepit untuk mempermudah proses ini.

Begitu proses penggorengan selesai, cakwe yang mengembang sempurna dan berongga siap untuk dinikmati.  "Hasilnya seperti ini, sangat berongga, cantik, dan mengembangnya juga bagus," kata Rose Miami Kitchen sambil menunjukkan cakwe lezat yang telah selesai dibuat.

Pertanyaan dan Jawaban Seputar Membuat Cakwe

Apa yang membuat cakwe bisa gagal?

Cakwe dapat gagal jika takaran bahan tidak tepat, adonan terlalu keras atau lembek, atau proses pengolahan adonan tidak dilakukan dengan benar. Resting adonan juga penting untuk memastikan cakwe mengembang dengan baik.

Apakah adonan cakwe bisa dibuat sehari sebelumnya?

Agar cakwe yang Anda buat memiliki tekstur yang sempurna, sebaiknya biarkan adonannya beristirahat di dalam kulkas setidaknya selama 12 jam. Proses fermentasi ini sangat penting untuk memastikan adonan menjadi lebih elastis dan mengembang dengan baik ketika digoreng, menghasilkan cakwe yang lezat dan kenyal.

Bagaimana cara menggoreng cakwe agar mengembang sempurna?

Pastikan minyak dalam jumlah yang cukup dan benar-benar panas. Penting untuk membolak-balik cakwe secara terus-menerus agar dapat mengembang secara merata dan tidak saling menempel satu sama lain.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading