Fimela.com, Jakarta Ikan teri terutama jenis teri Medan dan teri nasic memang dikenal dengan ukurannya yang mungil dan memiliki cita rasa yang sangat menggugah selera. Ikan ini sering dijadikan bahan utama dalam berbagai hidangan lezat, mulai dari teri tumis, sambal teri, hingga teri krispi yang menjadi favorit banyak orang. Selain rasanya yang nikmat, ikan teri juga kaya akan gizi, seperti asam lemak omega-3, vitamin B12, dan riboflavin yang sangat baik untuk kesehatan tubuh.
Namun, meskipun terkenal dengan berbagai manfaatnya, ikan teri memerlukan perlakuan khusus agar dapat disimpan dalam waktu yang lama. Jika disimpan dengan cara yang kurang tepat, ikan teri bisa menjadi lembap dan berjamur, sehingga tidak layak untuk dikonsumsi. Oleh karena itu, penting bagi siapa pun yang sering membeli ikan teri dalam jumlah besar untuk mengetahui cara penyimpanan yang benar agar ikan tetap segar dan aman untuk dimakan.
Salah satu trik penyimpanan yang dibagikan oleh seorang warganet bernama Wiwit melalui unggahannya di YouTube adalah cara sederhana untuk menyimpan ikan teri di kulkas tanpa menggunakan freezer. Metode ini memungkinkan ikan teri tetap awet hingga enam bulan tanpa khawatir cepat rusak. Berikut adalah langkah-langkah yang bisa Anda coba di rumah, seperti yang telah dirangkum pada Rabu (4/12/2024).
Advertisement
Advertisement
Menghindari Pencucian Sebelum Penyimpanan
Untuk menyimpan ikan teri dengan cara yang tepat, langkah pertama yang perlu diperhatikan adalah menghindari pencucian sebelum penyimpanan. Menurut Wiwit, sebaiknya ikan teri tidak dicuci terlebih dahulu sebelum dimasukkan ke dalam wadah penyimpanan. Tujuannya adalah agar ikan tetap kering dan tidak mudah lembap. Anda bisa mencuci ikan teri saat sudah siap untuk dimasak, sehingga kelembapan ikan tetap terjaga dan tidak cepat rusak meskipun disimpan dalam waktu lama.
Walaupun ikan teri tampak kotor setelah dibeli, sebaiknya jangan terburu-buru untuk mencucinya. Cuci ikan teri hanya ketika Anda akan mengolahnya. Dengan cara ini, ikan teri akan tetap dalam kondisi terbaiknya, dan aroma serta teksturnya tidak akan terganggu.
Menjemur Ikan Teri di Sinar Matahari
Setelah Anda membeli ikan teri, langkah selanjutnya adalah menjemurnya dengan baik. Wiwit memberikan saran untuk menjemur ikan teri di bawah sinar matahari selama dua hari. Namun, perlu diingat untuk menghindari sinar matahari yang terlalu terik agar ikan tidak menjadi terlalu kering. Penjemuran yang sempurna adalah ketika ikan teri mencapai tingkat setengah kering, di mana ikan masih menyimpan kelembapan namun tidak terlalu basah.
Proses penjemuran ini berfungsi untuk mengurangi kadar air dalam ikan teri, sehingga ikan menjadi lebih awet dan tidak mudah berjamur. Pastikan untuk menjemur ikan teri di tempat yang bersih dan terhindar dari debu agar kualitasnya tetap terjaga dengan baik.
Advertisement
Persiapkan Wadah Tertutup
Langkah selanjutnya adalah mempersiapkan tempat penyimpanan untuk ikan teri. Pilihlah wadah yang tertutup rapat untuk menghalangi masuknya udara dan kelembapan. Sebelum menata ikan teri di dalamnya, lapisi bagian dasar wadah dengan kertas tisu atau tisu dapur. Tisu ini berfungsi untuk menyerap kelembapan yang mungkin tersisa pada ikan teri, sehingga mencegahnya menjadi lembap dan berjamur.
Setelah ikan teri dimasukkan ke dalam wadah, tambahkan lagi lapisan tisu di atas ikan sebelum menutup wadah. Dengan cara ini, kelembapan yang mungkin terperangkap di dalam wadah dapat diserap oleh tisu, menjaga ikan teri tetap kering dan tahan lebih lama.
Penyimpanan di Kulkas
Setelah ikan teri dimasukkan ke dalam wadah tertutup yang sudah dialasi dengan tisu, langkah selanjutnya adalah menyimpannya di dalam kulkas. Wiwit memberikan saran untuk menempatkan wadah tersebut di bagian kulkas yang paling dingin. Dengan cara ini, ikan teri dapat bertahan lebih lama, bahkan hingga beberapa bulan, tanpa perlu menggunakan freezer.
Selain itu, penting untuk secara rutin memeriksa kondisi tisu. Jika tisu mulai terasa lembap, segera ganti dengan yang baru agar ikan teri tetap kering dan terhindar dari kerusakan.
Advertisement
Perawatan Berkala untuk Ikan Teri yang Lebih Tahan Lama
Untuk menjaga ikan teri tetap segar dan awet dalam jangka waktu yang lama, penting untuk melakukan perawatan rutin. Salah satu caranya adalah dengan mengganti tisu penyerap kelembapan dalam wadah penyimpanan setiap kali tisu tersebut mulai basah. Dengan melakukan penggantian tisu secara teratur, Anda dapat memastikan bahwa ikan teri tetap berkualitas tinggi dan terhindar dari pertumbuhan jamur.
Dengan metode penyimpanan ini, ikan teri dapat bertahan hingga enam bulan tanpa kehilangan kesegarannya. Penyimpanan yang tepat memungkinkan Anda menikmati ikan teri kapan saja tanpa perlu khawatir mengenai kualitasnya.
Pertanyaan dan Jawaban Seputar Menyimpan Ikan Teri
Advertisement
Apakah ikan teri bisa disimpan tanpa menggunakan freezer?
Tentu saja, ikan teri dapat disimpan di dalam kulkas tanpa perlu menggunakan freezer. Pastikan ikan teri tersebut sudah dikeringkan dengan sempurna, lalu simpanlah dalam wadah tertutup rapat yang dilapisi tisu untuk menyerap kelembapan.
Berapa lama ikan teri bisa bertahan jika disimpan di kulkas?
Apabila disimpan dengan tepat, ikan teri dapat bertahan hingga enam bulan di dalam kulkas tanpa kehilangan kerenyahannya atau ditumbuhi jamur.
Advertisement
Apa yang harus dilakukan jika ikan teri mulai berjamur?
Apabila ikan teri sudah menunjukkan tanda-tanda berjamur, sebaiknya segera dibuang dan dihindari untuk dikonsumsi. Pastikan Anda menyimpan ikan teri dengan cara yang tepat agar kualitasnya tetap terjaga dan tidak cepat rusak.
Apakah mencuci ikan teri sebelum disimpan itu penting?
Anda tidak perlu mencuci ikan teri sebelum menyimpannya. Sebaiknya, cuci ikan teri hanya ketika Anda siap untuk memasaknya. Hal ini bertujuan agar ikan teri tetap kering dan lebih awet saat disimpan.