Intip Menu-menu Makan Siang Gratis di Negara Asia

Jepang dengan gaya hidupnya yang sederhana memiliki menu makan siang sekolah yang terdiri dari semangkuk sup, roti, acar, dan sekotak susu. Dengan kombinasi ini, makanan dirancang untuk memberikan nutrisi seimbang bagi tubuh.

Sup yang kaya akan protein dan mineral, lengkap dengan sayuran acar seperti timun atau lobak memberikan cita rasa asam segar yang biasa disebut tsukemono. Kemudian, dilengkapi juga dengan minuman susu sebagai sumber kalsium yang penting untuk pertumbuhan tulang.

Kita mungkin sering mendengar berbagai makanan korea. Untuk menu makan di sekolah korea, umumnya terdiri dari nasi, sup, dan berbagai macam lauk pauk yang disesuaikan dalam nampan baja tersendiri.

Nasi putih menjadi hidangan dasar, dengan sup seperti sup kimchi, salah satu menu populer korea, lauk pauk atau kimchi, sayuran, atau lauk seperti daging tumis juga bisa menjadi santapan makan siang. 

Dengan program makan siang gratisnya, POSHAN program ini menjadi program Pemerintah India untuk meningkatkan hasil gizi bagi anak-anak, remaja, ibu hamil dan ibu menyusui. Biasa terkenal dengan variasi rasa rempah, menu makan siang di India ini biasanya terdapat sereal India yang dikenal dengan adat India tersendiri.  

Selain itu,  ditambahkan dengan Dal atau hidangan berbahan dasar lentil yang kaya akan protein. Sayuran seperti bayam, wortel, dan labu juga melengkapi makan siang. Atau dengan roti pipih seperti roti canai atau roti chapati seringkali disajikan sebagai pelengkap. Nasi dan biji-bijian lain juga disajikan saat makan siang diperkaya dengan nutrisi seperti zat besi, vitamin B12, dan folat.

Kita mungkin juga tidak begitu asing mendengar menu makan dari negara yang stau ini. Untuk memberikan energi yang cukup bagi anak-anak di sekolah, menu makan siang di china biasanya berisikan nasi, ikan, telur, serta sayuran, seperti tumis kembang kol (caulliflower) atau bayam.

Nasi juga menjadi makanan pokok di China. Lengkap dengan lauk pauk seperti ikan, telur yang biasa dibuat menjadi telur orak-arik dengan saos serta sayuran.

Setiap negara di Asia memiliki kekayaan kuliner yang unik, dan hal ini tercermin dalam menu makan siang gratis di sekolah-sekolah mereka. Program ini tidak hanya memberikan nutrisi, tetapi juga memperkenalkan anak-anak pada beragam cita rasa dan budaya kuliner di kawasan Asia

Penulis: Nadya Aufia

#Unlocking the Limitless