Fimela.com, Jakarta Menurut berbagai sumber pada Kamis (21/11), bandros merupakan salah satu camilan tradisional yang khas dari Jawa Barat dan telah dikenal sejak lama. Kue ini sering kali disamakan dengan kue rangin atau pancong karena bentuk dan bahan dasarnya yang hampir sama.
Keunikan bandros terletak pada teksturnya yang lembut di dalam dengan pinggiran yang renyah dan gurih. Kombinasi rasa kelapa parut yang khas dengan santan menjadikan camilan ini favorit bagi berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
Bagi Anda yang ingin merasakan kembali kenikmatan cita rasa tradisional, membuat bandros sendiri di rumah bisa menjadi pilihan yang tepat. Bahan-bahannya mudah ditemukan dan proses pembuatannya pun sangat sederhana.
Advertisement
Advertisement
Bahan Dasar Bandros: Sederhana namun Lezat
Untuk menciptakan kelezatan bandros yang autentik, Anda memerlukan beberapa bahan utama yang tak boleh terlewatkan: tepung beras, santan, kelapa parut muda, telur, garam, dan mentega. Setiap bahan ini berperan penting dalam menghadirkan tekstur dan cita rasa unik yang menjadi ciri khas bandros.
Tepung beras berfungsi sebagai fondasi adonan, memberikan struktur yang kokoh namun lembut. Kelapa parut muda menambahkan aroma harum dan cita rasa gurih yang alami. Sementara itu, santan memberikan kelembutan yang sempurna pada adonan, menjadikan bandros semakin menggugah selera.
Persiapan Adonan Bandros yang Tepat
Langkah awal dalam pembuatan bandros dimulai dengan menggabungkan semua bahan ke dalam satu mangkuk besar. Tepung beras, kelapa parut, santan, dan telur diaduk hingga tercampur rata, memastikan tidak ada gumpalan yang tersisa.
Jangan lupa untuk menambahkan sejumput garam guna menyeimbangkan rasa. Adonan yang tercampur dengan sempurna akan menghasilkan bandros yang memiliki tekstur ideal: lembut di bagian dalam namun tetap renyah di bagian luar.
Advertisement
Teknik Memasak Bandros: Panas yang Pas adalah Kunci
Untuk membuat bandros yang sempurna, mulailah dengan menggunakan cetakan khusus yang memiliki cekungan kecil. Sebelum menuangkan adonan, pastikan untuk mengolesi cetakan dengan mentega. Langkah ini tidak hanya mencegah adonan lengket, tetapi juga menambahkan aroma gurih yang menggoda pada bandros Anda.
Setelah itu, panaskan cetakan di atas api kecil. Perlahan-lahan tuangkan adonan hingga memenuhi setiap cekungan cetakan. Tutup cetakan agar panas merata dan bandros matang dengan sempurna. Dalam waktu sekitar 4-5 menit, Anda akan melihat permukaan bandros mengeras dan siap untuk dinikmati.
Sentuhan Akhir: Menyajikan Bandros dengan Tepat
Begitu matang, angkat bandros dari cetakan dan biarkan sejenak hingga sedikit mendingin sebelum disajikan. Bandros tradisional biasanya dinikmati apa adanya, namun Anda bisa menambahkan gula pasir atau taburan cokelat untuk sentuhan rasa yang berbeda sesuai selera Anda.
Menikmati bandros paling nikmat saat masih hangat, dengan sensasi renyah di luar dan kelembutan di dalam. Camilan ini sempurna untuk menemani kebersamaan dengan keluarga di sore hari yang santai.
Advertisement
Tips dan Variasi dalam Membuat Bandros
Untuk menghadirkan variasi baru pada bandros, Anda dapat mengganti santan dengan susu agar mendapatkan tekstur yang lebih lembut dan creamy. Selain itu, menambahkan sedikit keju parut ke dalam adonan akan memberikan sentuhan gurih yang unik.
Jika Anda ingin menyesuaikan rasa bandros dengan selera modern, cobalah menambahkan pewarna alami atau topping seperti keju, meses, atau kacang. Inovasi ini akan membuat bandros tetap diminati oleh generasi muda tanpa menghilangkan keaslian tradisionalnya.
Bagaimana cara membuat bandros agar tidak lengket?
Pastikan cetakan diolesi mentega atau minyak sebelum menuang adonan.
Â
Advertisement
Berapa lama waktu memasak bandros?
Sekitar 4-5 menit dengan api kecil hingga permukaan tidak lembek.
Â
Apa fungsi santan dalam bandros?
Santan memberikan kelembutan dan rasa gurih khas pada bandros.
Â