Tips Jitu Menyimpan Tempe agar Awet Berbulan-bulan di Freezer

Untuk memastikan tempe tetap segar dan tahan lama ketika disimpan, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah memilih tempe dengan kualitas terbaik dan yang baru saja dibuat atau dibeli. Kualitas tempe ini sangat penting karena akan mempengaruhi daya tahannya selama penyimpanan. Pastikan tempe yang Anda pilih bebas dari noda atau bau yang tidak sedap.

Setelah mendapatkan tempe segar, potong tempe tersebut sesuai ukuran yang Anda inginkan. Memotong tempe menjadi potongan-potongan kecil akan memudahkan tempe untuk menyerap bumbu secara optimal, terutama saat Anda ingin mengolahnya kembali untuk disajikan. Kanal Galeri Linda di YouTube menyarankan untuk menyayat permukaan tempe agar bumbu bisa meresap lebih dalam dan merata.

Langkah selanjutnya dalam proses penyimpanan ini adalah menyiapkan bumbu marinasi yang menggugah selera, terdiri dari garam, bawang putih, dan bubuk kunyit. Pertama-tama, haluskan satu sendok teh garam bersama dua siung bawang putih untuk memberikan aroma dan cita rasa yang khas pada tempe saat diolah nanti.

Tak hanya garam dan bawang putih, tambahkan pula dua sendok teh bubuk kunyit ke dalam panci berisi air yang telah dipanaskan. Menurut Galeri Linda, perpaduan ini tidak hanya menambah kelezatan tempe, tetapi juga berfungsi untuk mencegah pertumbuhan bakteri selama proses penyimpanan, menjaga tempe tetap segar dan aman dikonsumsi.

Setelah bumbu siap, langkah berikutnya adalah menambahkan bumbu halus ke dalam air yang telah dipanaskan hingga mendidih. Pastikan air benar-benar mendidih sebelum memasukkan potongan tempe. Memasukkan tempe pada saat yang tepat sangat penting agar teksturnya tetap kokoh dan tidak hancur.

Linda dalam videonya menjelaskan, "Setelah airnya menyusut, tempe sudah siap diangkat". Memasak tempe hingga air menyusut tidak hanya membuat tempe lebih awet, tetapi juga memastikan bumbu meresap dengan sempurna. Dengan cara ini, tempe akan tetap lezat saat diolah kembali.

Setelah proses memasak selesai, langkah selanjutnya adalah meniriskan tempe dan memastikan tempe tersebut benar-benar kering sebelum disimpan dalam wadah. Susunlah potongan tempe yang telah didinginkan dengan rapi ke dalam wadah kedap udara agar kualitasnya tetap terjaga selama penyimpanan di freezer.

Setelah wadah terisi penuh, pastikan Anda menutupnya dengan rapat. Dengan menyimpan tempe dalam wadah kedap udara di freezer, tempe dapat bertahan lebih dari sebulan. Hal ini telah dibuktikan dalam video YouTube dari Galeri Linda yang telah ditonton ribuan kali dan mendapatkan banyak tanggapan positif dari para warganet.

Untuk mengolah tempe yang telah disimpan di dalam freezer, Anda hanya perlu mengeluarkannya beberapa saat sebelum memasak. Tempe dapat langsung digoreng dalam minyak panas, menciptakan tekstur yang renyah dan rasa yang tetap lezat meskipun telah disimpan dalam waktu lama.

Banyak yang merasa sangat terbantu dengan metode penyimpanan ini. Seperti yang diungkapkan oleh salah satu pengguna YouTube, Salut kak Linda, tips ini sangat bermanfaat untuk kami ibu-ibu rumah tangga. Pengalaman lain dari warganet menunjukkan bahwa cara ini sangat memudahkan dalam menyiapkan lauk sehari-hari tanpa harus sering berbelanja ke pasar.

Bagaimana Cara Agar Tempe Tidak Cepat Busuk?

Untuk membuat tempe tetap segar dan tahan lama, simpanlah di dalam wadah kedap udara dan letakkan di dalam freezer setelah direndam dengan bumbu istimewa. Dengan cara ini, tempe akan bertahan lebih lama dan tetap lezat saat diolah.

Jika disimpan dengan cara yang tepat, tempe bisa awet di dalam freezer selama lebih dari sebulan tanpa kehilangan cita rasanya.

Garam memiliki peran penting dalam menghambat pertumbuhan bakteri, tetapi ada juga metode alternatif yang bisa diterapkan tanpa menggunakan garam, seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.