Sukses

Food

Rahasia Sambal Tahan Lama Meski Tanpa Kulkas, Begini Prosesnya

Fimela.com, Jakarta Bagi banyak orang, menjaga sambal agar tetap awet sering kali dilakukan dengan menyimpannya di dalam kulkas atau freezer. Dengan suhu yang dingin, pertumbuhan bakteri dapat diperlambat sehingga sambal dapat bertahan lebih lama. Namun, metode ini memiliki kekurangan, yaitu sambal yang disimpan di freezer sering mengalami perubahan tekstur dan rasa setelah dicairkan, yang dapat mengurangi kenikmatannya.

Seorang kreator YouTube bernama Yvonne Brilhart memperkenalkan cara alternatif untuk mengawetkan sambal tanpa harus menggunakan freezer. Melalui teknik pengalengan, sambal dapat tetap segar dan tahan hingga berbulan-bulan tanpa perlu disimpan dalam lemari pendingin. Pengalengan itu seperti proses mengawetkan makanan di suhu ruang, bisa bertahan 2-3 tahun, jelas Yvonne dalam video yang dikutip pada Jumat (08/11) di kanal YouTube-nya.

Pastikan Sambal dalam Kondisi Panas dan Matang

Untuk memastikan sambal tetap awet dan lezat, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mengemasnya dalam keadaan panas. Ini adalah kunci untuk menjaga cita rasa dan aroma yang menggugah selera. Menurut Yvonne, sambal yang akan dikemas harus dalam kondisi matang sempurna dan mengeluarkan minyak yang cukup. Pastikan sambal sudah matang dengan baik agar rasanya tetap konsisten saat disimpan, jelas Yvonne dalam videonya.

Memastikan sambal dalam kondisi mendidih saat dikemas akan membuat proses pengawetan lebih efektif. Dengan cara ini, sambal dapat bertahan lebih lama tanpa kehilangan kualitas rasa maupun teksturnya.

Siapkan Toples Canning yang Tahan Panas

Untuk menjalankan proses ini, pastikan Anda menggunakan toples khusus untuk canning yang tahan terhadap panas. Toples ini umumnya terbuat dari kaca tebal dan dilengkapi dengan dua jenis penutup, satu di bagian atas dan satu lagi di samping. Jangan lupa untuk mensterilkan toples dan tutupnya terlebih dahulu agar dapat mengurangi risiko kontaminasi bakteri.

Dalam videonya, Yvonne memberikan tips praktis dengan menyarankan untuk mensterilkan toples menggunakan uap panas. Sedangkan untuk bagian tutupnya, cukup direndam dalam air panas. Setelah semua langkah ini, pastikan setiap peralatan yang akan digunakan, termasuk sendok, berada dalam kondisi kering sebelum memulai proses selanjutnya.

Isi Toples dengan Sambal Secara Hati-hati

Setelah toples dan sambal sudah siap, mulailah menuangkan sambal ke dalam toples dengan hati-hati. Pastikan untuk tidak mengisi toples hingga penuh agar mengurangi kemungkinan tumpahan dan memastikan penutup dapat tertutup dengan rapat. Setelah sambal dituangkan, bersihkan bagian atas toples dari sisa sambal yang mungkin menempel guna menjaga kebersihan dan sterilitas.

Langkah ini sangat penting untuk memastikan sambal tetap higienis selama penyimpanan. Dengan pengisian yang rapi dan steril, Anda dapat menjaga kualitas sambal agar tetap prima dalam jangka waktu yang lama.

Rebus Toples yang Berisi Sambal

Masukkan toples yang telah terisi sambal ke dalam panci berisi air mendidih. Pastikan seluruh bagian toples terendam air dengan sempurna. Yvonne menggunakan panci khusus untuk canning, namun, panci biasa juga bisa digunakan. "Rebus toples selama 15 menit setelah air mendidih untuk memastikan semua bakteri mati," terang Yvonne.

Proses perebusan ini memanfaatkan suhu tinggi untuk membunuh bakteri yang mungkin tersisa di toples atau sambal, sehingga sambal bisa lebih awet meski tanpa pendinginan.

Dinginkan dan Simpan Sambal di Suhu Ruang

Setelah direbus, matikan api dan biarkan toples tetap di dalam air hingga suhu menurun. Saat dikeluarkan, bunyi 'klek' akan terdengar, menandakan bahwa penutupan sudah rapat. "Suara itu seperti seal yang mengunci rapat toplesnya," tambah Yvonne.

Toples yang terkunci rapat mencegah kontaminasi bakteri dari luar, membuat sambal aman disimpan di suhu ruang. Rasa dan tekstur sambal pun akan tetap terjaga meski disimpan hingga beberapa bulan.

Pertanyaan Umum Seputar Cara Mengawetkan Sambal

Apakah teknik canning hanya bisa digunakan untuk sambal? Tidak, teknik canning dapat digunakan untuk berbagai jenis makanan, termasuk saus, selai, dan olahan tomat.

Berapa lama sambal yang di-canning bisa bertahan tanpa kulkas?

Dengan teknik canning yang benar, sambal bisa bertahan hingga sebulan lebih di suhu ruang tanpa kulkas.

Apakah jenis toples penting untuk teknik canning?

Ya, toples khusus canning yang tahan panas lebih direkomendasikan agar lebih aman selama proses sterilisasi.

Apakah sambal yang di-canning akan berubah rasa?

Selama proses dilakukan dengan benar, rasa dan tekstur sambal tidak akan berubah secara signifikan.

Apakah canning bisa dilakukan tanpa alat khusus?

Ya, panci biasa bisa digunakan sebagai pengganti alat khusus, asalkan seluruh bagian toples terendam air mendidih.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading