Coba Cara Ini Untuk Menyimpan Bumbu Urap agar Tak Mudah Tengik

Langkah pertama dalam menyiapkan bumbu urap adalah memastikan kelapa parut yang digunakan benar-benar segar. Kelapa yang baru diparut memiliki minyak alami yang masih utuh dan bebas dari bau tengik, yang sangat penting untuk menjaga kelezatan dan kesegaran bumbu urap.

Setelah mendapatkan kelapa parut yang tepat, langkah selanjutnya adalah mencampurkannya dengan aneka bumbu rempah seperti bawang putih, cabai, kencur, dan asam jawa. Menurut Sasa Suratman, penggunaan bumbu yang segar juga berperan penting dalam menciptakan cita rasa akhir yang menggugah selera.

Langkah berikutnya adalah mengukus kelapa yang telah dibumbui. Proses ini memakan waktu sekitar 30 menit, hingga bumbu benar-benar matang dan aroma harum mulai tercium. Aroma harum biasanya muncul ketika bumbu sudah matang, ungkap Sasa Suratman dalam videonya. Pengukusan ini tidak hanya memastikan bumbu matang secara merata, tetapi juga membantu bumbu urap bertahan lebih lama saat disimpan, karena proses ini mengurangi kadar air dalam bumbu.

Setelah proses pengukusan, disarankan untuk mengolah kembali bumbu urap dengan cara digongso atau dioseng hingga teksturnya lebih kering. Langkah ini sangat penting karena bumbu yang terlalu lembap cenderung lebih cepat mengalami bau tengik.

Menurut Sasa Suratman, proses gongso ini membantu bumbu urap menjadi lebih kering dan tahan lama. Teknik gongso sebenarnya mirip dengan menggoreng tanpa menggunakan minyak, sehingga bumbu urap bisa lebih awet saat disimpan.

Langkah selanjutnya, pastikan bumbu urap yang sudah ditumis didinginkan terlebih dahulu. Tunggu hingga uap panas benar-benar menghilang sebelum menyimpannya dalam wadah plastik atau kedap udara. Dengan cara ini, bumbu urap dapat bertahan hingga satu bulan jika disimpan dalam freezer.

Menyimpan bumbu dalam keadaan dingin atau beku tidak hanya mempertahankan kesegarannya, tetapi juga mencegah pertumbuhan bakteri yang dapat merusak bumbu dengan cepat.

Untuk mendapatkan pengalaman rasa yang optimal, bumbu urap sebaiknya dikukus kembali sebelum digunakan. Sasa menyarankan bahwa dengan mengukus ulang bumbu yang telah disimpan di dalam freezer, teksturnya akan menjadi lebih lembut dan rasanya lebih segar. Cara ini memastikan bahwa kelezatan bumbu urap tetap terjaga seperti saat baru dimasak.

Trik ini sangat berguna bagi mereka yang ingin menikmati bumbu urap tanpa harus membuatnya berulang kali, terutama ketika mempersiapkan masakan dalam jumlah besar.

Bumbu urap kering atau basah, mana yang lebih awet disimpan?

Jika Anda mencari bumbu urap yang tahan lama, pilihlah yang bertekstur kering. Bumbu urap kering memiliki kadar air yang lebih rendah, sehingga lebih tahan terhadap kerusakan dan bisa disimpan lebih lama dibandingkan dengan yang basah.

Tentu saja bisa, tetapi ketahanan bumbu di dalam kulkas tidak selama jika disimpan di dalam freezer. Dengan menyimpannya di freezer, bumbu dapat bertahan hingga satu bulan penuh.

Mengukus kembali bumbu urap yang telah disimpan dapat membuat teksturnya menjadi lebih lembut dan segar, serta mengembalikan cita rasa seperti bumbu yang baru saja dimasak.