Trik Sederhana Simpan Biskuit Agar Tetap Renyah, Hanya Pakai 1 Bahan Tambahan Saja

Fimela.com, Jakarta Biskuit, cemilan favorit yang dikenal dengan rasa manis dan tekstur renyah, sering kali menjadi pilihan utama untuk menemani waktu santai. Namun, tantangan besar dalam menikmati biskuit adalah menjaga tekstur renyahnya tetap terjaga. Ketika tidak disimpan dengan benar, biskuit dapat cepat lembek akibat menyerap kelembaban dari udara. Untungnya, ada trik sederhana yang bisa membantu mengatasi masalah ini.

Salah satu masalah utama yang menyebabkan biskuit kehilangan kerenyahannya adalah paparan udara lembab. Biskuit yang terpapar kelembaban dari lingkungan sekitar akan kehilangan tekstur garingnya dan menjadi lembut. Masalah ini dapat terjadi meskipun biskuit sudah disimpan di dalam toples.

Berikut triknya yang dirangkum Senin (26/08/2024).

Menurut unggahan dari pemilik akun Instagram @ummubalqishaura pada tanggal 25 Agustus 2024, ada trik sederhana yang bisa digunakan untuk mencegah biskuit menjadi lembek. Dalam video yang diunggahnya, @ummubalqishaura menyarankan untuk menambahkan 1/2 sendok teh gula pasir ke dalam toples yang digunakan untuk menyimpan biskuit.

“Gula memiliki sifat higroskopis, yang berarti dapat menyerap kelembaban dari udara,” jelas @ummubalqishaura. “Dengan menambahkan gula ke dalam toples, kita dapat menjaga kelembaban di dalam toples tetap rendah, sehingga biskuit tetap renyah lebih lama.”

Selain gula, bahan lain yang dapat digunakan untuk menyerap kelembaban adalah garam dan gel silika. Namun, garam dapat memengaruhi rasa biskuit yang manis, dan gel silika tidak selalu tersedia untuk semua orang. Oleh karena itu, gula pasir menjadi solusi yang paling praktis dan efektif untuk menjaga kerenyahan biskuit.

Dengan menerapkan trik ini, kamu dapat menikmati biskuit dengan tekstur renyah lebih lama, tanpa khawatir akan cepat lembek.

Biskuit adalah sejenis kue kering yang dibuat dari campuran tepung, gula, dan lemak, biasanya dipanggang hingga menjadi renyah. Biskuit bisa memiliki berbagai rasa dan tekstur, tergantung pada bahan tambahan yang digunakan.

Perbedaan utama terletak pada tekstur dan bahan. Biskuit biasanya lebih renyah dan lebih tipis, sementara kue kering bisa memiliki tekstur yang lebih beragam dan sering kali lebih tebal. Biskuit sering dibuat dengan bahan yang lebih sederhana seperti tepung, mentega, dan gula.

Untuk membuat biskuit dari awal, campurkan tepung, baking powder, gula, dan garam dalam satu wadah. Tambahkan mentega dingin dan aduk hingga teksturnya menyerupai remah-remah. Tuang susu sedikit-sedikit dan aduk hingga tercampur. Bentuk adonan menjadi bulatan pipih, panggang di oven hingga berwarna keemasan.

Bahan utama dalam resep biskuit biasanya adalah tepung terigu, baking powder, gula, mentega, dan susu. Beberapa resep mungkin juga menggunakan telur untuk membantu mengikat adonan.

Biskuit yang disimpan dalam wadah kedap udara dapat bertahan selama 1-2 minggu di suhu ruangan. Jika ingin menyimpannya lebih lama, Anda bisa membekukannya, dan biskuit akan tetap baik hingga 3 bulan dalam freezer.

Biskuit umumnya memiliki rasa manis dan tekstur yang lebih lembut, sedangkan cracker sering kali gurih dan lebih renyah. Biskuit dibuat dengan lebih banyak lemak dan gula dibandingkan cracker.