4 Trik Bikin Perkedel Jagung yang Renyah dan Tahan Lama, Hanya Pakai Bahan Sederhana

Fimela.com, Jakarta Perkedel jagung adalah salah satu lauk tambahan favorit yang sering menghiasi meja makan, baik sebagai pendamping nasi maupun camilan ringan. Keunikan dari perkedel jagung terletak pada teksturnya yang renyah di luar dan lembut di dalam. Meskipun tampaknya sederhana, banyak orang yang menghadapi tantangan dalam membuat perkedel jagung yang benar-benar renyah dan tidak berminyak. Sering kali, hasil perkedel jagung hanya tahan renyah untuk waktu yang singkat sebelum mulai melempem.

Beruntung, Chef Martin Praja, seorang ahli kuliner yang dikenal melalui akun Instagram-nya @marinpraja, telah membagikan rahasia sukses membuat perkedel jagung yang renyah dan tahan lama. Dengan menggunakan bahan-bahan sederhana dan beberapa trik khusus, Chef Martin memastikan setiap gorengan bisa tampil sempurna dan memuaskan. Berikut adalah panduan langkah demi langkah yang bisa Anda ikuti untuk membuat perkedel jagung dengan tekstur ideal dan rasa yang menggugah selera.

Berikut langkahnya yang dirangkum Senin (19/08/2024).

Pertama-tama, siapkan sebuah mangkuk besar untuk mencampurkan bahan-bahan. Menurut Chef Martin, langkah awal yang penting adalah menggunakan kombinasi jagung utuh dan jagung serut untuk mendapatkan tekstur yang pas. "Saya lebih suka menggunakan 1 bonggol jagung pipil yang butirannya utuh dan 1 bonggol jagung serut. Dengan begitu, tekstur jagung pada perkedel tetap terasa utuh," ujar Chef Martin dalam unggahannya di Instagram @marinpraja pada Kamis (15/8).

Selanjutnya, campurkan jagung dengan bahan-bahan lain seperti terigu, merica, bawang putih bubuk, garam, dan gula pasir. Yang membedakan trik ini adalah penambahan tepung beras. "Saya menambahkan sedikit tepung beras supaya perkedel jagungnya bisa renyah tahan lama," jelas Martin. Tepung beras berfungsi memberikan tekstur yang lebih garing dan bertahan lebih lama.

Setelah bahan kering tercampur rata, tambahkan air secukupnya—Chef Martin menggunakan sekitar 5 sendok makan air—dan aduk hingga adonan menjadi kental. Penambahan air yang tepat akan membantu adonan menjadi mudah dibentuk dan gorengan tidak terlalu berminyak.

Panaskan wajan berisi minyak di atas api sedang. Pastikan minyak benar-benar panas sebelum mulai menggoreng adonan perkedel jagung. Goreng perkedel selama sekitar 7 menit hingga mencapai tingkat kerapuhan yang diinginkan. "Untuk hasil yang maksimal, goreng hingga bagian bawahnya kecokelatan, kemudian balik agar matangnya merata," ujar Chef Martin.

Setelah matang, angkat perkedel jagung dan tiriskan minyaknya sebelum disajikan. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat menikmati perkedel jagung yang renyah dan tidak cepat melempem. Selamat mencoba!

Bahan utama perkedel jagung adalah jagung manis yang telah dipipil, dicampur dengan bahan lainnya seperti tepung terigu, telur, bawang merah, bawang putih, dan bumbu-bumbu seperti garam dan merica.

Untuk membuat perkedel jagung yang renyah, pastikan adonan tidak terlalu basah. Tambahkan tepung terigu secukupnya agar adonan kental. Goreng dengan minyak panas dan cukup banyak agar perkedel bisa mengembang dengan baik dan menjadi renyah.

Menggoreng perkedel jagung biasanya memakan waktu sekitar 3-5 menit per sisi, tergantung pada ukuran dan ketebalan perkedel. Pastikan minyak cukup panas agar perkedel matang merata dan renyah.

Ya, perkedel jagung dapat disimpan dalam wadah kedap udara di kulkas selama 2-3 hari. Untuk menghangatkannya kembali, bisa menggunakan oven atau pemanggang agar tetap renyah.

Ya, ada banyak variasi dalam membuat perkedel jagung. Beberapa resep menambahkan bahan seperti keju parut, daging cincang, atau sayuran lainnya untuk memberikan rasa dan tekstur yang berbeda.