3 Trik Simpan Sawi Caisim Agar Tidak Mudah Layu, Tanpa Masuk Kulkas

Fimela.com, Jakarta Sawi caisim, atau yang dikenal juga dengan nama sawi hijau, merupakan salah satu sayuran yang banyak digunakan dalam masakan sehari-hari seperti nasi goreng, bakmi, dan bakso. Selain memberikan rasa yang lezat, sawi caisim menawarkan banyak manfaat kesehatan. Menurut informasi yang dipublikasikan di webmd.com, sayuran ini kaya akan antioksidan dan vitamin yang berperan penting dalam menurunkan risiko diabetes, membersihkan racun dalam tubuh, dan mengatasi inflamasi. Bahkan, seperti yang dilansir dari healthifyme.com, sawi caisim memiliki kandungan vitamin C yang lebih tinggi dibandingkan dengan bayam, menjadikannya pilihan sayur yang sangat bernutrisi.

Namun, seringkali masalah muncul ketika kita harus menyimpan sawi caisim dalam jangka waktu yang cukup lama, terutama jika tidak memiliki kulkas. Untuk mengatasi masalah ini, ada beberapa teknik penyimpanan yang dapat diterapkan agar sawi caisim tetap segar meskipun disimpan di suhu ruang. Leony, seorang YouTuber dari kanal Dapur Leony, berbagi trik menyimpan sawi caisim tanpa kulkas dalam video terbaru yang diunggah pada Rabu (30/11). Dalam video tersebut, Leony menunjukkan metode sederhana yang bisa dilakukan dengan menggunakan plastik, yang ternyata efektif untuk menjaga kesegaran sawi caisim hingga empat hari tanpa kulkas. 

Berikut caranya dirangkum Selasa (13/08/2024).

Sebelum menyimpan sawi caisim, penting untuk memastikan bahwa sayuran ini dalam kondisi kering. Jangan mencuci sawi caisim sebelum disimpan, karena kelembaban dapat membuat sayuran cepat layu dan membusuk. Menurut everydayhealth.com, sayuran yang lembab dapat kehilangan tekstur krispinya dan lebih cepat membusuk.

Untuk menyimpan sawi caisim tanpa kulkas, Anda memerlukan plastik sebagai wadah. Plastik ziplock atau plastik biasa dapat digunakan. Leony, seorang pengguna YouTube dari kanal Dapur Leony, menunjukkan bahwa menggunakan plastik adalah trik efektif untuk menjaga kesegaran sawi caisim di suhu ruang. "Tujuan dipakai plastik ini untuk menjaga agar daun tidak mudah layu saat disimpan di suhu ruang. Ini akan segar selama 3 sampai 4 hari," jelas Leony dalam video yang diunggah pada Rabu (30/11), dikutip oleh BrilioFood.

Masukkan sawi caisim ke dalam plastik ziplock. Taruh bagian daun di dalam plastik dan biarkan pangkalnya terbuka di ujung plastik. Teknik ini membantu menjaga kesegaran sawi caisim. "Bagian pangkalnya boleh terbuka agar tidak membusuk," imbuh Leony. Letakkan plastik di tempat yang kering dan hindari paparan sinar matahari langsung.

Video Leony tentang cara menyimpan sawi caisim tanpa kulkas mendapatkan beragam tanggapan dari warganet. "Yang ini bagus langsung praktek, jadi bukan hanya ngasih tau caranya aja tapi langsung diperlihatkan hasil beberapa hari setelah di kulkas, keren pertahankan caranya ya bu," kata YouTube/Rafa. "Sangat bermanfaat sekali trima kasih bunda inponya," ujar YouTube/Rukiyah Ahmad. Sementara itu, YouTube/Ade dyahwidya rs bertanya, "Jika dialasi kertas tisue yang tebal bisa tidak kak.. Trima kasih tutorialnya."

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat menyimpan sawi caisim dengan efektif tanpa memerlukan kulkas. Cara ini sangat berguna bagi Anda yang tinggal di kos atau tidak memiliki akses ke kulkas, memastikan sawi caisim tetap segar dan siap digunakan kapan saja.

Sawi caisim, atau dikenal juga dengan nama caisim, adalah jenis sayuran hijau yang populer di masakan Asia, khususnya dalam kuliner Tiongkok. Sayuran ini memiliki daun berwarna hijau gelap dan batang yang renyah, sering digunakan dalam berbagai hidangan seperti tumisan dan sup.

Sawi caisim kaya akan vitamin A, C, K, dan mineral seperti kalsium dan magnesium. Ini juga mengandung serat yang tinggi, yang bermanfaat untuk pencernaan dan dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung serta mendukung kesehatan tulang.

Sawi caisim bisa dimasak dengan berbagai cara, termasuk menumis, merebus, atau dikukus. Cara yang umum adalah menumisnya dengan bawang putih dan sedikit minyak, kemudian menambahkannya ke dalam hidangan seperti sup atau nasi goreng.

Sawi caisim memiliki batang yang lebih tebal dan daun yang lebih kecil dibandingkan dengan sawi hijau. Rasa sawi caisim lebih lembut dan manis, sedangkan sawi hijau cenderung lebih pahit.

Ya, sawi caisim dapat dimakan mentah dalam salad atau sebagai bahan tambahan dalam sandwich. Rasanya yang segar dan renyah membuatnya cocok untuk dimakan mentah.