3 Trik Bikin Nasi Kuning Agar Lebih Awet dan Tidak Cepat Basi

Fimela.com, Jakarta Nasi kuning, dengan warna kuning cerah dan rasa gurih yang khas, adalah salah satu hidangan yang sering menghiasi berbagai acara dan perayaan. Keberadaan nasi kuning dalam tradisi kuliner Indonesia tak terlepas dari rasa nikmat yang dihasilkan oleh kombinasi beras, santan, dan rempah-rempah. Namun, masalah umum yang sering dihadapi saat menyajikan nasi kuning adalah kemudahannya untuk basi, terutama karena kandungan santan yang cepat rusak. Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan teknik khusus agar nasi kuning tetap lezat dan awet lebih lama.

Berdasarkan informasi yang dibagikan oleh pemilik usaha nasi kuning melalui akun TikTok/@triascatering pada Senin (3/10), ada beberapa trik praktis yang dapat diterapkan untuk meningkatkan daya tahan nasi kuning. Teknik-teknik ini melibatkan langkah-langkah sederhana namun efektif yang dapat membantu nasi kuning tetap segar dan tidak mudah basi. Mulai dari proses memasukkan beras hingga penggunaan bahan tambahan seperti jeruk nipis, setiap langkah memiliki peran penting dalam menjaga kualitas nasi kuning. Berikut ini adalah panduan lengkap untuk memastikan nasi kuning yang Anda buat tetap enak dan awet.

Berikut triknya dirangkum Rabu (07/08/2024).

Langkah pertama yang harus diperhatikan adalah memastikan santan sudah benar-benar mendidih sebelum memasukkan beras. Jangan terburu-buru, karena santan yang belum mendidih dapat membuat nasi kuning cepat basi. “Jadi penggunaan jeruk nipis pada nasi bersantan bisa membuat nasi bersantan lebih awet,” jelas pemilik akun TikTok/@triascatering.

Selanjutnya, gunakan perasan jeruk nipis saat memasak beras bersama santan dan rempah-rempah. Jeruk nipis berfungsi sebagai pengawet alami yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri. Hal ini membantu nasi kuning tetap awet lebih lama. “Penggunaan jeruk nipis pada nasi bersantan bisa membuat nasi bersantan lebih awet,” tegasnya.

Saat mengukus nasi, pastikan kukusan sudah mendidih dan beruap banyak sebelum memasukkan nasi aron (beras setengah matang yang sudah direndam santan). Ini penting agar nasi tidak menjadi lembek akibat terlalu lama di kukusan. Untuk memastikan panas merata, berikan sedikit ruang di bagian tengah nasi kuning, seperti membuat lubang di bagian tengahnya. Ini akan membantu nasi matang merata dan lebih awet.

Trik ini tidak hanya berlaku untuk nasi kuning, tetapi juga bisa diterapkan pada nasi bersantan lainnya seperti nasi uduk. Memasak nasi bersantan dengan cara yang tepat akan membuat nasi lebih awet dan bisa disantap kembali keesokan harinya.

Video mengenai trik ini telah ditonton lebih dari 100 ribu kali dan mendapatkan respons positif dari warganet. Beberapa komentar yang masuk menunjukkan betapa bermanfaatnya tips ini bagi banyak orang. “MasyaAllah makasih banyak kak tipsnya.. bermanfaat sekali.. sehat selalu,” tulis TikTok/@nukeafriany.

“Bener kak. Aku selalu buatnya seperti kakak. Bisa awet nasi kuningnya dari pagi sampai malam, nasinya tanak dan punel,” ungkap TikTok/@ayamgepreksaminku.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat menikmati nasi kuning yang tetap lezat dan awet untuk berbagai acara.

Apakah kamu tahu bahwa nasi kuning memiliki cita rasa yang gurih dan sedikit manis? Hal ini dikarenakan penggunaan santan kelapa dan bumbu kunyit dalam pembuatannya. Tidak hanya itu, bumbu tambahan seperti daun salam, serai, dan lengkuas juga memberikan aroma yang khas pada nasi kuning.

Mengapa nasi kuning sering disajikan pada acara syukuran dan peristiwa-peristiwa gembira seperti kelahiran, pernikahan, atau kenaikan pangkat? Nasi kuning sering digunakan dalam acara tersebut karena melambangkan rasa syukur dan kebahagiaan.

Apakah kamu tahu asal-usul nasi kuning? Meskipun mudah ditemukan di berbagai kota di Indonesia, nasi kuning sebenarnya berasal dari pulau Jawa.

Kenapa warna nasi kuning sangat penting? Warna kuning pada nasi kuning melambangkan kesejahteraan, kemakmuran, dan keberagaman. Oleh karena itu, nasi kuning sering dihidangkan pada acara-acara penting atau perayaan untuk memberikan makna positif dan dinamis dalam keberagaman.

Apakah aman makan nasi kuning setiap hari? Ternyata, ada bahaya bagi tubuh jika nasi kuning dikonsumsi setiap hari dalam porsi yang cukup banyak. Hal ini dapat menyebabkan kegemukan, kelebihan gula darah, kolesterol, dan rasa mengantuk saat beraktivitas akibat kelebihan karbohidrat.