Sukses

Food

Jangan Dibilas Saja, Begini Cara Bersihkan Daging Sapi dari Darah dan Bau Amis Mengganggu dengan 2 Bahan

Fimela.com, Jakarta Saat perayaan Idul Adha pekan lalu, banyak orang masih bingung tentang cara membersihkan daging sapi dengan benar.

Daging kurban yang masih segar biasanya memiliki bau amis yang lebih kuat dan lebih banyak darah dibandingkan daging yang dibeli di supermarket.

Bagi yang belum berpengalaman, sering kali daging sapi langsung dicuci dengan air mengalir untuk menghilangkan bau dan darah. Namun, cara ini ternyata tidak efektif dan sebaiknya dihindari.

Ada metode alternatif yang lebih efektif untuk membersihkan daging sapi dengan hanya menggunakan dua bahan. Metode ini dibagikan oleh pengguna Instagram @melizah21 dan akan dirangkum pada Minggu (23/06/2024).

Siapkan Daging Sapi yang Bau Amis

Hampir semua potongan daging sapi yang baru diperoleh dari pemotongan hewan kurban biasanya masih mengandung darah dan bau amis. Meski begitu, ada beberapa bagian seperti tenderloin atau sirloin yang tidak terlalu berbau amis.

Selain itu, daging yang telah disimpan terlalu lama di lemari es juga dapat berbau tidak sedap. Tempatkan daging yang masih memiliki bau amis ini di dalam sebuah mangkuk.

Gunakan Cuka dan Terigu

Ratakan cuka dan tepung terigu di seluruh permukaan daging sapi. Kemudian, aduk dengan tangan agar cuka dan tepung terigu tercampur sempurna dengan daging.

Cuka memiliki kemampuan pembersih yang efektif untuk menghilangkan bau daging, sementara tepung terigu berfungsi menyerap bau amis.

Rendam dalam Air

Setelah menambahkan cuka dan tepung terigu, tambahkan air ke dalam mangkuk hingga daging terendam. Bolak-balikkan daging dan bilas sampai semua darahnya terangkat ke permukaan air.

Daging Bisa Langsung Direbus

Apabila sudah dianggap cukup bersih, air rendaman bisa dibuang dan daging siap untuk direbus. Kini, daging sapi sudah bebas dari sisa darah dan bau amis yang mengganggu.

Beberapa Pertanyaan Warganet Seputar Daging Bau Amis

Apakah Daging yang Sudah Bau Masih Bisa Dimakan?

Jika daging sudah berbau tidak sedap, sebaiknya tidak dimasak karena sudah tidak layak konsumsi.

Kenapa Daging Sapi Qurban Bau?

Kebersihan saat menyembelih hewan kurban sangat penting. Jika proses penyembelihan tidak steril, daging dapat terkontaminasi bakteri dan mikroorganisme yang menyebabkan bau tidak enak.

Bagaimana Cara Agar Daging Tidak Bau?

Jeruk nipis efektif menghilangkan bau amis dengan membunuh bakteri. Cukup oleskan air perasan jeruk nipis pada daging dan diamkan selama tiga puluh menit. Garam juga dapat mengatasi bau amis dengan menaburkannya pada daging dan mendiamkannya selama satu jam.

Bagaimana Warna Daging yang Fresh?

Untuk memastikan daging aman dikonsumsi, perhatikan kesegaran warnanya. Daging sapi, kambing, atau kerbau yang segar biasanya berwarna merah cerah, tidak pucat, dan bebas dari noda.

Kapan Daging Sapi Busuk?

Lapisan berlendir pada daging menandakan pembusukan. Biasanya, lendir ini disertai bau tidak sedap dan perubahan warna. Daging dalam kondisi ini sebaiknya segera dibuang.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading