Sukses

Food

Lebih Hemat Gas, Ini Cara agar Ketupat Cepat Matang

Fimela.com, Jakarta Ketupat adalah makanan khas Indonesia yang sering dihidangkan saat hari raya, terutama saat Idul Fitri dan Idul Adha. Memasak ketupat yang sempurna membutuhkan teknik khusus agar ketupat matang merata dan tidak menghabiskan banyak gas.

Berikut adalah cara memasak ketupat yang cepat matang dan irit gas. Simak uraiannya di bawah ini, ya Sahabat Fimela

Bahan dan Alat yang Dibutuhkan

  • Kulit ketupat (anyaman daun kelapa)
  • Beras
  • Panci besar
  • Air secukupnya

 

1. Isi Kulit Ketupat dengan Beras Sampai Setengah Penuh

 

Langkah pertama adalah mengisi kulit ketupat dengan beras. Pastikan beras yang digunakan sudah dicuci bersih. Isi setiap kulit ketupat dengan beras sampai setengah penuh. Mengisi beras hanya setengah penuh bertujuan agar beras memiliki ruang untuk mengembang saat dimasak. Jika diisi terlalu penuh, beras akan sulit mengembang dan hasil ketupat akan keras.

 

2. Didihkan Air dalam Panci Besar

 

Selanjutnya, siapkan panci besar dan didihkan air. Pastikan air yang digunakan cukup untuk merendam semua ketupat yang akan dimasak. Penggunaan panci besar penting agar ketupat bisa matang merata.

 

 

3. Masukkan Ketupat Sampai Semua Terendam Air ke Dalam Panci

Setelah air mendidih, masukkan ketupat yang telah diisi beras ke dalam panci. Pastikan semua ketupat terendam sepenuhnya dalam air. Jika ada ketupat yang tidak terendam, tambahkan air mendidih secukupnya sampai semua ketupat benar-benar terendam.

 

 

4. Rebus Ketupat dengan Api Besar Selama 10 Menit

Rebus ketupat dengan api besar selama 10 menit. Proses ini bertujuan untuk memberikan panas awal yang cukup pada ketupat sehingga beras di dalamnya bisa mulai mengembang. Rebusan awal dengan api besar juga membantu mempercepat proses pemasakan ketupat secara keseluruhan.

 

 

5. Matikan Kompor, Biarkan Ketupat di Dalam Panci Tertutup Selama 30 Menit

Setelah 10 menit, matikan kompor dan biarkan ketupat di dalam panci tertutup selama 30 menit. Teknik ini dikenal dengan nama teknik residu panas, dimana ketupat tetap dimasak dengan panas sisa dari air rebusan. Proses ini sangat efisien dalam penggunaan gas karena tidak memerlukan tambahan energi dari kompor. Biarkan ketupat berada dalam panci tertutup rapat agar panas tidak keluar dan ketupat tetap mendapat suhu yang cukup untuk proses pematangan.

 

 

6. Tambahkan Air Secukupnya Sampai Ketupat Terendam Air

Setelah 30 menit, periksa keadaan ketupat. Tambahkan air secukupnya sampai ketupat kembali terendam. Air tambahan ini memastikan ketupat mendapatkan cukup kelembaban untuk proses pemasakan selanjutnya.

 

 

7. Masak dengan Api Sedang Selama 15 Menit

Nyalakan kembali kompor dengan api sedang dan masak ketupat selama 15 menit. Pemanasan terakhir dengan api sedang ini akan memastikan ketupat matang sempurna tanpa menggunakan banyak gas. Jangan lupa untuk memeriksa secara berkala agar air dalam panci tidak habis. Jika air berkurang, tambahkan lagi air mendidih secukupnya.

 

 

Tips Tambahan untuk Memasak Ketupat yang Sempurna

Gunakan Beras Berkualitas: Pilih beras yang berkualitas baik agar hasil ketupat lebih lezat dan teksturnya kenyal.

Rendam Beras Sebelum Dimasukkan ke Kulit Ketupat: Merendam beras selama 30 menit sebelum dimasukkan ke kulit ketupat bisa membantu proses pemasakan lebih cepat dan hasil ketupat lebih lembut.

Periksa Air Rebusan Secara Berkala: Pastikan air dalam panci tidak habis selama proses pemasakan. Menambahkan air mendidih jika air mulai berkurang adalah hal yang penting.

Gunakan Kompor dengan Pengatur Panas yang Stabil: Kompor dengan pengatur panas yang stabil akan membantu menjaga suhu pemasakan ketupat tetap konstan.

Biarkan Ketupat Dingin dalam Panci: Setelah ketupat matang, biarkan ketupat dingin di dalam panci dengan air rebusan. Proses pendinginan ini akan membantu ketupat lebih padat dan mudah diiris saat disajikan.

Manfaat Memasak Ketupat dengan Cara Ini

Irit Gas: Dengan menggunakan teknik residu panas, kamu dapat menghemat penggunaan gas hingga 50% dibandingkan metode konvensional.

Waktu Lebih Cepat: Proses pemasakan dengan teknik ini lebih cepat karena waktu aktif memasak di atas kompor lebih singkat.

Hasil Matang Merata: Ketupat yang dimasak dengan cara ini biasanya matang lebih merata karena mendapatkan pemanasan yang cukup dari awal hingga akhir.

Rasa yang Lebih Lezat: Ketupat yang dimasak dengan cara ini cenderung memiliki tekstur yang lebih kenyal dan rasa yang lebih lezat.

Memasak ketupat dengan teknik ini tidak hanya membuat proses memasak lebih efisien tetapi juga memastikan ketupat yang dihasilkan memiliki kualitas yang baik.

Cobalah metode ini untuk mendapatkan ketupat yang sempurna untuk setiap acara spesial. Selamat mencoba, Sahabat Fimela!

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading