Sukses

Food

Bukan Diungkep, Begini Cara Agar Opor Ayam Kampung Jadi Empuk dan Juicy

Fimela.com, Jakarta Opor ayam adalah salah satu hidangan ayam yang sangat diminati, terutama saat merayakan hari besar. Karena banyak yang menikmatinya saat perayaan tersebut, maka banyak orang memilih ayam kampung karena ukurannya yang lebih besar.

Meskipun demikian, umum diketahui bahwa daging ayam kampung memiliki tekstur yang lebih keras dibandingkan dengan ayam broiler. Karenanya, daging tersebut perlu direndam atau direbus dalam waktu yang cukup lama sebelum digunakan, atau diolah menggunakan alat presto.

Namun, terdapat cara lain yang lebih sederhana untuk menjaga daging ayam kampung tetap lembut dan berkuah tanpa menggunakan presto. Cara ini telah dibagikan oleh seorang pengguna YouTube yang bernama Ika Mardatillah, yang caranya dirangkum pada hari Minggu, 12 Mei 2024.

Masak Ayam Kampung dengan Sedikit Air

Persiapkan seekor ayam kampung yang telah dibersihkan, kemudian potong menjadi beberapa bagian. Anda bisa menyesuaikan ukuran potongan ayam kampung sesuai selera, namun lebih baik jika tidak terlalu kecil.

Kemudian, panaskan wajan di atas kompor dengan api sedang. Setelah wajan cukup panas, tambahkan semua potongan ayam kampung dan sedikit air. Tidak perlu diaduk, biarkan ayam dimasak selama setengah jam dengan wajan tertutup.

Haluskan Bumbu

Untuk memperkaya cita rasa opor, persiapkan dan haluskan rempah-rempah berikut dengan cara diulek atau diblender:

  • 10 bawang merah dan 8 bawang putih.
  • 4 cabe merah.
  • 3 batang serai serta 5 lembar daun jeruk.
  • 2 kunyit dan 1 jahe.
  • 1 kencur dan 1 laos.
  • 1 sendok teh ketumbar dan 10 kemiri.
  • 3/4 sendok teh jintan dan 1/2 sendok teh merica.

Tumis Bumbu dan Masak Ayam

Setelah dihaluskan, panaskan sedikit minyak menggunakan api sedang. Kemudian tumislah bumbu opor hingga matang dan harum.

Apabila bumbu telah harum, barulah tambahkan semua potongan ayam kampung ke dalam wajan untuk dimasak. Aduk ayam hingga tercampur merata dengan bumbu, kemudian tambahkan sedikit air.

Tambahkan Santan

Setelah ayam direndam dalam bumbu opor dan diaduk rata, campurkan sedikit santan tipis dan aduk kembali. Setelah santan tipis meresap, tambahkan santan kental dan aduk kembali agar kuah opor tetap kental. Cicipi untuk memastikan kesesuaian rasanya. Apabila sudah pas, opor ayam siap untuk disajikan.

Beberapa Pertanyaan Terkait Opor Ayam

Opor Ayam Cocoknya Pakai Apa?

Sensasi kenikmatan muncul saat menikmati opor ayam dengan nasi putih atau lontong. Kelezatan dan keunikan opor ayam menjadikannya cocok untuk dinikmati baik dalam kesempatan sehari-hari maupun dalam momen istimewa seperti Lebaran, tahun baru, atau ulang tahun.

Apakah Opor Ayam Bisa Dipanaskan?

Meskipun dapat dipanaskan kembali untuk menjaga kenikmatannya, terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan agar opor ayam tetap lezat dan tidak rusak saat dipanaskan kembali.

Apa Beda Kari dan Opor?

Opor, Gulai, dan Kari memiliki perbedaan yang jelas. Opor cenderung memiliki rasa yang ringan dan tidak terlalu pedas, sementara Gulai dan Kari menawarkan rasa yang lebih kompleks dengan rempah-rempah yang lebih kuat dan pedas.

Opor Ayam Menggunakan Teknik Apa?

Hidangan opor ayam terdiri dari daging ayam yang disajikan dengan kuah santan, diproses menggunakan teknik stewing.

Berapa Lama Opor Ayam Bisa Bertahan?

Berapa lama opor ayam dapat disimpan? Dalam chiller, opor ayam dapat tetap segar hingga tiga hari, sedangkan dalam freezer, opor ayam dapat bertahan lebih lama, bahkan hingga satu minggu.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading