Resep Croissant Homemade Pastry Viral yang Lezat

Fimela.com, Jakarta Croissant adalah jenis roti asal Prancis yang terkenal dengan bentuk melingkar dan berlapis-lapis. Teksturnya lembut di dalam namun renyah di luar, membuat pastry viral ini banyak disukai.

Croissant dibuat dari adonan berbasis mentega yang dilipat berulang-ulang untuk menciptakan lapisan-lapisan tipis yang terpisah-pisah. Roti ini biasanya disajikan sebagai sarapan atau camilan, dan bisa dimakan polos atau diisi dengan berbagai bahan seperti keju, ham, atau selai.

Kelezatan dan aroma mentega yang khas menjadikan croissant sebagai salah satu roti favorit di seluruh dunia. Intip resep mudah membuat croissant salah satu pastry viral yang dapat kamu coba di rumah:

Resep Croissant

Banana puff — Ilustrasi croissant/copyrightshutterstock/NoirChocolate

Bahan-bahan:

500 gram tepung terigu serbaguna.
60 gram gula.
10 gram ragi instan.
10 gram garam.
250 ml air dingin.
250 gram mentega, dinginkan.
1 telur untuk mengoles.

Cara Membuat:

croissant puff pastry — ilustrasi croissant keju/RoYam/Shutterstock

1.Persiapan awal:

Campurkan tepung terigu, gula, ragi instan, dan garam dalam mangkuk besar.
Tuang air dingin sedikit demi sedikit sambil terus diaduk hingga adonan tercampur rata.
Giling adonan hingga membentuk bola elastis. Bungkus dengan plastik wrap dan biarkan istirahat selama 30 menit di dalam lemari es.

2. Pembuatan lapisan mentega:

Keluarkan mentega dari kulkas dan letakkan di atas kertas roti yang telah ditaburkan dengan sedikit tepung terigu.
Tutup mentega dengan lembaran kertas roti dan pipihkan mentega dengan rolling pin hingga membentuk persegi panjang sekitar setengah inci tebal.
Dinginkan mentega di lemari es selama 15-20 menit.

3. Pembentukan lapisan-lapisan:

Setelah adonan dan mentega dingin, letakkan adonan di atas permukaan yang ditaburi tepung terigu dan giling hingga membentuk persegi panjang yang lebih besar dari lapisan mentega.
Letakkan lapisan mentega di tengah adonan, lipat bagian tepinya ke tengah dan tutup dengan bagian lainnya, lalu gulingkan kembali hingga adonan menjadi lebih tipis.
Lakukan proses lipatan (folding) dengan cara melipat adonan menjadi tiga bagian seperti membuka buku, kemudian dinginkan dalam lemari es selama 30 menit. Ulangi proses ini sebanyak dua kali lagi.

4. Pembentukan croissant:

Setelah proses folding selesai, giling adonan hingga setebal 1/4 inci.
Potong adonan menjadi segitiga dengan sisi sekitar 5-6 inci.
Gulung segitiga dari bagian lebar hingga ujungnya.
Letakkan croissant di atas loyang yang sudah dialasi kertas roti, kemudian biarkan mengembang selama sekitar 1 jam.
Panaskan oven hingga 200°C.
Kocok satu telur dan gunakan untuk mengoles permukaan croissant.
Panggang croissant dalam oven yang telah dipanaskan selama 15-20 menit atau hingga warnanya keemasan.
Setelah matang, biarkan croissant dingin sebentar sebelum disajikan.

Selamat menikmati croissant buatan sendiri!