Sukses

Food

Tanpa Oven, Begini Cara Bikin Cabai Bubuk Tetap Merah Pekat

Fimela.com, Jakarta Dengan keharuman yang menggiurkan serta cita rasa yang intens, bubuk cabai merupakan salah satu penambah selera makan yang diminati banyak orang. Bubuk cabai sangat cocok untuk diberikan pada berbagai masakan seperti nasi goreng atau mie goreng.

Lebih dari itu, sekarang ini telah tersedia berbagai merek bubuk cabai yang dapat dibeli dengan harga yang terjangkau di supermarket.

Meski begitu, bubuk cabai dapat menjadi lebih lezat jika dibuat sendiri di rumah, karena variasi bumbu yang dapat diracik lebih bervariasi.

Salah satu pengguna Instagram dengan nama akun @siti_setyowati_ telah membagikan panduan tentang cara membuat bubuk cabai merah pekat tanpa memerlukan oven.

Bagaimana sebenarnya langkah-langkahnya? Simak ulasannya yang kami rangkum pada Sabtu (20/04/2024) berikut ini.

Bersihkan Cabai

Siapkan beberapa ratus gram cabai merah guna diolah menjadi bubuk cabai. Buang semua tangkai cabai. Sesudah itu, bersihkan dengan air mengalir dan kemudian tiriskan. Pastikan mengeringkan cabai dengan tisu sebelum digunakan.

Hangatkan di Magicom

Letakkan semua cabai yang telah dibilas sebelumnya ke dalam magicom atau rice cooker. Atur magicom ke dalam mode warm, kemudian tutup dengan serbet dan diamkan selama 2 hari. Biasanya, pada hari kedua, cabai akan mengering.

Disarankan untuk menggunakan magicom yang tidak lagi digunakan tetapi masih berfungsi. Ini karena magicom akan dipakai selama 2 hari secara terus-menerus, sehingga tidak dapat digunakan untuk memasak nasi.

Haluskan Cabai

Setelah menunggu dua hari, cabai yang telah mengering bisa dihaluskan menjadi bubuk. Ada beberapa cara untuk melakukannya, salah satunya adalah dengan menggunakan chopper atau blender untuk mempercepat prosesnya. Namun, jika peralatan tersebut tidak tersedia, cabai masih bisa dihaluskan dengan cara ditumbuk.

Bubuk Cabai Tetap Merah Pekat

Setelah proses pengeringan, cabai akan berubah menjadi kering. Setelah itu, cabai dapat dihaluskan menggunakan blender atau chopper sehingga akan berubah menjadi bubuk tanpa adanya cairan.

Bubuk cabai yang telah jadi ini dapat disimpan secara langsung dalam toples sebagai cadangan. Lebih disarankan untuk menyimpan bubuk cabai di dalam kulkas agar dapat bertahan lama hingga setahun.

 

Cabe Bubuk Terbuat dari Apa?

Bubuk cabai kering dicampur dengan rempah-rempah seperti bawang putih, jintan, kunyit bubuk, dan garam setelah dihaluskan.

Bagaimana Cara Mengeringkan Cabai?

Proses pengeringan cabai dimulai dengan menjaga suhu pada tahap awal sekitar 47℃ selama 2 hingga 2,5 jam. Lalu, suhu ditingkatkan menjadi sekitar 70 hingga 80℃ untuk tahap berikutnya dan dipertahankan selama 6 hingga 8 jam. Setelah itu, sumber panas dimatikan untuk membiarkan cabai mendingin secara alami. Cabai yang telah kering bisa disimpan dengan mudah dan memiliki daya tahan lebih dari satu tahun.

Berapa Lama Cabai Bubuk Tahan?

Agar umur simpan bubuk cabai dapat diperpanjang, disarankan untuk menyimpannya pada suhu ruangan yang sejuk hingga tiga hingga empat tahun ke depan.

Apa Manfaat Cabai Bubuk?

Mengonsumsi bubuk cabai dapat merangsang produksi air liur, memicu keringat, mengurangi sakit tenggorokan, membunuh bakteri, dan meningkatkan peredaran darah.

Apakah Biji Cabai Perlu Direndam?

Tujuan merendam benih cabai adalah untuk memisahkan benih berkualitas tinggi dari yang buruk. Benih yang tenggelam dianggap berkualitas, sementara yang mengapung menunjukkan kualitas yang rendah dan pertumbuhan yang sulit. Proses ini terutama penting saat menangani benih cabai yang sudah matang.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading