Fimela.com, Jakarta Indonesia punya banyak sekali kuliner jajanan tradisional yang patut dilestarikan, salah satunya adalah putu tegal. Putu tegal adalah jajanan tradisional khas Tegal, Jawa Tengah. Tampilannya sekilas justru mirip dengan klepon, tidak seperti putu pada umumnya, berwarna hijau dibalut parutan kelapa. Apalagi putu tegal bentuknya lonjong, karena mengikuti bentuk pisang yang menjadi isian di dalamnya. Berbeda dengan putu bambu yang umumnya berwarna putih dan berisi gula merah.
Cara membuat putu tegal cukup mudah, dan hampir sama seperti membuat klepon pada umumnya. Jika tertarik membuatnya untuk camilan atau takjil di rumah, ini dia resepnya.
Advertisement
Bahan dan Cara Membuat
Bahan:
- 500 gram tepung ketan
- 150 gram gula pasir
- 10 buah pisang raja/kepok matang
- 100 gram kelapa parut
- 65 ml santan instan
- 1 sdt garam halus
- 1 sdt kapur sirih
- 1 sdt vanili
- pewarna hijau pandan secukupnya
- air secukupnya
Cara membuat:
- Larutkan kapur sirih dan garam dengan setengah gelas air di dalam gelas. Aduk rata dan endapkan.Â
- Campurkan tepung ketan, gula pasir dan vanili. Aduk rata. Tuang air kapur sirih tanpa endapannya.Â
- Tuang santan dan pewarna hijau secukupnya, aduk rata dengan tepung.Â
- Tambahkan air secukupnya sambil diuleni jika terlalu padat hingga adonan kalis.Â
- Kupas pisang raja atau pisang kepok. Ambil adonan secukupnya, gilas lalu balutkan jadi kulit pisang.Â
- Tata di atas loyang yang sudah dioles minyak.
- Panaskan kukusan, lapisi dengan daun pisang. Olesi dengan minyak lalu tata putu tegal.
- Kukus selama 30 menit atau hingga matang. Kukus juga kelapa parut.
- Angkat dan tiriskan jika sudah tidak terlalu panas.
Balurkan kelapa parut dan gula pasir pada putu yang sudah matang. Jika sudah manis, tak perlu tambahan gula. Sajikan putu tegal untuk camilan, boleh dipotong-potong.
#Unlocking The Limitless