Segar Disajikan Dingin, 5 Jus Buah Ini Ampuh Bantu Turunkan Kolesterol dan Asam Urat

Buah nanas kaya akan antioksidan yang dapat membantu mengurangi tingkat LDL (low-density lipoprotein) dalam tubuh. Bromelain, enzim yang terdapat di dalamnya, juga terkenal efektif dalam membersihkan penumpukan kolesterol di arteri.

Tingginya kandungan vitamin C dalam nanas juga berperan dalam mencegah atau menurunkan tingkat asam urat yang tinggi dalam tubuh. Oleh karena itu, mengonsumsi nanas secara teratur diyakini efektif dalam mengurangi risiko serangan jantung bagi mereka yang memiliki kadar kolesterol tinggi.

Berdasarkan laporan dari suatu sumber, dikemukakan bahwa minum jus stroberi dapat efektif mengurangi kadar asam urat dalam tubuh. Terlebih lagi, polifenol yang terdapat dalam stroberi memiliki peran dalam mengatur aliran darah di dalam sistem pembuluh darah. Studi juga telah menunjukkan bahwa mengonsumsi stroberi, baik dalam bentuk buah utuh maupun jus, dapat mengurangi tingkat kolesterol dan risiko terkena penyakit jantung.

Mengonsumsi jeruk dapat efektif mengurangi pembentukan asam urat dalam darah karena tingginya kandungan vitamin C. Kandungan pektin dan limonoidnya juga membantu melambatkan pengerasan pembuluh darah dan menurunkan tingkat kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh.

Buah semangka mengandung banyak glutathione, suatu zat yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol berlebih dalam tubuh, mencegah penumpukan plak di pembuluh darah, serta meningkatkan fungsi ginjal. Selain itu, minum jus semangka juga bisa membantu mengurangi kadar asam urat yang berlebih dalam ginjal dan pembuluh darah.

Buah apel mengandung polifenol dalam jumlah yang cukup tinggi, yang berfungsi untuk menghambat pembentukan plak di dalam pembuluh darah akibat tingginya kadar LDL. Suatu penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi 375 ml jus apel selama 6 minggu dapat mengurangi risiko penumpukan LDL.

Selain itu, kandungan serat dalam buah apel mampu menyerap kelebihan asam urat dalam darah. Kandungan asam malatnya juga cukup tinggi, sehingga dapat efektif dalam menetralkan efek dari asam urat.

Kadar asam urat yang meningkat dapat memicu timbulnya beragam penyakit, di antaranya adalah peningkatan kadar kolesterol dalam tubuh. Meskipun pada pandangan awal asam urat dan kolesterol sepertinya tidak terkait satu sama lain, namun kenyataannya keduanya saling berhubungan.

Kadar kolesterol yang tinggi mungkin mempengaruhi berbagai lapisan usia, termasuk individu yang masih muda. Beberapa faktor pemicunya meliputi pola makan yang tidak sehat, kebiasaan duduk yang berlebihan, asupan gula yang berlebihan, minum kopi tanpa penyaringan, serta tekanan pikiran.

Selain sering dirasakan pada waktu malam, asam urat juga mengganggu tidur Anda. Anda kerap terjaga karena merasa sangat sakit. Kemudian, selama beberapa saat, Anda tidak lagi merasakan nyeri asam urat tersebut, sehingga terkesan seolah-olah tidak terjadi apa-apa.

Tanda kolesterol meningkat yang sering muncul adalah rasa tidak nyaman di bagian belakang kepala. Nyeri tersebut bisa sangat mengganggu dan intens, namun akan menghilang setelah gejala kolesterol tinggi mereda.

Kolesterol tak hanya mengancam orang lanjut usia. Fakta menunjukkan bahwa kolesterol dapat menghinggapi individu muda, dengan rentang usia mulai dari 20 hingga 30 tahun. Kadar kolesterol yang tinggi umumnya disebabkan oleh kurangnya perhatian terhadap pola makan yang sehat.