Fimela.com, Jakarta Di tengah maraknya kue atau dessert kekinian yang dijual di cafe atau restoran, usaha kuliner yang fokus memasarkan kue-kue jadul tetap mendapatkan tempat di hati pecinta menu manis.
Salah satunya, kue spiku buatan Cindy Hutomo. Berawal dari ketertarikan ke dunia baking sejak kecil, perempuan yang akrab dipanggil Cindy ini memutuskan untuk menjalankan usaha kuliner rumahan dengan brand Medovic Cakery.
Advertisement
Jatuh Cinta Pada Spiku, Berkat Resep Oma
Ada cerita unik di balik usaha yang dirintis Cindy sejak September tahun 2020. Usai resign sebagai staf EXIM, ia mencoba untuk membuat kue sendiri. “Suatu ketika iseng coba resep dari catatan oma saya, ada spiku waktu itu. Awalnya saya kurang suka makan spiku. Tapi banyak orang yang bilang bikin spiku itu susah,” kenangnya.
Dipicu rasa penasaran, Cindy menjajal resep turun temurun dari sang oma dan ternyata mendapatkan sambutan hangat dari keluarga. Jatuh cinta pada rasa spiku buatannya, ia pun memutuskan untuk menjual varian kue jadul tersebut, di bawah nama Medovic Cakery.
Menariknya, nama usaha tersebut diperoleh dari ide sang adik, yang terinspirasi dari menu Medovik atau honey cake. Meskipun hingga kini belum menjual honey cake, Medovic Cakery menawarkan berbagai menu yang tak kalah sedap termasuk Spiku Kenari dan Cookie Cake yang jadi best seller.
Sering Dijadikan Oleh-Oleh ke Luar Negeri
Selain menjual aneka menu spiku dan kue kering, Medovic Cakery juga menerima pesanan hampers untuk acara atau hari besar. Tanpa pengawet, produknya bisa awet hingga 5 hari di suhu ruang.
“Kalau untuk menu aneka spiku, ontbijtkoek, dan english fruit cake saya bisa kirim ke luar kota. Tapi untuk kue kering, masih cari tahu dulu cara aman packing kue kering supaya tidak hancur di perjalanan”, ujar Cindy saat diwawancarai oleh tim Manisdansedap.
Beberapa penikmat kuliner di Kota Jakarta, Bandung, Malang, Kediri, Tangerang, Jember, Semarang, hingga Bali pernah menikmati kreasi kuliner buatan Cindy. Bahkan, ada beberapa pelanggannya yang memesan spiku untuk dibawa sebagai oleh-oleh, saat berkunjung ke Singapore, Korea, China, Taiwan, maupun Malaysia.
Advertisement
Tantangan dan Harapan Cindy untuk Medovic Cakery
Membangun usaha kuliner rumahan di Surabaya, Cindy terus menghadapi beragam tantangan. Salah satunya mencari cara bagaimana orderan bisa masuk masuk setiap harinya.
“Sekarang lagi sering bagi-bagi tester supaya orang-orang bisa cobain dulu. Saya titipkan mama kalau ada kelas olahraga tiap minggunya atau event arisan. Selain itu, kalau customer pesan spiku sering saya kirim tester kue kering juga”, jelasnya.
Cindy juga sedang fokus menerima pesanan hampers untuk berbagai momen spesial, seperti ulang tahun, lamaran, hingga manyue (perayaan 1 bulan kelahiran bayi dalam adat Tionghoa). Solusi ini dipilih untuk menyiasati orderan harian yang belum konsisten, tapi tetap bisa mendapat bulk order.
Bukan hanya membagikan tester, Cindy berencana membawa menu buatannya ke wedding fair, hingga bekerjasama dengan EO (Event Organizer) di Surabaya untuk mengenalkan hampers dari Medovic Cakery.
“Harapannya semoga orderannya lancar terus dan bisa buka toko offline. Selain itu, spiku Medovic Cakery bisa jadi pilihan utama kalau mau cari oleh-oleh spiku khas Surabaya,” ungkapnya.
Nah, bagi yang sedang mencari hampers jelang hari Natal, tidak ada salahnya mengintip menu andalan Medovic Cakery, seperti spiku kenari dan kue kering Oatmeal Raisin, Palm Cheese, dan Chocochip Cookies.
Ada juga hampers edisi bundle kue kering dengan spiku, hingga English Fruit Cake dengan special design for Christmas. Tunggu apalagi, yuk order hampers Natal buat kerabat di ManisdanSedap.com yang praktis dan bebas biaya aplikasi.
Yuk PO Sekarang di ManisdanSedap!
Penulis: Orchidya Kinanti A.Z.A