Fimela.com, Jakarta Dalam upaya menjaga kesehatan, darah tinggi menjadi salah satu masalah yang perlu mendapatkan perhatian serius. Tingginya tekanan darah dapat menjadi pemicu berbagai penyakit serius, seperti stroke dan penyakit jantung.
Meskipun banyak obat modern yang tersedia untuk mengatasi darah tinggi, namun penggunaan obat tradisional juga semakin diminati karena dianggap alami dan minim efek samping. Berbagai tanaman herbal dan ramuan tradisional sudah lama digunakan oleh masyarakat untuk menangani masalah tekanan darah tinggi.
Berikut ini informasi selengkapnya tentang obat tradisional darah tinggi paling mujarab, dikutip dari berbagai sumber pada Selasa (05/12/2023).
Advertisement
Advertisement
1. Kayu Manis
Sebuah riset yang dimuat dalam jurnal Nutrition (2011) menunjukkan bahwa kayu manis dapat berkontribusi pada pengurangan tekanan darah, baik pada nilai sistolik maupun diastolik, pada individu yang menderita diabetes tipe 2.
Keterkaitan antara diabetes dan hipertensi telah diakui, karena resistensi insulin dapat menjadi pemicu peningkatan tekanan darah. Meski demikian, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mendalami manfaat kayu manis khususnya pada pasien hipertensi.
2. Seledri
Menurut informasi dari Siloam Hospitals, seledri dikenal di Tiongkok sebagai pengobatan alami untuk tekanan darah tinggi yang dapat membantu mengatasi hipertensi. Ini karena kandungan serat yang tinggi dan senyawa di dalam seledri diyakini memiliki efek serupa dengan obat golongan calcium-channel blocker dalam mengatasi masalah tekanan darah tinggi.
Advertisement
3. Jahe
Sebuah penelitian pada manusia dan hewan menyatakan bahwa senyawa yang terdapat dalam jahe memiliki efek yang serupa dengan obat antihipertensi, seperti calcium-channel blocker (CCB) dan ACE inhibitor.
Oleh karena itu, individu yang rutin mengonsumsi jahe dalam jumlah 2–4 gram per hari memiliki kecenderungan risiko yang lebih rendah terkena hipertensi.
4. Daun Jambu Biji
Mengonsumsi ekstrak daun jambu biji dapat memberikan kontribusi dalam menurunkan tekanan darah tinggi. Pasalnya, penelitian yang dilaksanakan pada tahun 2016 dan dipublikasikan dalam jurnal Comparative Clinical Pathology menunjukkan bahwa ekstrak daun jambu biji memiliki potensi untuk menurunkan tekanan darah.
Advertisement
5. Bawang Putih
Bawang putih kaya akan senyawa yang berpotensi bermanfaat bagi kesehatan jantung, menjadikannya sebagai obat alami yang berguna untuk mengatasi tekanan darah tinggi.
Menurut informasi dari Siloam Hospitals, bahwa bawang putih mengandung senyawa allicin, yang dapat membantu meningkatkan produksi oksida nitrat dalam tubuh, sehingga dapat mengurangi tekanan pada pembuluh darah.
Apa Penyebab Tekanan Darah Tinggi?
Kebiasaan hidup yang tidak sehat merupakan faktor utama yang menyebabkan hipertensi. Misalnya, merokok, mengonsumsi makanan asin dan manis berlebihan, serta kurangnya aktivitas fisik dapat menjadi pilihan pola hidup yang berkontribusi pada kondisi tekanan darah tinggi.
Advertisement
Apakah Air Kelapa Muda Bisa Menurunkan Tekanan Darah Tinggi?
Dengan mengonsumsi air kelapa muda secara teratur, tekanan darah, baik sistolik maupun diastolik, dapat mengalami penurunan.
Apa Pantangan Darah Tinggi?
Makanan yang sebaiknya dihindari oleh mereka yang mengalami tekanan darah tinggi meliputi makanan asin atau yang tinggi kandungan garam, makanan dengan tingkat gula yang tinggi, gorengan, daging olahan, minuman berkafein, makanan kaleng, dan alkohol.