Cara Membuat Kaldu Ayam yang Enak, Praktis, dan Anti Gagal

Kandungan kaldu ayam dipercaya dapat menjaga kesehatan pencernaan karena nutrisi yang terkandung di dalamnya akan mudah diserap oleh usus. Kandungan kolagen, asam amino glisin, dan prolin dalam kaldu ayam juga dapat merawat kulit agar tetap cantik dan awet muda.

Selanjutnya, kaldu ayam dapat berkhasiat sebagai anti peradangan (inflamasi) di dalam tubuh karena mengandung zat glycine yang bermanfaat untuk mendetoks organ hepar. Dan cara membuat kaldu ayam dapat menjaga dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga tidak mudah terserang penyakit.

1. Perhatikan pemilihan bahan

Umumnya, orang-orang menggunakan tulang dan ceker ayam untuk membuat kaldu, karena harganya yang terjangkau. Namun, akan jauh lebih baik jika kamu menggunakan tulang sumsum sapi. Di dalam tulang sumsum sapi terdapat banyak lemak yang bisa membantu agar rasa kaldu semakin gurih. Tapi jika kamu hanya punya tulang daging ayam saja, tak masalah kok.

Jika kamu bisa mengolahnya dengan tepat, maka rasanya tidak akan kalah dari kaldu sapi. Nah, apa pun jenis kaldu yang anda pilih, pastikan bahannya masih segar supaya rasanya juga lebih enak.

2. Rebus tulang terlebih dahulu

Untuk mendapatkan kaldu yang bening dan bagus, sebaiknya lakukan dua kali proses perebusan. Perebusan yang pertama bertujuan untuk menyaring seluruh kotoran dan darah (buih berwarna abu-abu dan kecokelatan) dari tulang agar keluar dan terangkat ke permukaan air. Setelah kamu yakin seluruh kotoran tulang sudah terangkat, segera buang air rebusan tersebut lalu ganti dengan air rebusan yang kedua. Pada tahap perebusan kedua ini, barulah bisa mendapatkan sari tulang dan lemak daging untuk kaldu.

3. Tambahkan rempah

Meskipun kamu sudah memilih tulang yang segar, tapi kadang bau amis masih saja ada. Nah, untuk menyiasati hal tersebut, kamu bisa menambahkan rempah seperti bawang bombay, daun bawang, wortel, seledri, atau jahe. Penambahan rempah tersebut juga bisa membantu rasa kaldu semakin gurih.

4. Masak kaldu di atas api kecil

Poin ini sangat mempengaruhi rasa dan tekstur kaldu. Usahakan untuk menggunakan api kecil ketika merebus kaldu, agar seluruh sari dari daging dan tulang bisa keluar secara maksimal. Rebus selama 1-3 jam dan jangan lupa tutup panci dengan rapat.

5. Simpan sisa kaldu dalam wadah kedap udara

Jika cara membuat kaldu ayam sudah matang, segera saring dan pindahkan kaldu ke wadah lain. Selanjutnya, kamu bisa langsung menggunakan kaldu tersebut untuk memasak. Tapi jika kamu tidak akan langsung menggunakannya, bisa memasukkan kaldu ke toples kaca yang kedap udara. Tutup rapat lalu simpan di dalam freezer agar kaldu tahan lama.

Bahan cara membuat kaldu ayam:

• 500 gr tulang-tulang/tetelan dan kulit ayam (bisa diganti daging ayam)
• 3 batang seledri
• 1 buah bawang bombay besar, potong jadi 4 bagian
• 2 siung bawang putih, memarkan
• 2 buah wortel, potong-potong
• garam secukupnya
• 1/2 sdt merica
• 1,5 liter air

Cara membuat kaldu ayam:

1. Rebus air, masukkan tetelan dan kulit ayam/daging ayam ke dalam panci, masukkan semua bahan sayur. Tambahkan garam dan merica. 2. Rebus hingga sayuran matang atau kurang lebih 30 menit.

3. Biarkan hingga hangat kuku. Saring air kaldu dari ampasnya. Dan kaldu ayam siap diolah jadi berbagai masakan.

4. Jika kamu menggunakan daging ayam pastikan memotongnya agak kecil-kecil, dan gunakan bagian ayam yang punya banyak lemak dan kulit seperti sayap dan bokong.

Kaldu ayam ini juga bisa disimpan di freezer dan tahan lebih dari 5 bulan, saat kamu membutuhkannya, cukup cairkan dan bisa digunakan untuk membuat sup atau masakan lain yang membutuhkan kaldu ayam. Jika ingin menyimpannya dalam frezer dan tahan lama, rebus lagi kaldu ayam hingga mendidih dan biarkan hingga benar-benar dingin, lalu tuang di beberapa plastik dan ikat. Setiap kali kamu ingin memakainya, cukup keluarkan per plastik atau seperlunya.