Sukses

Food

Tips Mengolah Seafood agar tidak Bau Amis

Fimela.com, Jakarta Seafood adalah jenis makanan yang didapatkan dari air (laut, danau, sungai, dan lain-lain). Meskipun banyak digemari oleh banyak orang, tetapi masih banyak orang yang tidak menyukainya karena rasanya yang amis. Sebenarnya, hal ini terjadi karena masih banyak orang yang tidak tahu bagaimana cara yang tepat dalam memasak makanan seafood

Seafood atau makanan laut bisa mengeluarkan bau amis karena proses alami pelapukan dan beberapa karakteristik fisiologis yang istimewa pada hewan laut. Demi menjaga kestabilan cairan dalam tubuh, hewan laut harus mengisi sel mereka dengan asam amino dan amina untuk mengatasi rasa asin dari air laut. Ikan laut biasanya tergantung pada trimetilamin oksida (TMAO) untuk tujuan ini. Masalah muncul ketika ikan terbunuh, di mana bakteri dan enzim di dalam ikan mengubah TMAO menjadi trimetilamina (TMA), yang menghasilkan bau amis yang khas.

Beberapa jenis seafood  yang memiliki bau amis adalah ikan, sotong, udang, kerang, dan lain-lain. Sebenarnya untuk menghilangkan bau amis ini terdapat cara memasaknya sendiri. Faktanya melakukannya juga tidak susah. Berikut adalah cara mengolah seafood agar tidak bau amis.

Sotong

Untuk mengatasi bau sotong, tambahkan sejumput daun teh kering ke dalam sedikit air dingin. Jumlah air yang digunakan tidak perlu banyak, karena sotong akan melepaskan airnya sendiri. Setelah itu, panaskan air dan masukkan sotong segar ke dalam panci saat daun teh mulai mengembang. 

Ketika air mendidih, sotong dapat diangkat. Sekarang kamu siap untuk memasak sotong, seperti menggoreng atau mengukusnya, tanpa khawatir akan bau yang kuat. Jika ingin merebus sotong, Anda dapat menambahkan sedikit bumbu dan monosodium glutamat, serta memasaknya lebih lama untuk memastikan kematangannya.

Selain itu, untuk menghilangkan bau sotong yang kuat, beberapa wanita telah berbagi tip bahwa minyak wijen dapat digunakan untuk mengharumkannya. Cara ini melibatkan melumuri sotong dengan gula selama beberapa menit sebelum mencucinya dengan air untuk menghilangkan bau yang tidak diinginkan. 

Jika berniat menumis sotong, kamu dapat menuangkan sedikit anggur ke dalam wajan saat hampir matang. Anggur akan membantu menghilangkan bau sotong dan menambahkan cita rasa yang lezat.

Udang

Apabila udang tidak disiapkan dengan baik, termasuk penghilangan garis hitam di punggungnya dan membersihkan kepala dari kotoran, hasilnya akan berbau tidak sedap.

Karena itu, disarankan untuk memperhatikan langkah-langkah seperti memotong antena dan ekor udang serta membersihkannya. Alternatif lain adalah merendam udang dalam larutan air dengan sedikit garam, gula, dan anggur putih untuk menghilangkan bau yang tidak diinginkan. Kemudian, bilas udang dan biarkan air terkuras. Melalui proses ini, saat kamu memasaknya, udang akan memiliki tekstur yang lebih kenyal, renyah, dan tidak berbau busuk.

Ikan

Aroma khas pada ikan laut dapat dikurangi namun tidak dapat sepenuhnya dihilangkan. Oleh karena itu, saat menangani ikan, penting untuk menghilangkan darah yang terdapat dalam tubuhnya, terutama darah di sekitar tulang punggung, karena ikan dapat mengeluarkan aroma yang tajam jika darahnya tidak dibersihkan sepenuhnya. Selain itu, juga perlu menghilangkan insang, sirip, dan membersihkan lapisan gelap di perutnya.

Bersihkan ikan dengan cermat beberapa kali. Jika ikan memiliki aroma yang kuat, kamu dapat merendamnya dalam air beras atau air garam selama 15 menit, kemudian bilas dengan air bersih dan biarkan mengalir sebelum memasaknya.

Sebagai alternatif, setelah menyiapkan ikan, kamu dapat membersihkannya dengan air yang dicampur dengan wine, atau menambahkan sedikit wine putih saat memasak. Saat menggunakan campuran wine, pastikan untuk melakukannya dengan cepat dan segera mengangkat ikan. Ingatlah untuk tidak merendam ikan langsung dalam wine.

Daun teh juga efektif dalam menghilangkan aroma kuat pada ikan laut. Misalnya, ketika mengolah makarel, letakkan lapisan daun teh kering di dasar panci dan juga di atas ikan. Hal ini akan menghasilkan ikan yang harum, kenyal, dan sangat lezat.

 

Penulis: Sherly Julia Halim.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading