Fimela.com, Jakarta Daripada selalu membeli steak di restoran untuk menyantapnya, sesekali mengolahnya sendiri di rumah adalah ide yang baik. Selain lebih hemat pengeluaran, rasa dan kebersihan steak pun bisa disesuaikan dengan keinginan. Namun, proses memasaknya mungkin akan membuatmu sedikit kewalahan. Bahkan ketika sudah melakukan semua tahap memasak dengan benar, terkadang rasa dari steak tidak sesuai yang diharapkan.
Melansir dari Eat This Not That, koki mengatakan bahwa ada beberapa kesalahan yang umumnya dilakukan orang saat mengolah daging menjadi steak. Tanpa disadari kesalahan inilah yang mengurangi kualitas daging yang membuat rasanya tidak senikmat yang diharapkan. Apa saja kesalahan saat memasak steak? Simak penjelasan berikut ini.
Advertisement
1. Memasak Steak Langsung dari Lemari Es
Banyak orang tidak menyadari bahwa memasak daging yang beku akan mengurangi kualitas daging tersebut. Agar daging tetap kenyal dan lembut setelah dimasak, daging yang beku harus didiamkan pada suhu ruang terlebih dahulu. Daging yang beku akan lebih lama matang dan akan membuat proses memasak steak menjadi lebih lama. Namun bila daging sudah tidak beku setelah didiamkan pada suhu ruangan, daging akan lebih cepat matang dan mendapat tekstur terbaik dari jenis daging tersebut.
2. Memasukkan Daging ke Wajan Saat Minyak Belum Cukup Panas
Bila steak dimasak di atas kompor, maka kamu perlu memastikan untuk memasaknya dalam suhu tinggi. Minyak yang belum cukup panas akan membuat daging menjadi basah dengan minyak dengan kematangan rendah. Pastikan minyak dan wajan sudah dalam suhu tinggi agar dapat menciptakan rasa daging yang dibakar pada steak olahanmu.
Advertisement
3. Salah dalam Strategi Membumbui Steak
Saat memasak steak, mungkin menuangkan bumbu kering pada saat steak baru diletakkan pada wajan sering kamu lakukan. Pada nyatanya, cara ini adalah salah. Membumbui daging sesaat setelah meletakkannya ke wajan akan membuat bumbu larut pada minyak dan tidak terasa pada daging. Alangkah lebih baik untuk menaruh bumbu basah terlebih dahulu baru bumbu kering setelah daging hampir mencapai tingkat kematangannya. Bumbu kering yang biasanya digunakan untuk memasak steak adalah garam, sentuhan herbal seperti rosemary, dan lainnya.
4. Terlalu Sering Membalik Steak
Saat memasak steak dalam wajan, jangan membaliknya terlalu sering. Terlalu sering membalik daging ke berbagai sisi akan mempersulit untuk menentukan tingkat kematangan steak. Salah satu trik untuk membuat steak matang merata dengan tingkat kematangan yang pas adalah dengan membaliknya sekali saja.
Advertisement
5. Menyajikan Steak Sesaat Setelah Matang
Kesalahan yang paling banyak dilakukan adalah langsung menyajikan steak sesaat setelah diangkat dari wajan. Banyak orang berpikir bahwa steak yang baru matang akan lebih nikmat dinikmati karena masih hangat. Namun, hal ini akan membuat daging sedikit lebih keras. Alangkah lebih baik untuk membiarkan sejenak daging yang baru matang setidaknya hingga asap pada daging tidak terlalu mengepul. Membiarkan daging sebelum disajikan akan membuat minyak pada daging mudah ditirisi dan tekstur daging lebih juicy.
Bila ingin memasak steak di rumah, jangan lupa untuk menghindari kesalahan-kesalahan tersebut ya agar steak buatanmu dapat tersaji dengan maksimal. Semoga bermanfaat!
Penulis : Mufiidaanaiilaa Alifah S.