Fimela.com, Jakarta Indonesia memiliki adat dan budaya yang beraneka ragam, seperti halnya perayaan Tahun Baru Islamatau yang sering disebut Suro. Biasanya setiap daerah memiliki cara sendiri untuk merayakannya, mulai dari syukuran, doa bersama dan lainnya.
Selain tradisi tasyakuran atau doa bersama, ada beberapa hidangan yang selalu hadir dalam perayaan Tahun Baru Islam ini. Ada yang menyajikan tumpeng, apem, bubur dan lainnya. Nah, penasaran, hidangan lain yang hadir dalam perayaan Tahun Baru Islam? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini.
1. Nasi Kuning
Bahan-Bahan
- 600 gram beras
- 10 cm kunyit, diblender dengan 3 sdm air lalu saring
- 5 butir bawang merah, iris-iris
- 4 siung bawang putih, iris-iris
- 3 lembar daun pandan, ikat simpul
- 2 lembar daun jeruk
- 4 lembar daun salam
- 200 ml santan kelapa
- 4 batang serai, geprek
- 1 ruas lengkuas, geprek
- 1 ruas jahe, iris-iris
- 1/4 sdt garam
- air secukupnya
Cara Membuat
- Masukkan santan dan semua bahan bumbu di wajan. Tambahkan air secukupnya. Rebus dan aduk-aduk hingga mendidih. Matikan api.
- Beras yang sudah dicuci dan ditiriskan, dimasukkan ke dalam rice cooker atau penanak nasi.
- Tuang santan berbumbu ke dalam beras. Bisa tambahkan air secukupnya jika perlu. Aduk rata.
- Masak nasi hingga matang.
- Keluarkan sisa dedaunan dari nasi kuning. Sajikan nasi kuning dengan aneka lauk sesuai selera.
Advertisement
2. Kue Apem Panggang
Bahan:
- 1000 gram tepung beras
- 250 gram tepung terigu
- 500 gram gula
- 500 gram tape singkong
- 1 bungkus fermipan
- 1.5 liter santan hangat
- Daun padan wangi secukupnya
Cara Membuat:
- Rebus santan dan daun pandan hingga mendidih, angkat lalu biarkan hingga hangat.
- Haluskan gula pasir dan tape singkong, uleni hingga tercampur merata.
- Campur tepung beras, tepung terigu dan fermipan tuang sedikit santan hangat ke dalam adonan.
- Uleni semua adonan hingga merata.
- Biarkan adonan hingga adonan mengembang, kurang lebih selama 1 jam.
- Panaskan cetakan, bisa di cetak di cetakan apem atau cetakan martabak mini, terlebih dulu di olesi dengan margarin.
- Tuang adonan dalam cetakan, masak hingga matang.
- Ulangi sampai semua adonan habis.
3. Ayam Ingkung Jawa
Bahan:
- 1 ekor ayam kampung utuh, bersihkan bagian dalamnya
- 1,5 liter santan kental
- 2 batang serai, memarkan
- 1 ruas lengkuah, memarkan
- 3 lembar daun jeruk
Bumbu halus:
- 5 siung bawang putih
- 8 siung bawang merah
- 3 butir kemiri
- 1 sdt ketumbar
- 2 buah cabai merah besar
- garam dan gula merah secukupnya
Cara membuat:
- Lumuri ayam dengan bumbu halus, diamkan 20 menit.
- Tempatkan ayam dalam wajan besar yang cekung. Tuang santan dan semua bumbu kasar. Tutup wajan dan masak ayam hingga matang sambil sesekali dicek. Aduk sesekali agar matang merata dan tidak gosong.
- Setelah matang dan cukup empuk, angkat ayam dan sajikan.
Advertisement
4. Bubur Suro
Bahan Bubur
- 150 gran beras, cuci bersih
- 1500 ml santan kelapa
- 1 sdt garam
- 2 lembar daun salam
- 1 batang serai, memarkan
- Pelengkap Bubur
- Kare tahu atau ayam
- Telur dadar, iris memanjang
- Kacang-kacangan meliputi kacang kedelai goreng, kacang tanah goreng, kacang polong rebus, kacang mede goreng, kacang merah rebus
- Bawang merah goreng, secukupnya
- 1 butir telur rebus, belah jadi empat atau dua
- Daun seledri, cincang halus
- Perkedel kentang, secukupnya
- Sambal, secukupnya
Cara Membuat:
- Siapkan semua bahan. Sisihkan dulu aneka makanan untuk pelengkap bubur suro.
- Siapkan panci, rebus beras bersama santan kelapa sambil terus diaduk.
- Tambahkan garam, daun salam dan batang serai ke dalam panci rebusan beras, aduk rata.
- Masak bubur hingga matang hingga bubur mengental.
- Jika bubur sudah matang, tuang di mangkok saji secukupnya. Beri toping berupa aneka kacang-kacangan, perkedel, telur dadar, bawang merah goreng, telur rebus, seledri dan sambal. Terakhir siram dengam masakan kare tahu atau kare ayam.
- Sajikan bubur suro selagi masih hangat.
5. Bubur Merah Putih Ketan
Bahan:
- 250 gr beras ketan putih
- 250 gr beras biasa
- 1500 ml air
- 1000 ml santan kental sedang
- 1 sdt garam
Bahan campuran gula:
- 250 gr gula merah
- 250 ml air
- 2 lembar daun pandan
Kuah santan:
- 500 ml santan
- 1/2 sdm maizena
- 1/2 sdt garam
- 1 lbr daun pandan
Cara Membuat:
- Campurkan beras ketan dan beras biasa. Rendam beras selama semalam atau kurang lebih 5 jam. Tiriskan.
- Rebus air untuk gula, sisir gula merah dan masukkan. Aduk hingga gula larut. Remas daun pandan dan ikat simpul. Masukkan dan rebus bersama air gula hingga mendidih. Matikan api.
- Panaskan 1500 ml air ke dalam panci. Masukkan beras yang sudah ditiriskan. Masak hingga matang. Jika beras sudah jadi nasi atau empuk dan air menyusut, tuang santan dan daun pandan aduk dengan beras.
- Sesekali aduk bubur agar nasi menjadi pecah lembut. Jika sudah matang jadi bubur, ambil sebagian bubur putih. Sisanya, campurkan dengan air gula merah yang sudah disaring. Aduk rata hingga menjadi bubur merah. Angkat.
Bingung menyiapkan menu hari ini? Tinggal cari di ManisdanSedap.com, platform yang merupakan bagian dari KLY (KapanLagi Youniverse) sebagai Digital Media Network yang juga menaungi Liputan6.com, Merdeka.com, KapanLagi.com, Dream.co.id, Brilio.id, Fimela.com, Bola.com, Bola.net, dan Otosia.com.
Bukan hanya membantu penggemar kuliner untuk menemukan dan memesan beragam menu PO dari seluruh Nusantara, juga membantu para pemilik UMKM dengan menampilkan jualan mereka sebagai 'etalase'. Tinggal pilih menu yang ingin dipesan lalu klik 'Order Sekarang' yang akan menghubungkan pembeli dengan Seller dan melakukan transaksi terpisah dari platform. Mudah dan praktis untuk gaet banyak pembeli dari berbagai kota, buruan gabung ke ManisdanSedap.com!
#WomenforWomen