Fimela.com, Jakarta Apakah Sahabat Fimela sering dibuat menjadi bingung akan perbedaan tepung? Ada beberapa tepung yang bisa digunakan untuk membuat makanan, dengan manfaat yang berbeda-beda. Salah satunya adalah tepung terigu protein sedang.
Jika ingin membuat kue, sebaiknya perhatikan tepung yang akan digunakan. Karena pemilihan tepung dapat mempengaruhi hasil dari pembuatan kue. Tepung terigu adalah tepung yang paling sering digunakan untuk membuat kue.
Tepung terigu protein sedang memiliki manfaat yang berbeda dengan tepung terigu protein tinggi maupun rendah. Dalam pemilihan tepung terigu protein rendah juga harus diperhatikan cara memilihnya, agar mendapatkan kualitas tepung yang bagus. Yuk cari tahu apa itu tepung terigu protein sedang dan cara menyimpannya:
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
Apa Itu Tepung Terigu Protein Sedang?
Tepung adalah salah satu bahan wajib yang digunakan untuk membuat kue atau roti. Bahkan ada beberapa jenis lauk yang dimasak menggunakan tepung. Sehingga Sahabat Fimela harus memahami jenis tepung sebelum membuat sebuah masakan.
Ada tiga macam jenis tepung terigu yaitu tepung terigu protein tinggi, sedang dan rendah. Bahan dasar untuk membuat tepung terigu adalah karbohidrat dari pati dan protein sebagai pembentuk gluten. Gluten yang terdapat pada tepung terigu ini mempengaruhi bentuk adonan yang mengembang.
Tepung terigu protein sedang adalah termasuk tepung serbaguna, yang sering disebut dengan all purpose flour. Tepung serbaguna ini dapat digunakan untuk mengolah adonan makanan basah maupun kering. Karena kandungan protein atau gluten di dalam tepung sekitar 10,5% hingga 12%.
Cara Menyimpan Tepung Terigu Protein Sedang
Sering kali kita bingung menyimpan tepung terigu agar tidak kutuan dan berjamur. Tepung terigu protein sedang harus disimpan dengan benar. Hal ini dilakukan agar kualitas tepung terigu tetap terjaga dan warnanya tidak berubah.
Pastikan menyimpan tepung terigu pada wadah yang kering dan tertutup, seperti kaca. Hindari menyimpan tepung terigu protein sedang pada wadah yang lembap dan tidak terkena sinar matahari. Karena dapat memicu munculnya jamur dan kutu pada tepung.
Jika masih memiliki tepung terigu protein sedang yang lama, usahakan jangan menyimpan tepung terigu lama dengan yang baru. Pisahkan tepung terigu yang lama dan baru, agar tahu tanggal kedaluwarsa tepung tersebut dan kualitas tepung tetap terjaga. Gunakan tepung yang lama terlebih dahulu, sebelum membuka kemasan tepung yang baru.
Advertisement
Cara Memilih Tepung Terigu Protein Sedang
Untuk membuat adonan masakan yang enak, pilihlah tepung terigu protein sedang yang kualitas bagus. Tepung terigu dengan protein rendah bisa digunakan untuk membuat kue kering, donat, lapis legit, waffle, pukis dan kue lainnya. Selain itu, tepung ini juga bisa digunakan untuk membuat mendoan, ayam krispi, pisang goreng, dan makanan berbahan tepung lainnya.
Tepung terigu yang memiliki kualitas bagus adalah tepung yang warnanya putih pucat atau kekuningan. Tepung terigu yang warnanya terlalu putih adalah tepung yang sudah dicampur pewarna buatan. Pastikan dalam memilih tepung terigu teksturnya tidak menggumpal.
Kemudian, pilihlah tepung terigu yang difortifikasi, untuk menggantikan zat gizi yang hilang saat pengolahan tepung. Biasanya tepung terigu difortifikasi mengandung zat besi, seng, vitamin B1, vitamin B2 dan protein asam folat. Usahakan memilih tepung terigu yang tidak bau apek.