Deretan Manfaat Wedang Jahe bagi Kesehatan Tubuh, Lengkap Beserta Resepnya

1. Menghidrasi Tubuh

Rutin mengonsumsi wedang jahe dapat menghidrasi tubuh. Hal ini karena sistem di dalam tubuh memerlukan air untuk menjalankan fungsinya dengan baik. Maka dari itu, mengonsumsi wedang jahe satu kali dalam sehari akan membuat tubuhmu lebih terhidrasi. Selain wedang jahe, kamu juga perlu banyak mengonsumsi air putih atau air mineral agar tidak mengalami dehidrasi. 

2. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung

Jika kamu sering mengonsumsi wedang jahe, maka risiko penyakit jantung akan lebih kecil menimpamu. Sebab, wedang jahe memiliki kandungan antioksidan, asam amino dan mineral yang dapat membantu mengurangi risiko terserang penyakit jantung.

3. Meningkatkan Sirkulasi Darah dan Bantu Turunkan Kolesterol

Kandungan yang ada pada wedang jahe ternyata juga berkhasiat untuk meningkatkan sirkulasi darah. Selain itu, minuman penghangat badan ini juga mampu menurunkan kolesterol, menurunkan tekanan darah, hingga meredakan nyeri ulu hati.

4. Hidangan yang Tepat untuk Menghangatkan Badan

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, wedang jahe merupakan hidangan yang dibutuhkan untuk menghangatkan badan. Maka dari itu, banyak orang mengonsumsinya pada musim hujan atau ketika berada di tempat yang dingin. Pasalnya, saat kamu mengonsumsi wedang jahe, tubuh akan mengeluarkan keringat.

5. Menambah Kilau Rambut

Siapa sangka, wedang jahe juga ternyata berkhasiat untuk menjaga kesehatan rambut. Kandungan antioksidan dalam jahe dapat menambah kilau alami rambut sehingga tampilan rambutmu akan nampak lebih sehat dan bersinar. 

Tak hanya itu, jahe juga mengandung vitamin A dan C yang diketahui mampu meningkatkan tekstur rambut. Oleh sebab itu, konsumsilah wedang jahe secara cukup untuk menjaga kesehatan tubuh dan rambut. 

Bahan-bahan:

• 1 rimpang jahe, memarkan
• 1 buah lemon, iris tipis-tipis
• 1 liter air
• 5 sdm madu, atau sesuai selera

Cara membuat wedang jahe lemon:

1. Rebus air hingga mendidih kemudian masukkan rimpang jahe ke dalam air.
2. Rebus hingga air mengeluarkan aroma wangi jahe.
3. Matikan kompor jika air sudah matang dan jahe cukup layu.
4. Tambahkan irisan jeruk lemon ke dalam panci.
5. Sajikan ke dalam gelas, tambahkan satu sendok madu.
6. Aduk rata air jahe dan madu, sajikan selagi masih hangat.

Saat membuat wedang jahe, beberapa orang mengkhawatirkan aroma atau rasanya yang pahit. Lalu, bagaimana cara agar wedang jahe tidak pahit? Tenang, ada tips yang bisa kamu ikuti di bawah ini: 

1. Menggunakan jahe segar dan tua

Disarankan agar kamu tidak menggunakan jahe yang masih muda untuk membuat wedang jahe. Untuk menghindari rasa pahit, sebaiknya kamu memilih jahe segar dan sudah tua. Sebab, jahe yang tua bisa memberi rasa khas jahe yang menghangatkan tubuh dan tidak pahit. 

2. Kulit jahe dikupas tipis

Saat kamu hendak mengupas kulit jahe, sebaiknya kamu tidak mengirisnya terlalu tebal. Hal ini karena dilakukan agar aroma jahe tidak berkurang.

Kupas tipis saja atau kerok kulitnya secukupnya untuk mendapatkan jahe yang bersih. Setelah selesai dikupas atau dikerok, jahe bisa dicuci sebentar.

3. Membakar jahe lalu memarkannya

Kita bisa saja langsung mememarkan jahe untuk dibuat wedang. Tapi bila ingin mendapatkan aroma jahe yang kuat, maka kita perlu membakar jahenya terlebih dahulu.

Jahe bisa juga diparut tapi kalau diparut nanti rasanya bisa rentan pahit saat dibuat wedang. Untuk amannya memang cukup digeprek saja sampai cukup pipih.

4. Dicampur dengan gula merah atau madu

 Jika kamu ingin meminum wedang jahe yang manis, kamu bisa menambahkan gula merah atau madu. Tambahkan secukupnya agar aroma jahe tidak hilang. Kalau ingin mendapatkan rasa wedang jahe yang lebih segar, kita juga bisa menambahkan air perasan jeruk lemon.