Sejarah Kue Semprit, Kue Kering Lebaran dengan Cita Rasa Legit Menggigit

Melansir dari laman liputan6.com, kue semprit awalnya dibuat tanpa kesengajaan dari sang koki. Awalnya sang koki ingin membuat kue ulang tahun, sebelum memanggang adonan kuenya, ia mencoba sedikit adonan untuk dipanggang. Ternyata hasilnya tercipta kue kering yang renyah dan tahan lebih lama.

Di Indonesia kue ini dikenal dengan nama kue semprit. Sedang di luar negeri tepatnya di Jerman kue ini bernama kue Spritz. Baik di Indonesia tepatnya di Riau atau di Jerman, penamaan semprit dan spritz ini terinspirasi dari pembuatan kue yang disemprotkan menggunakan alat bernama spuit. 

Seiring dengan perkembangan zaman, kue semprit juga mengalami berbagai perkembangan pada bentuk serta  rasa.

Bahan

• 300 gram tepung larut
• 100 gram margarin
• 50 gram butter
• 1 butir kuning telur
• 120 gram gula halus
• 100 gram keju cheddar parut
• 65 ml santan

Cara Membuat

1. Sangrai tepung larut dengan api sedang. Angkat dan biarkan dingin.
2. Panggang keju di oven sekitar 10 menit sampai keju setengah kering.
3. Campur margarin, butter, dan gula halus. Kocok dengan mixer berkecepatan rendah selama 3 menit. Masukkan kuning telur dan santan, kocok hingga tercampur rata.
4. Masukkan keju ke adonan. Aduk rata dengan spatula.
5. Masukkan tepung larut ke adonan. Aduk rata.
6. Masukkan adonan ke dalam piping bag yang sudah dipasangi spuit.
7. Semprotkan adonan di atas loyang, lakukan sampai habis.
8. Panggang kue selama sekitar 40 menit. Angkat dan biarkan dingin.

Itulah sedikit tentang kue semprit. Semoga informasi ini bermanfaat. Selamat menjalankan ibadah puasa bagi yang menjalankannya. 

#WomenForWomen