4 Tips Membuat Puding yang Lembut dan Halus Tanpa Telur

Konsistensi susu cair sendiri sudah pekat dan lembut di mulut, kamu bisa menggunakannya untuk membuat puding yang empuk. Namun jika ingin tekstur yang lebih creamy dan halus saat digigit, kamu bisa menggunakan susu full cream atau santan. Silakan mencoba-coba bahan susu seperti apa yang hasilnya sesuai selera, karena berbeda merek susu terkadang memberikan hasil puding yang berbeda pula.

Tepung maizena umumnya digunakan untuk membuat vla karena mampu memberikan tekstur padat namun tetap lembut di mulut. Fungsi yang sama bisa diaplikasikan pada puding. Tepung maizena tidak akan menjadi bahan utama, tapi sebagai tambahan saja agar memberikan tekstur lebih empuk dan lembut sekaligus membantu memadatkan puding sehingga terkesal jiggly atau bergoyang-goyang saat digerakkan.

Gelatin bisa digunakan sebagai pengganti agar-agar karena umumnya agar-agar memberikan hasil yang keras dan mudah hancur jika komposisinya kurang pas. Tapi gelatin memiliki sifat lebih baik dalam mempertahankan konsistensi. Pilih gelatin yang halal jika ingin menggunakannya untuk membuat puding yang lembut, empuk namun tetap jiggly. Tapi jika kamu tidak masalah menggunakan agar-agar, silakan pakai agar-agar saja yang mudah didapat.

Menggunakan heavy cream juga dapat membantu menciptakan tekstur lembut, empuk, dan creamy namun tetap padat. Heavy cream memang agak mahal, jadi jika tujuannya untuk dijual lagi mungkin harus dipikirkan harganya dengan baik. Namun penggunakan heavy cream mampu menaikkan level puding menjadi premium karena rasanya yang lebih enak dibandingkan puding yang hanya menggunakan agar-agar dan susu saja.

Itu dia beberapa tips membuat puding yang lembut dan halus tanpa telur. Semoga bermanfaat.

#Women for Women