Saat membuat adonan roti, martabak, atau donat, satu kunci yang paling mempengaruhi proses menguleni adonan adalah 'kalis'. Jika adonan telah menjadi kalis, proses menguleni adonan dapat diakhiri. Lalu, bagaimanakah ciri adonan yang sudah kalis?
Beberapa ciri berikut dapat menandakan bahwa adonan yang kamu uleni telah kalis atau selesai diuleni. Penasaran? Simak caranya di bawah ini.
Advertisement
Advertisement
Elastis
Adonan menjadi elastis seperti karet saat di tarik. Coba tekan sedikit adonan yang kamu buat, jika adonan kembali ke bentuk asalnya, berarti adonan telah kalis.
Dapat Membentuk Lembaran Tipis
Coba rentangkan adonan dan buat menjadi tipis. Bila adonan menjadi sedikit transparan dan tak mudah robek, maka adonan sudah dapat dikatakan kalis.
Advertisement
Tidak Lengket di Tangan
Ini adalah cara termudah melihat apakah adonan yang kamu buat telah menjadi kalis atau tidak. Saat adonan tak lagi lengket di tangan ataupun di tempatnya dan tangan serta tempat yang kamu gunakan telah bersih dari adonan, maka itu berarti adonan kamu telah kalis dan siap untuk menjalani proses selanjutnya.
Tujuan menguleni adalah untuk memperkuat protein gluten dalam adonan agar terbentuk tekstur dan bentuk roti yang bagus dan enak. Karena itu, pastikan kamu menguleni adonan sampai kalis sebelum diproses.
#WomenForWomen