Fimela.com, Jakarta Baju kebaya adalah salah satu pakaian tradisional Indonesia yang terkenal karena keanggunan dan keindahannya. Namun, untuk membuat kebaya menjadi lebih istimewa, banyak orang menyukai tambahan hiasan payet. Payet pada kebaya dapat memberikan sentuhan glamor dan mewah pada baju tersebut.
Membuat payet kebaya dapat dilakukan sendiri di rumah. Perlu diingat, setelah selesai mempayet baju kebaya, pastikan untuk merawatnya dengan baik. Hindari mencucinya dengan sikat kasar atau mesin cuci, gunakan tangan dan air dingin.
Simpan baju kebaya di dalam kantong khusus untuk melindungi payet agar tetap indah dan tahan lama. Sahabat Fimela juga bisa berkonsultasi dengan penjahit untuk membuat kebaya payet. Berikut cara payet baju kebaya:
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
Cara Payet Baju Kebaya
1. Persiapkan Alat dan Bahan
Sebelum memulai proses mempayet, pastikan sudah memiliki semua alat dan bahan yang diperlukan. Beberapa hal yang perlu disiapkan antara lain jarum, benang, payet dengan berbagai ukuran, dan gunting. Sediakan kain penutup, seperti satin atau organza, untuk memberikan lapisan tambahan saat menyematkan payet pada baju kebaya.
2. Rancang Pola
Sebelum memulai mempayet, rancang pola atau desain yang ingin dibuat di baju kebaya. Cari inspirasi pada desain kebaya modern atau tradisional lainnya, atau menggunakan imajinasi kreatif sendiri. Buatlah sketsa sederhana atau cetak pola pada kertas untuk memberikan panduan saat memasang payet.
3. Pilih Tambalan atau Disekat
Ada dua metode umum yang dapat digunakan saat memasang payet pada baju kebaya, yaitu dengan menggunakan tambalan atau disekat. Tambalan adalah metode memasang payet secara keseluruhan pada area yang diinginkan, seperti bagian dada atau lengan kebaya. Sementara itu, disekat adalah metode memasang payet dengan beberapa jarak di antara setiap payetnya, menciptakan pola atau hiasan tertentu pada kain kebaya.
4. Mulai Memasang Payet
Jika menggunakan metode tambalan, pertama-tama letakkan kain penutup di bagian dalam baju kebaya. Kemudian, gunakan jarum dan benang untuk menyatukan kain penutup dan payet pada kain kebaya. Pastikan payet terpasang dengan erat dan aman. Gunakan pola yang sudah dirancang sebelumnya sebagai panduan saat memasang payet.
Cara Payet Baju Kebaya
5. Kreatif dengan Pola
Jika ingin mencoba metode disekat, pertama-tama tentukan pola atau hiasan yang ingin Anda buat pada kain kebaya. Buat garis-garis atau bentuk-bentuk geometris dengan menggunakan jarum dan benang sebagai panduan. Setelah menggambar pola tersebut dengan benang, mulailah memasang payet pada setiap titik yang ditandai. Pastikan payet terletak pada posisi yang tepat sesuai dengan pola yang diinginkan.
6. Perhatikan Detail dan Simetri
Selama proses mempayet, pastikan untuk memperhatikan detail dan simetri. Konsistensi ukuran dan jarak payet akan menciptakan tampilan yang lebih profesional dan teratur. Luangkan waktu untuk merenungkan dan melakukan perbaikan jika diperlukan, sehingga hasil akhirnya memuaskan.
7. Selesaikan Dengan Baik
Setelah selesai mempayet, pastikan benang-benang yang terlihat di bagian dalam kebaya terikat dengan rapat dan rapi. Periksa juga kekuatan dan keamanan setiap payet, pastikan tidak mudah lepas atau terkelupas. Jika ada bagian yang terasa terlalu berat atau kurang nyaman saat digunakan, tambahkan penguat pada bagian yang membutuhkan.
Â