Tampilan Semi Maskulin Raline Shah Kenakan Batik Penuh Makna dan Beskap Jeng Yah di Festival Film Cannes 2024

Fimela.com, Jakarta Baru kemarin Raline Shah tampil bak bidadari di Festival Film Cannes 2024. Kini, penampilan aktris berusia 39 tahun berubah drastis menjadi lebih maskulin saat menghadiri salah satu rangkaian acara Festival Film Cannes 2024.

Raline Shah hadir di Kering Women In MotionAwards and Cannes Film Festival Presidential Dinner 2024 guna memenuhi undangan Presiden Direktur Kering Group Francois-Henri Pinault. Dalam kesempatan tersebut, Raline Shah bertemu banyak sineas perempuan Asia lainnya. Seperti Michelle Yeoh dan Han So Hee.

"Merupakan kebanggaan bagi saya untuk dapat jadi bagian dari Kering Women InMotion Awards and Cannes Film Festival Presidential Dinner 2024," kata Raline Shah.

TERKAIT: 8 Gaya Artis Tanah Air Liburan Akhir Tahun Musim Dingin hingga Bersalju ke Luar Negeri, Raline Shah, Luna Maya, Sampai Nina Zatulini

TERKAIT: 7 Pesona Raline Shah Berburu Aurora, Perjalanan ke Lapland Finlandia yang Penuh Penantian

TERKAIT: 6 Pesona Glamor Raline Shah Jadi Model Catwalk Brand Perhiasan Lokal, Bak Dewi Laut

Tampilan semi maskulin Raline Shah

Ia pun tampil tak kalah mencolok dengan gaya semi maskulin khas Indonesia. Raline Shah dengan bangga mengenakan busana rancangan desainer Indonesia, Wilsen Willim dan Iwan Tirta Private Collection.

Dalam busana yang dikenakan Raline Shah memadukan cropped beskap hitam dengan ekor dan korset. Beskap ini pertama kali dikenakan Dian Sastrowardoyo di Plaza Indonesia Fashion Week 2024 untuk mengangkat kembali karakter Jeng Yah di Gadis Kretek.

Dipadukan Batik penuh warna

View this post on Instagram

A post shared by Raline Shah (@ralineshah)

Beskap Jeng Yah ini dipadukan dengan kain batik sutra garapan Iwan Tirta Private Collection. Wastra dengan warna moka itu menampilkan motif Sekar Peksi Asmoro yang melambangkan kesejahteraan dan harmoni.

Acara yang dihadiri Raline Shah ini diinisiasi oleh grup yang membawahi sejumlah brand besar, seperti Gucci dan Balenciaga, yang merayakan berbagai pencapaian perempuan, terutama di industri film dunia.