Fimela.com, Jakarta Sebagai aksesori, kalung ternyata tak hanya menjadi pelengkap bagi penampilan perempuan. Namun juga bisa menjadi spirit pemberdayaan bagi sesama perempuan. Hal inilah yang dilakukan Clemence Ellery di tahun ke enamnya.
Clemence Ellery sendiri menjadi fine jewelry lokal yang didirikan oleh lima sosok inspiratif, yakni Valencia Tanoe Soedibjo, Jenifer Patricia, Jeanice Lie, Natalia Ie, dan Hendra Zhou. Melalui brand perhiasan yang dimilikinya, kelima sosok ini memulai insiatif yang disebut Minerva Movement.
Minerva Movement menjadi program CSR tahunan Clemence Ellery yang dimulai dengan Volume I: Forget Me Not sebagai koleksi kalung yang punya spirit pemberdayaan perempuan. Berangkat dari latar belakang founders yang sebagian besar berjenis kelamin Wanita dan kepedulian terhadap pemberdayaan Wanita di Indonesia, terbentuklah inisiatif ini.
Advertisement
Menggandeng SaabShares, sebuah organisasi yang didirikan oleh Sabrina Bensawan dan Elena Bensawan, Minerva Movement memiliki misi untuk menyejahterakan para Wanita di Indonesia.
“Ini merupakan gerakan pemberdayaan. Dari Wanita, untuk Wanita,” tutur Jenifer Patricia, Sales and Marketing Director dari Clemence Ellery. “Empowered Women, empower others.” Elena Bensawan menambahkan.
Advertisement
Koleksi kalung berdasarkan karakter perempuan
Pada tahun ini, volume pertama dari Gerakan ini dilakukan dengan merilis koleksi kapsul bernama “Forget Me Not,” yang terinspirasi dari bunga forget me not yang melambangkan cinta, keanggunan, pengabdian, dan kehormatan yang dimiliki setiap perempuan. Capsule collection ini terdiri dari 4 buah kalung, ada apa saja?
1. Forget Me Not Necklace in Pink Opal
Penampilan Pink Opal yang lembut mengingatkan penggunanya untuk selalum emperlakukan diri sendiri dan orang lain dengan penuh cinta, empati, dan kebaikan.
2. Forget Me Not Necklace in Blue Agate
Hadir dengan warna deep blue yang mewah, kalung ini diciptakan untuk disimpan dan selalu dihargai, seperti setiap perempuan.
3. Forget Me Not Necklace in Turquoise
Seperti air yang tenang di dalam teluk, Turquoise memiliki warna yang mencolok, merefleksikan karakter perempuan yang tenang namun gigih dalam mencapai citanya.
4. Forget Me Not Necklace in Mother of Pearl
Berkilauan dan memukau, Mother of Pearl memancarkan keanggunan dan kedamaian yang dapat menyentuh sisi feminim pemakainya.
Dukung sesama perempuan
Sebagian hasil penjualan dari koleksi forget me not akan disumbangkan untuk para perempuan di Indonesia yang disalurkan oleh SaabShares melalui Rumah Wanita Berkarya, sebuah wadah untuk memberikan keterampilan dan keahlian bagi para perempuan di Jakarta.
Tidak hanya sampai di situ, Clemence Ellery juga mengadakan kampanye sosial media dengan hashtag #CECares dan #CEmpowerment, dimana para pengguna Instagram dapat turut serta dalam penggalangan dana ini dengan cara memencet tombol like, comment, dan share. Impresi yang terkumpul akan menentukan jumlah donasi tambahan yang akan Clemence Ellery sumbangkan untuk kegiatan di Rumah Wanita Berkarya.
Dana yang terkumpul dari penjualan Forget Me Not dan kampanye media sosial ini secara spesifik akan digunakan untuk kegiatan menjahit dan memasak para Ibu Rumah Tangga prasejahtera yang tergabung dalam Rumah Jahit Jakarta dan Dapur Ibu Saab.
Dengan diadakannya program CSR ini, para founders Clemence Ellery dan SaabShares mengharapkan peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemberdayaan perempuan, dan berharap bahwa inisiatif ini dapat menjadi jembatan bagi para customer untuk dapat terjun langsung untuk meningkatkan kesejahteraan para perempuan di Indonesia.