Fimela.com, Jakarta Salah satu hal yang perlu diperhatikan secara umum terkait industri fashion adalah mengusung konsep sustainable. Hal ini merupakan konsep yang menjadi solusi bagi permasalahan yang timbul akibat produksi dan konsumsi pakaian yang berlebihan dan menjadi salah satu penyebab masalah lingkungan. Melihat hal ini, ESMOD Jakarta, Bell Living Lab (Bell Society) dan Ideanation berkolaborasi menjalankan Innovative Urbanware Competition 2023 untuk menemukan individu-individu baru yang memiliki potensi untuk membuat produk yang inovatif serta berdampak positif bagi lingkungan dan industri mode khususnya di Indonesia.
Dibuka secara umum non profesional dengan pengalaman di bawah 2 tahun dalam industri mode, beberapa dari peserta kompetisi tersebut diantaranya juga terdapat mahasiswa/i ESMOD Jakarta yang masih menempuh pendidikan di tahun pertama. Terdapat dua kategori kompetisi di dalamnya yaitu kategori ready-to-wear dan kategori aksesoris. Pendaftaran dibuka dan diikuti oleh 50 peserta, dan terpilih masing-masing 5 peserta dari dua kategori kompetisi tersebut, yang terdiri dari individu maupun kelompok.
Guillaume Oger selaku Fashion Design and Creation Coordinator ESMOD Jakarta menyampaikan “Kompetisi ini memberikan kesempatan bagi publik serta mahasiswa/i kami untuk menggabungkan konsep ramah lingkungan, dengan kain inovatif dan desain kreatif. Dari sini dapat dibuktikan bahwa dalam dunia mode kita dapat memanfaatkan bahan yang ramah lingkungan untuk pakaian dan aksesoris namun tetap terlihat modis dan nyaman dipakai, hal inisesuai dengan prinsip ESMOD Jakarta yang mendukung penggabungan sustanability, inovasi dan tren di dalam kurikulum pembelajaran.”
Advertisement
Advertisement
Diseleksi dengan Ketat dan Melalui Penjurian yang Luar Biasa
Pada penjurian semi-finalis, peserta melalui tahap seleksi penilaian berdasarkan ide, desain gambar, dan pemilihan bahan dalam bentuk moodboard. Peserta yang terpilih melanjutkan ke penjurian berikutnya untuk merealisasikan moodboard menjadi pakaian atau aksesoris berdasarkan kategori yang dipilih dengan bahan baku 50% vegan leather yang diberikan oleh Bell Living Lab dan 50% material sustainable.
Arka Irfani selaku Founder/CEO Bell Living Lab menyampaikan “Saat ini fokus kami adalah pada limbah industri kopi, kami menggunakan bakteri untuk mengubah limbah kulit kopi menjadi alternatif kulit yang kami sebut M-Tex. Tujuan kami adalah menjadi penyedia material berkelanjutan yang dapat diakses oleh banyak orang.”
Kemudian, Achmad Kadhafi Sapi'ie selaku Head of Program Ideanation juga menyampaikan “Ideanation percaya bahwa salah satu cara paling efektif untuk mengatasi masalah sustainability adalah melalui inovasi. Tujuan acara ini bagi Ideanation adalah untuk mempromosikan bahwa inovasi berupa vegan leather dapat diimplementasikan menjadi produk siap pakai. Material ramah lingkungan
ini kami harapkan menjadi suatu terobosan baru di dunia fashion, dan juga menjadi pematik bagi inovasi-inovasi baru lainnya untuk terus bermunculan.”
Penjurian berikutnya merupakan penjurian finalis tahap satu, dalam penjurian ini terdapat penilaian dari produk pakaian dan aksesoris yang telah terealisasikan. Disini, para finalis diberikan kesempatan untuk mempresentasikan secara langsung hasil karya mereka. Setelah itu, penjurian finalis tahap dua berlangsung pada grand finale yang dilaksanakan di Omah Jati Premium Resort Anyer pada Sabtu 29 Juli 2023 yang berlokasi di tengah hutan jati, dikelilingi oleh 2000 pohon jati berusia lebih dari 15 tahun, yang di desain oleh Andra Matin. Dalam kesempatan ini, ESMOD Jakarta mengisi acara melalui fashion show yang di dalamnya juga turut menampilkan karya dari 5 peserta terbaik yang terpilih pada kompetisi tersebut.
Adhika Kusuma selaku Group Head of Business ESMOD Jakarta turut menyampaikan “Sebagai sebuah institusi pendidikan, kami mempunyai kewajiban untuk bisa membimbing para mahasiswa/i kami untuk bisa menciptakan banyak inovasi diluar kebiasaan dalam industri mode. Berkolaborasi dengan Bell Living Lab adalah salah satu bentuk komitmen dari ESMOD Jakarta dalam menciptakan inovasi baru dalam dunia mode sekaligus menguatkan identitas kami sebagai institusi yang mendukung program sustainability. Dengan adanya program ini, kami harap dapat memantik semangat dari para penggiat mode untuk bisa menciptakan inovasi-inovasi baru dengan menggunakan bahan yang ramah lingkungan.”
Bagaimana Sahabat Fimela? Acara yang seru dan menginspirasi.