Fimela.com, Jakarta Jika kamu salah satu dari segelintir penggemar yang beruntung mendapatkan tiket Tur Eras Taylor Swift, kamu mungkin juga sudah memikirkan untuk tampil maksimal dengan berbagai outfit pilihan. Berpakaian untuk konser Taylor Swift sebenarnya bisa didasarkan pada berbagai penampilan fenomenal Taylor Swift sendiri di konser-konsernya.
Memang sulit untuk memilih hanya satu era saja, belum lagi banyaknya perubahan outfit Taylor Swift di tengah konsernya. Kamu bisa memilih outfit konser tergantung dari apa yang ingin kamu rasakan di malam kamu menonton konser. Berikut ini adalah beberapa inspirasi outfit yang bisa kamu kenakan di konser tur Eras Taylor Swift Singapore.
1. Fearless (2008)
Beberapa lagu Taylor Swift yang paling terkenal dirilis dalam album Fearless, dari Love Story hingga You Belong With Me. Memasuki mesin waktu dan melakukan perjalanan kembali ke tahun 2008, di mana kamu bisa bergoyang dalam gaun rumbai yang serasi dengan sepatu boots bertumit yang gemerlap. Chunky heel adalah pilihan terbaik untuk menari sepanjang malam tanpa membuat kaki sakit.
Advertisement
Advertisement
2. Speak Now (2010)
Ini adalah masa tentang dongeng, di mana kita semua hidup di dalamnya. Taylor Swift telah mengenakan beberapa ballgown yang luar biasa dalam turnya untuk menghadirkan Enchanted, jadi kamu bisa menjadikan ini inspirasi. Pilih gaun yang mengalir, dari tulle yang halus hingga manik-manik, sulaman, dan kerutan.
Â
3. Red (2012)
Melihat gaya kasual Taylor Swift dengan sunnies merah berbentuk hati, fedora hitam, dan kaus bertuliskan "not a lot going on at the moment". Jangan lupa lipstik merah ceri yang tidak akan pernah terlihat ketinggalan zaman.
Â
Advertisement
4. 1989 (2014)
Ini adalah masa kamu melihat penampilan mengkilap dan metalik dari Taylor Swift. Kamu bisa menjadikannya sebagai inspirasi, penampilan Taylor Swift pada tur 1989 dengan jaket bomber pelangi dan rok skater pirus.
Â
5. Reputation (2017)
Taylor Swift mengganti outfitnya menjadi bodysuit payet hitam berkaki satu dengan ular merah untuk membawakan Don't Blame Me, Ready For It, Delicate, dan Look What You Made Me Do. Era ini adalah era gelap dengan celana ketat ular, payet hitam, atau kemeja Reputationnya.
Â
Advertisement
6. Lover (2019)
Lover diisi dengan lagu-lagu pop yang dibawakan Taylor Swift sambil mengenakan outfit bernuansa warna-warni biru, merah muda, dan lavender. Crop top kupu-kupu atau payet berbulu cocok untuk dijadikan inspirasi. Jangan lupa dompet berbentuk hati sebagai pelengkap yang manis.
Atau tiru gaya Taylor Swift yang mengenakan jas mewahnya di atas bodysuit pelangi untuk membawakan The Man. Alas kaki Louboutin berwarna merah sangat cocok dengan warna lipstik merah Taylor Swift yang khas, jadi jangan lupakan juga lipstiknya.
Â
7. Folklore (2020)
Knit varsity cardigan adalah pilihan autentik untuk menghadiri konser Taylor Swift berdasarkan era Folklore. Atau pilihlah gaun yang mengalir dan halus dalam nuansa ungu atau krem. Sebagai alternatif, warna hijau dengan detail yang manis seperti mahkota bunga, anting daun, dan sandal Yunani juga bisa dicoba.
Â
Advertisement
8. Evermore (2020)
Taylor Swift mengganti outfitnya dengan gaun korset kuning mustard untuk menghibur penonton dengan lagu Campagne Problems. Beludru, korduroi, atau gaun jumper suede adalah getaran dari era Evermore. Kepang rambut juga bisa mempermanis penampilanmu.
Â
9. Midnights (2022)
Menemui Taylor Swift di era Midnights akan banyak melihatnya berpakaian seperti langit malam paling gelap berbintik bintang yang gemerlap. Gaun bertema bintang atau jumpsuit payet warna-warni yang gemerlap sangat direkomendasikan. Atau kamu juga bisa mengikuti gaya Taylor Swift ketika membawakan Lavender Haze dengan mantel bulu ungu di atas gaun mini mengkilap dan sepatu boots biru tua.