Sukses

Fashion

Ratu Elizabeth II Meninggal Dunia, Burberry Batalkan Show di London Fashion Week

Fimela.com, Jakarta Rumah mode Burberry telah membatalkan show-nya di London Fashion Week setelah kabar meninggalnya Ratu Elizabeth II. Sang ratu meninggal di Balmoral pada Kamis (8/9/2022) waktu Inggris di usia 96 tahun.

London Fashion Week dijadwalkan akan berlangsung pada pekan depan, mulai dari 15-19 September 2022. Namun Burberry memilih untuk tidak menggelar pertunjukkan Spring/Summer 2023 sebagai bentuk penghormatan untuk mendiang Ratu.

“Dengan sangat sedih kami mengetahui meninggalnya Yang Mulia Ratu. Sebagai tanda hormat, kami telah mengambil keputusan untuk membatalkan pertunjukan landasan pacu Musim Semi/Musim Panas 2023 yang akan berlangsung pada 17 September di London," kata juru bicara Burberry mengutip dari The Independent.

 

Menghormati Ratu

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Burberry (@burberry)

Menggunakan saluran media sosialnya, Burberry menghormati mendiang Ratu dengan menulis,

“Kami sangat sedih dengan kematian Yang Mulia Ratu.

“Kami bergabung dengan Keluarga Kerajaan untuk berduka atas kehilangannya.”

Belum ada konfirmasi pasti apa yang menyebabkan meninggalnya Ratu Elizabeth II. Namun sang ratu sudah mengalami kesulitan mobilitas sejak Oktober tahun lalu karena kondisi kesehatannya.

Ratu Elizabeth II menjalankan tugas terakhirnya pada Selasa (6/9/2022) saat dia menyambut perdana menteri baru Inggris, Liz Truss di Balmoral.

 

London Fashion Week berjalan sesuai rencana

Meski Burberry membatalkan pertunjukkannya, British Fashion Council telah mengonfirmasi bahwa London Fashion Week tetap akan berjalan sesuai rencana.

“London Fashion Week adalah acara bisnis-ke-bisnis, dan momen penting bagi para desainer untuk menunjukkan koleksi mereka pada momen tertentu dalam kalender mode, kami mengakui pekerjaan yang masuk ke momen ini.

“Oleh karena itu, pertunjukan dan presentasi koleksi dapat terus berlanjut, tetapi kami meminta para desainer untuk menghormati suasana bangsa dan masa berkabung nasional dengan mempertimbangkan waktu perilisan gambar mereka.”

 

Tidak boleh ada pesta

BFC juga merekomendasikan untuk menunda atau membatalkan acara yang sekiranya tidak terlalu penting, seperti pembukaan atau pesta karena Inggris tengah memasuki masa berkabung selama 10 hari. Ini merupakan kebiasaan yang dilakukan setelah kematian seorang pemimpin.

Sementara tanggal dan rincian pemakaman Ratu belum dikonfirmasi, secara tradisional itu akan berlangsung 10 hari setelah kematian raja, jadi dalam hal ini seharusnya jatuh pada 18 atau 19 September.

BFC mengatakan pertunjukan yang akan berlangsung pada hari pemakaman Yang Mulia "perlu dijadwal ulang". Dikatakan juga bahwa desainer dengan toko ritel “mungkin ingin mempertimbangkan penutupan segera 24 jam, ban lengan hitam untuk staf dan penutupan pada hari pemakaman”

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading