Fimela.com, Jakarta Sebagai salah satu orang yang memiliki pengaruh, Steve Jobs, tidak hanya memberikan dampak di industri teknologi, melainkan juga fashion. Steve Jobs cukup terkenal dengan turtleneck garapan desainer Jepang Issey Miyake.
Turtleneck ikonis ini ternyata selalu menjadi salah satu item fashion yang dimiliki putri Steve Jobs, Eve Jobs yang kini berprofesi sebagai model. Ia kehilangan sang ayah saat ia berusia 13 tahun. Untuk mempertahankan ingatannya akan sang ayah, Eve Jobs mengoleksi banyak turtleneck.
Dari sekian banyak kaus turtleneck yang dimiliki Eve Jobs, ada satu yang membuatnya cukup pribadi. Mengutip dari Page Six, kaus ini dianggap sebagai duplikasi dari era Komputer 1 yang dibuat oleh Steve Jobs ketika ia pertama kali menjalankan Apple di garasinya.
Advertisement
Di bagian depan, kaus ini berttuliskan "Eve had the right idea". Sementara di bagian belakang bertuliskan "She picked an Apple". Menurut Eve, outfit ini sangat berarti dan ia selalu tersenyum setiap memakainya.
Advertisement
Debut sebagai model
View this post on Instagram
Eve Jobs bahkan mengajak sang ayah untuk terlibat dalam salah satu sesi pemotretannya. Ia berpose untuk Vanity Fair mengenakan turtleneck dari Saint Laurent berwarna hitam, persis dengan atasan yang dikenakan Steve Jobs.
"Like father like daughter," komentar seorang warganet dalam unggahan Instagram Eve Jobs tentang pemotretan tersebut.
Eve Jobs memulai karier sebagai model dalam kampanye iklan Glossier pada 2020. Saat itu, ia tampil bersama Sydney Sweeney dan Naomi Smalls yang disebut-sebut sebagai momen terobosan dalam kariernya.
Turtleneck buatan Issey Miyake bukan hanya sekadar membuat Steve Jobs diingat banyak orang. Desainer Jepang itu sukses memberikan Steve Jobs tampilan ikonis yang dicatat dalam sejarah.
Awal hubungan Steve Jobs dengan Issey Miyake
Dalam buku biografinya, Steve Jobs pernah bercerita bagaimana ia dan Issey Miyake akhirnya memiliki hubungan baik. Awalnya, Steve Jobs memina Miyake untuk membuatkan seragam untuk karyawannya di Apple.
Ide di balik desain seragam ini untuk menciptakan rasa persahabatan di antara karyawan tanpa perlu merasa malu karena tidak keren. Hingga akhirnya Issey Miyake menawarkan desain turtleneck yang dianggap kasual dan nyaman.
Steve Jobs pernah meminta sang desainer untuk membuatkan beberapa turtlenck hitam. Pada 1980an, Issey Miyake membawa lebih dari 100 buah turtleneck untuk Steve Jobs hingga akhirnya ikon style.