Gaya Anak-anak Down Syndrome Melenggang di Runway Pakai Baju Batik Rancangan Sendiri

Fimela.com, Jakarta Sejumlah anak-anak down syndrome melenggang di runway memperagakan baju batik pada Rabu (10/8/2022). Berlangsung di Intercontinental Jakarta Pondok Indah, fashion show tersebut dihelat yayasan Carys Cares dan POTADS (Persatuan Orang Tua Anak dengan Down Syndrome) untuk menyambut Hari Kemerdekaan Indonesia.

Mengusung tema “Indonesia Ku”, fashion show ini tidak hanya melibatkan anak-anak down syndrome sebagai model, koleksi busana ready to wear yang diperagakan juga merupakan hasil karya lukisan mereka.

“Setiap baju yang ditampilkan hari ini adalah kreasi teman-teman down syndrome. Karena kami percaya, anak-anak berkebutuhan khusus juga perlu diberikan kesempatan yang sama untuk berinovasi, menghasilkan karya hingga tercipta peluang bisnis yang dapat dipastikan akan berkelanjutan,” ujar Carys Mihardja, Pendiri Carys Cares di bilangan Jakarta Selatan, Rabu (10/8).

TERKAIT: Usung Inklusivitas, Brand Hijab Lokal Ini Gandeng Model Plus Size hingga Down Syndrome

TERKAIT: Fimela Figure: Cerita Spesial Namira Zania, Gadis Down Syndrome yang Jadi Penari hingga Model Profesional

Koleksi Baju Hasil Lukisan Anak-anak Down Syndrome

Berkolaborasi dengan Alleira Batik, sebanyak 9 model anak dengan down syndrome tampil percaya diri melenggang di runway, ditemani oleh Spouse of Ambassador, member of WIC, dan beberapa publik figur yang peduli terhadap Down Syndrome.

Mereka terlihat memesona dalam balutan baju batik yang dibuat dalam bentuk dinamis dan elegan. Alleira Batik menggabungkan motif batik dengan hasil karya lukisan anak-anak down syndrome sehingga terciptalah koleksi yang memesona.

Koleksi ini hadir dalam bentuk short dan long sleeve shirt, kebaya, serta kain stola di atas material satin dan katun yang lembut. Palet warna-warna tegas dan cerah berupa merah, ungu, biru, krem, hijau, dan beberapa gradasi warna lainnya digunakan untuk membawa kesan positif dan gembira.

Hadirnya koleksi ini diharapkan dapat menginspirasi setiap wanita untuk tampil cantik dan gembira, seperti kegembiraan yang dirasakan anak-anak down syndrome saat melukis.

Hasil Penjualan Untuk Donasi Yayasan Potads

Selain koleksi pakaian ready to wear, terdapat pula merchandise seperti dompet, tas, masker yang bisa dibeli untuk melengkapi gaya hidup. Hasil penjualan dari program ini diberikan sepenuhnya untuk Yayasan Potads (Persatuan Orangtua dengan Anak Down Syndrome) Indonesia.

Carys Cares sendiri merupakan yayasan sosial yang bertujuan untuk mengakhiri stigma di masyarakat mengenai anak dan remaja berkebutuhan khusus. Didirikan oleh Carys Mihardja pada tahun 2018, tujuan utama Carys Cares adalah membangkitkan kesadaran masyarakat dengan menunjukan bakat istimewa dari anak-anak Down Syndrome melalui hasil karya mereka.

Melalui acara ini, Nur Asia Uno, istri Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia Sandiaga Uno berharap anak-anak spesial dapat mengungkapkan ekspresi dan kreativitasnya.

“Kita tidak banyak organisasi atau individu-individu yang memberikan perhatian kepada anak-anak spesial ini. Oleh karena itu, diharapkan acara ini, anak-anak spesial ini mengungkapkan ekspresi dan kreativitas mereka, sehingga tetap merasa bahagia dan senang bersama-sama. Semoga hasil karya anak-anak spesial ini mendapatkan apresiasi dari masyarakat nasional maupun internasional,” ujar Nur Asia Uno, dalam sambutannya.

Seluruh koleksi ini dapat dibeli masyarakat melalui website www.caryscares.com dan instagram @carys.care ataua bisa datang langsung ke SOGO Plaza Senayan, Gallery Lafayette dan Nur Corner Senopati.