Diary Fimela: Cerita Dibalik Kesuksesan Pemilik Bisnis Fashion Lokal, Dulu Gadai Motor untuk Modal

Bisnis Fashion Lokal Kitah.id — Salah satu outfit yang ditawarkan oleh Kitah.id/copyright instagram/kitah.id

Fimela.com, Jakarta Membangun usaha sendiri menjadi keinginan dan impian bagi sebagian orang. Namun, untuk meraih kesuksesan tidak semudah apa yang dibayangkan. Seperti yang diketahui, memulai bisnis memang dibutuhkan perjuangan yang ekstra, baik bisnis kuliner hingga fashion. Banyak tantangan yang harus dilewati sebelum merintis sebuah bisnis.

Sama halnya dengan Kitah.id, sebuah bisnis online shop fashion lokal yang cukup terkenal di media sosial Instagram dengan 93 ribu followers. Owner Kitah.id Vida Mardatillah membagikan kisahnya dengan mengungkap berbagai rintangan yang ia hadapi saat memulai bisnis Kitah.id ini.

Mulanya, ia memiliki bisnis online shop tas yang dibuat pada 2017. Namun, akun Instagram online shop yang sudah memiliki 30 ribu followers tersebut hilang begitu saja.

“Dulu aku punya olshop tas yang aku buat dari tahun 2017 tapi tiba-tiba ke banned sama Instagram tahun 2019. Lalu hilang gitu saja dari Instagram dan aku hanya bisa pasrah. Padahal ada 30 ribu followers yang aku dapetin dari hasil endorse,” ungkap Vida kepada Fimela.com saat di wawancarai, Rabu (1/12/2021).

Setelah kejadian itu, Vida meyakinkan dirinya bahwa dalam merintis bisnis memang tidak selalu berjalan mulus. “Di tahun itu aku kayak ngeyakinin diri aku mungkin ada jalan lain,” tambahnya.

Dengan kesukaannya di bidang fashion, tanpa menyerah Vida pun mencoba untuk bangkit dengan mencoba beralih bisnis pakaian, mulai dari baju, celana atau rok hingga dress dan lainnya.

“Aku suka banget belanja, saat itu aku ngejual apa yang aku pakai. Aku mulai percaya diri (untuk berbisnis kembali) karena langsung ada yang beli ketika aku membuat Instagram story hingga akhirnya aku mutusin untuk usaha bisnis fashion yang aku rintis dari Juli 2019 sampai sekarang dan udah berjalan 2 tahun lebih,” paparnya.

Owner Kitah.id — Vida Mardatillah selaku owner Kitah.id/copyright instagram/vidamardatillah

Vida mengungkap saat pertama kali ingin memulai bisnisnya, ia tidak memiliki modal untuk usahanya tersebut. Akhirnya ia terpaksa harus menggadaikan motor miliknya guna menjadi modal usaha.

Ajaibnya, dalam rentang waktu sekitar satu hingga dua minggu, Vida bisa membayar kembali motornya yang digadaikan tersebut.

“Aku butuh banget buat modal usaha dan alhamdulillah bisa balik. Karena moto aku, selagi kita punya mimpi dan keinginan pasti akan berhasil dan itu terwujud. Bahkan sampai aku bisa endorse influencer seperti Fadil Jaidi dan Rachel Vennya,” tutur Vida.

Menjalankan bisnisnya sendiri, Vida berkeinginan agar tahun 2022 bisa mempekerjakan karyawan dan menjait berbagai macam pakaian yang lebih banyak lagi variasinya. Selain itu, ia memiliki mimpi untuk tak hanya bisnis di online shop saja, melainkan ia bercita-cita agar dapat membangun offline store di berbagai cabang.

Kunci Sukses Bisnis di Era Digital: Endorse Influencer dan Rajin Buat Konten

Salah satu dampak terbesar dalam mempromosikan bisnis Kitah.id ini melalui influencer. Oleh karena itu, menurut Vida strategi bisnis di era digital yang tepat adalah melakukan endorse dan rajin untuk membuat konten. Bisnis Vida pun sukses akibat kedua hal tersebut.

“Strategi bisnis aku itu harus endorse, entah itu di TikTok atau Instagram. Kemudian, tetap bikin konten di akun aku sendiri dan akun Kitah.id. Tetapi fokus strategi bisnis aku sih untuk sekarang endorse influencer ya. Gak harus influencer mahal, salah satunya influncer TikTok. Itu udah berpengaruh banget sih. Jadi aku gak boleh kosong endorse-an,” katanya.

Bahkan, Vida yang juga merupakan influencer travel di TikTok ini menyebut di masa pandemi bisnisnya mengalami kenaikan omzet.

Memberikan Tips untuk Pelaku Usaha Lainnya

Memulai sebuah usaha memang sulit, namun jika sudah paham betul tentang bagaimana cara berbisnis tentu menjalankannya akan lebih mudah.

“Untuk pejuang usaha di masa pandemi ini, jangan malas untuk bikin konten dan share ke teman-teman serta keluarga, coba untuk jual ke mereka. Menurut aku, sisihin untung dari hasil jualan untuk endorse. Ini juga jadi salah satu investasi di masa depan, apalagi kalau brand-nya sudah dikenal banyak orang,” tutupnya.

Penulis: Atika Riyanda Roosni

#Elevate Women