Nuansa Punk di Era 70an dalam Gaya Ola Rudnicka yang Didefinisikan Chanel

Fimela.com, Jakarta Chanel memperkenalkan pra koleksi musim gugur-musim dingin 2021/2022 yang kali ini terinspirasi dari sosok Ola Rudnicka, seorang model, sekaligus teman baik dari fotografer Valentin Giacobetti. Perempuan muda asal Polandia ini telah banyak berpose sebagai wajah majalah, menggunakan Chanel.

Tidak jarang juga ia menjadi model untuk Chanel di panggung mode. Secara alami, Ola Rudnicka memiliki gaya yang maskulin, sekaligus feminin, yang dijadikan inspirasi bagi Virginie Viard dalam koleksi ini.

Ola Rudnicka sendiri menyadari bahwa ada hal-hal yang tidak diketahuinya dalam caranya berpakaian. Sebelum bertemu Chanel, ia tidak pernah mencoba mendefinisikan gayanya sebelumnya.

TERKAIT: Tinggalkan Bottega Veneta, Matthieu Blazy Kini Jadi Direktur Kreatif Chanel

TERKAIT: Chanel Persembahkan Koleksi Métiers d'Art 2024/25 di West Lake Hangzhou, Terinspirasi dari Coromandel Screen

Chanel Fall-Winter 2021/22 Pre-Collection. Foto: Document/Chanel.

Koleksi Chanel kali ini kental dengan nuansa di era 70an dengan sedikit sentuhan punk dan ciri khas Chanel sendiri yang elegan. Penekanan pada koleksi ini adalah pada warna yang kontras, yaitu hitam dan putih, diselingi pink dan abu-abu.

Penggunaan bahan tweed, kulit, rajutan, kain kempa, kasmir, flanel, satin, dan sutra memberi siluet tersendiri pada inspirasi gaya maskulin Ola Rudnicka. Beberapa siluet bahkan mengingatkan Ola Rudnicka pada arsitektur Brutalis.

Kancing dengan huruf C ganda pada coat dilapisi shearling dan tweed yang dihiasi dengan payet merupakan kombinasi maskulin dan feminin pada tampilan perempuan modern, serta santai. Kenyamanan adalah kunci dari koleksi Chanel yang kembali menampilkan banyak gaya Parisienne ini.