Revival Fashion Festival Menceritakan Situasi Pandemi dalam Show Virtual

Fimela.com, Jakarta Revival Fashion Festival yang menjadi rangkaian acara Jakarta Fashion Week Series menuju JFW 2021 menjadi bentuk adaptasi gaya hidup baru lewat show yang digelar secara virtual. Digelar di tengah pandemi Covid-19 di Senayan City, para desainer ikut mengambil tema dengan keadaan sekarang lewat koleksi rancangan pakaian.

Seperti alumni Lomba Perancang Mode dan Lomba Perancang Mode Menswear Eureka dan Studio 1319 yang menghadirkan situasi pandemi saat ini dalam tema busananya. Eureka yang dikenal dengan kreativitas mengolah batik dan teknik tie-dye mengambil tema 'Rintik' yang dinilai relevan merepresentasikan kondisi saat ini.

Koleksi yang didominasi warna biru seolah mengingatkan kita untuk tetap tenang dalam kondisi penuh ketakutan dan ketidakpastian. Seperti rintik hujan yang suasananya meneduhkan serta aromanya yang membuat relaks setiap orang.

"Kita semua mengonsumsi informasi tentang Covid-19 yang membuat overwhelmed dan stressful. Koleksi 'Rintik' ini ingin membuat orang-orang lebih minfdul dalam menyikapi informasi, melihat dari sisi positif, dan bersyukur," ujar sang desainer Erika dalam press conference virtual Revival Fashion Festival, Jumat (7/8).

View this post on Instagram

The models look gorgeous and chic in Eureka @eureka.official , a label known with fabulous traditional batik and tie-dye pattern at the opening show of Revival Fashion Festival 2020. Stay tuned for the updates or visit our app/web to get your show reminders. Stay tuned for more updates or visit our app/web to get your show reminders. _ @lazada_id #RFF2020 #JFWSeries #RoadtoJFW2021 #RevivalFashionFestival is held in collaboration with @senayancity #glorifyindonesia

A post shared by Jakarta Fashion Week (@jfwofficial) on Aug 7, 2020 at 7:09am PDT

Somber dari Studio 1319

Sementara itu Studio 1319 juga mengangkat tema serupa lewat 'Somber'. Nyaris semua koleksi berwarna hitam menjadi ungkapan duka sang desainer untuk tenaga kesehatan yang gugur berjuang sebagai garda terdepan dalam melawan Covid-19.

Ia pun menyesuaikan kebutuhan banyak orang yang lebih banyak menghabiskan waktu di rumah lewat koleksi easy wear dan cutting yang mudah dipakai sehari-hari. Seperti kaus model ponco yang sampai hoodie ponco plus celana berpotongan loose yang bisa dipakai pria dan perempuan.

"Sebagai desainer tentunya harus support kebutuhan orang-orang di era sekarang dengan baju yang ringan dan nyaman serta potongan yang mudah digunakan," timpal Bima Wijaksana dalam kesempatan yang sama.

View this post on Instagram

Studio 1319 @studio.1319 by Bima Wijaksana @bimawijaksana an alumni of @lpmode, wowed the virtual crowd at the first day of Revival Fashion Festival 2020. Stay tuned for the updates or visit our app/web to get your show reminders. Stay tuned for more updates or visit our app/web to get your show reminders. _ @lazada_id #RFF2020 #JFWSeries #RoadtoJFW2021 #RevivalFashionFestival is held in collaboration with @senayancity #glorifyindonesia

A post shared by Jakarta Fashion Week (@jfwofficial) on Aug 7, 2020 at 7:12am PDT

Selain mempersiapkan show dalam konten digital, keduanya juga menceritakan tantangan pengerjaan dengan durasi pendek. Tantangan juga dihadapi semua tim yang terlibat dalam debut fashion show virtual yang berlangsung tiga hari sampai Minggu, (9/8).

"Ini adalah tantangan baru bagi JWF, tapi kita tetap semangat sebagai acara pertama," katanya, saat konferensi pers daring JFW 2020 bertajuk 'Revival Fashion Festival', ujar Direktur JFW Lenni Tedja.

Simak Video Berikut

Highlights Jakarta Fashion Week 2020 part 3 menampilkan koleksi dari Zaskia Sungkar, Barli Asmara, ETU, I.K.Y.K, Danjyo Hiyoji, Hattaco, Jenahara dan masih banyak lagi.

#ChangeMaker