Fimela.com, Jakarta Virus corona berimbas pada banyak industri, salah satunya fashion. Selain angka penjualanan fashion retail yang menurun, kali ini salah satu gelaran fashion yang dinantikan yakni Seoul Fashion Week FW 2020 terpaksa harus batal digelar. Hal ini dikarenakan melonjaknya angka penyebaran virus di Korea Selatan.
Seperti yang dilansir dari Hypebeast.com, Seoul Fashion Week FW 2020 yang harusnya digelar pada tanggal 17 - 21 Maret 2020 ini terpaksa gagal digelar. Pemerintah Korea juga sudah merilis pernyataan di mana terpaksa harus membatalkan binnual fashion week sehubungan dengan epidemi virus corona.
"Kami telah memutuskan secara internal untuk membatalkan Seoul Fashion Week 2020 musim gugur dan musim dingin dan akan memberi tahu pihak terkait mengenai keputusan itu dalam beberapa hari," kata seorang pejabat dari Pemerintah Metropolitan Seoul yang bertanggung jawab atas pekan mode tersebut.
Advertisement
BACA JUGA
Advertisement
Seoul Fashion Week gagal akibat virus corona
Sejauh ini, untuk gelaran Seoul Fashion Week 2021 untuk musim panas dan semi mendatang akan tetap berlangsung pada bulan Oktober. Namun jika ada pembatalan, maka akan diumumkan secepat mungkin.
Pembatalan Seoul Fashion Week yang akan terselenggara pada 17-21 Maret 2020 telah menggandeng 36 desainer dan direncanakan akan berpartisipasi pada Seoul Collection di mana akan ada 135 buyer dari 12 negara Asia dan 30 negara Amerika dan Eropa yang sudah diundang ke Seoul Fashion Week, dengan fokus pada pasar Asia untuk meningkatkan angka penjualanan. Namun akibat wabah yang terjadi, tentunya dengan berat hati harus ditunda untuk sementara waktu.
#ChangeMaker