Fimela.com, Jakarta Penyebaran virus Corona masih terus terjadi dan kini telah memasuki wilayah Eropa. Penyebaran virus COVID-19 inipun berdampak pada berbagai sektor, salah satunya adalah idustri fashion. Berbagai tindak keamanan ditingkatkan untuk mengatasi penyebaran virus Corona yang lebih luas, termasuk ketika dimulainya perhelatan Paris Fashion Week.
Paris Fashion Week menjadi perhentian terakhir untuk perhelatan busana internasional, setelah New York, London, dan Milan. Di sekitar Milan, tepatnya di Italia Utara terjadi pelonjakan kasus virus Corona. Ada 374 kasus yang dikonfirmasi dan 12 kematian pada Rabu siang waktu setempat.
Advertisement
BACA JUGA
Tak heran, jika semua orang yang hadir di Paris Fashion Week saling mewaspadai. Terutama bagi mereka yang baru pergi ke Milan sebelum bertolak ke Paris.
Para petugas pun disiagakan untuk mengantisipasi gejala demam yang mungkin terjadi pada orang yang hadir di Paris Fashion Week. Para tamu yang hadir dihantui perasaan khawatir dengan penyebaran virus corona yang mungkin terjadi.
Advertisement
Waspada Corona di Paris Fashion Week
Sebelum memasuki area pertunjukkan, para tamu diberikan masker wajah. Botol-botol besar berisi hand sanitizer pun ditempatkan di luar detektor logam.
Para tamu pun secara sadar mengurangi gerakan salam tangan orang. Kebanyakan hanya sekadar melambai bahkan hanya saling lempar senyum.
Meski demikian, belum ada tanda-tanda dibatalkannya pertunjukkan Paris Fashion Week. Christian Dior menjadi rumah mode yang membuka Paris Fashion dengan koleksi ready to wear.
Simak video berikut ini
#changemaker