Kurasi Produk Fashion Pilihan pada The Art of Finer Things

Marie de La Roche — Bersulang bersama muses dan para tamu untuk merayakan berhasilnya acara The Art of Finer Things

Fimela.com, Jakarta Jelang penutupan tahun 2019, The Art of Finer Things merupakan event kolaborasi yang menggandeng merek tas ternama Marie de La Roche dan sejumlah brand lokal terkenal lainnya seperti Pendulum, Masshiro & Co, Esqa, dan juga Sula Studio, mengadakan eksklusif trunk show dengan produk terkurasi di Pantja, Senopati pada Sabtu (14/12/2019) lalu.

Mempersembahkan koleksi fashion terbaru yang terinspirasi dari figur para perempuan yang kuat, event ini juga sekaligus menjadi moment perkenalan bagi Marie de La Roche di Indonesia. Untuk melengkapi keseluruhan tampilan, koleksi tas Marie de La Roche disempurnakan dengan Esqa yang merupakan brand kosmetik lokal dengan label halal dan vegan, Masshiro & Co, yang identik dengan koleksi pakaian berdatail sederhana dengan desain variatif. Ada juga Sula Studio dan Pendulum yang merupakan koleksi aksesori fashion dengan desain edgy dengn kualitas premium.

Pada gelaran ini, turut hadir para muses yang berhasil memadukan sejumlah produk tersebut dengan personal style mereka. Turut serta Luna Maya, Hellua, Maria Rahajeng, Elizabeth Rahajeng, Kezia Toemion, Noi swari, Sabrina Joseph, Rachel Nathani, dan Roberta Wachjo. yang berhasil menampilkan inspirasi penuh gaya dengan produk-produk fashion terkurasi.

The Art of Finer Things — Para muses dengan koleksi Marie de La Roche SS20

Marie de La Roche

Marie de La Roche yang merupakan founder dari Marie de La Roche brand menyatakan bahwa "The Art of Finer Things merepresentasikan kepercayaan yang diyakini di mana produk yang dibuat memiliki cerita dan keunikan tersendiri dan juga turut terhubung dengan kepribadian para customer. Pada kesempatan ini, Marie de La Roche memperkenalkan koleksi Spring Summer 2020 (SS20) dengan diiringi oleh sejumlah brand lokal dan menjadi trunk show eksklusif di Indonesia." Ungkapnya.

Untuk koleksi Spring Summer 2020, Marie de La Roche terinspirsi dari musim panas di Paris pada tahun 70-an di mana sosok para perempuan begitu kuat. Dengan kehadiran koleksi Marie de La Roche di Indonesia, maka diharapkan para perempun juga bisa semakin gaya dan percaya diri.

Produk tas dari Marie de La Roche diciptakan di Portugal dan untuk koleksi SS20 kali ini, deretan koleksi tas hadir mulai dari Athena Bag, Mini Bag, Octavio Bag, Zeezee Bag, Shell Clutch, dan Cherubim Clutch. Keseluruhan tas tersebut hadir dengan warna terang dan juga basic. Untuk koleksinya sendiri, seluruh tas dari Marie de La Roche sudah tersebar di sejumlah negara seperti Filipina, Singapura, Amerika, Inggris, Kolombia, Uni Emirat Arab, Qatar, Kuwait, dan bisa dibeli lewat situs resmi www.mariedelaroche.com.