Lemari Perancang Trunk Show Vol. 01: Irwinov, Cubicle dan RP Design

Fimela.com, Jakarta Semua orang bisa mengklaim diri menjadi desainer dan membuat peragaan busananya sendiri. Namun bagi yang ingin memasuki industri fashion profesional, baik desainer dan brand tentu harus mendapat pengakuan dan mengikuti daftar aturan mainnya.

Memfasilitasi para perancang muda, hadir sebuah komunitas bernama Lemari Perancang. Sejak didirikan akhir tahun 2018, sudah sembilan desainer muda dan berbakat tergabung di dalamnya.

Setelah mendapat serangkaian workshop, sharing session, dan edukasi, mereka yang tergabung dalam Lemari Perancang diwadahi untuk membuat fashion show sendiri. Kali ini digelar secara intim dalam sebuah trunk show untuk memperkenalkan rancangannya bertempat di Nyai Rasa Resto, Jakarta akhir pekan lalu.

"Lewat komunitas Lemari Perancang, kami mengajak para desainer muda untuk berani menampilkan karyanya. Dan juga dipandu membuat peragaan busana," ujar Founder Lemari Perancang Cindy Engkeng.

Lemari Perancang juga bekerja sama dengan NextProject.id untuk mengemas trunk show tampil menarik dan merepresentasikan brand secara tepat. Mulai dari aksi panggung sampai pemilihan model. "Kami sudah mempersiapkan trunk show vol. 02 untuk memperkenalkan lebih banyak lagi desainer muda berbakat lainnya," timpal Founder NexProject.id Veronica.

Mereka adalah Resti Puspitasari lewat brand RP Design, Novi Irwinov dan Agnes Irwinov yang merilis second labelnya IRWINOV Premium, dan Cubicle by Sasa dari Ardisa Debby Caprina.

Ketiganya memiliki DNA berbeda yang sudah digodok matang untuk menjadi pembeda satu dan lainnya. Serta siap bersaing dengan banyaknya desainer muda dan berbakat di tanah air.

Seperti RP Design lewat koleksi bertajuk Aphrodhite yang menyuguhkan look simple dan elegant sebagai identitas brand-nya. Terinspirasi dari Dewi Cinta Greek, Resti mengantarkan kecantikan dalam potongan dan detail berbagai gaunnya.

Permainan warna silver dan gold hadir dalam dress dengan cape yang menjuntai, gaun korset gold yang mewah, sampai maxi dress dengan high slit bertabur bebatuan.

IRWINOV Premium

Sementara itu dua kakak beradik dari brand IRWINOV Premium memilih busana muslim syari yang memiliki ciri simplicity dan high fashion. Dalam debutnya, mengadaptasi pattern Morroccan dan Persian, motif bunga, dan variasi warna pastel.

Lewat sentuhan material sutra menambah elegan seluruh koleksinya. Serta merefleksikan spirit perempuan kuat yang lembut.

Seperti permainan pleats pada abaya yang membuat tampilan semakin chic. Mereka juga mendesain jumpsuit dengan potongan lebar dengan variasi long vest floral.

Cubicle by Sasa

Terakhir adalah Cubicle by Sasa yang mengetengahkan daily wear terinspirasi dari tempat-tempat yang ia kunjungi selama menjadi pramugari maskapai internasional. Unuk koleksinya kali ini, Sasa mengambil tema The Great Gatsby tahun 20an dengan spirit musik jazz.

Sejak awal ia berada pada ide mendesain busana yang simpel, colorful, dan chic dalam setiap koleksinya. Meski bisa dipakai harian, tak menutup kemungkinan untuk diajak tampil high-fashion era modern.

Siluet loose dan boxy tampil dengan permainan color blocking. Detail fringe, pita, dan tentu saja glitter menjadi pemanis dengan dosis pas tanpa terlihat berlebihan untuk dipakai day and night.

Simak Video Menarik Berikut Ini

Usung Tema Back to Youth, Fimela Fest 2018 hadirkan 7 desainer lokal Indonesia, di antaranya JENAHARA, Nikicio, Anthony Tandiyono, Moral, Reves Studio, dan Etterette. Mereka menampilkan karya-karyanya dengan tema yang beragam di malam Gala Fimela Fes...

#GrowFearless with FIMELA